nilai signifikan 0,000 0,05. Hal ini berarti bahwa variabel brand awareness berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian sampo Clear Men. 2.
Nilai t
hitung
variabel brand association adalah 8,459 dan nilai t
tabel
adalah 1,660 sehingga t
hitung
t
tabel
8,459 1,660 dan nilai signifikan 0,000 0,05. Hal ini berarti bahwa variabel
brand association berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian sampo Clear Men.
3. Nilai standardized coefficients untuk brand association
sebesar 0,628 yang merupakan variabel bebas dengan nilai standardized coefficients paling tinggi. Hal ini berarti bahwa
variabel brand association merupakan variabel yang lebih dominan berpengaruh terhadap keputusan pembelian sampo
Clear Men. 4.
Oleh karena t
hitung
masing-masing variabel bebas lebih besar dari t
tabel
maka H
1
diterima. Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas
terhadap variabel terikat.
b. Uji Signifikan Simultan Uji F
Uji F dilakukan untuk menguji apakah variabel bebas X
1
,X
2
mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan
Universitas Sumatera Utara
terhadap variabel terikat Y secara serentak. Kriteria pengujiannya sebagai berikut:
1. H
: b
1,
b
2
= 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara bersama-sama dari seluruh variabel
bebas terhadap variabel terikat. 2.
H
1
: b
1
, b
2
≠ 0, artinya terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara bersama-sama dari seluruh variabel bebas
terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan:
H diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5 H
1
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5 Hasil pengolahan SPSS untuk uji F dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 4.13 ANOVAb
Mode l
Sum of Squares
df Mean
Square F
Sig. 1
Regression 75.492
2 37.746
42.391 .000a
Residual 87.261
98 .890
Total 162.752
100 a Predictors: Constant, BrandAssociation, BrandAwareness
b Dependent Variable: KeputusanPembelian
Tabel 4.13 di atas menunjukkan bahwa nilai F hitung adalah 42,391 dengan tingkat signifikansi 0,000. Sedangkan F tabel pada
tingkat kepercayaan 95 α = 5 adalah 2,45. Oleh karena F hitung 42,391 F tabel 2,45 dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan secara serentak dari seluruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
c. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat. Semakin besar
mendekati satu koefisien determinasi, maka semakin baik kemampuan variabel bebas mempengaruhi variabel terikat,
dimana 0R
2
1. Hal ini berarti, model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti
terhadap variabel terikat. Sebaliknya, jika determinasi R
2
semakin kecil mendekati nol, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat semakin kecil.
Hal ini berarti, model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Hasil pengolahan SPSS untuk koefisien determinasi adalah sebagai berikut:
Tabel 4.14 Model Summaryb
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.681a .464
.453 .94362
a Predictors: Constant, BrandAssociation, BrandAwareness b Dependent Variable: KeputusanPembelian
Tabel 4.14 menunjukkan bahwa : 1.
R = 0,681 berarti hubungan antara variabel brand awareness dan brand association terhadap variabel keputusan pembelian sebesar
68,1, artinya hubungannya erat. Situmorang, 2008:113.
Universitas Sumatera Utara
2. R Square sebesar 0.464 berarti 46,4 variabel keputusan pembelian
dapat dijelaskan oleh variabel brand awareness dan brand association. Sedangkan sisanya 53,6 dapat dijelaskan oleh
variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
4.3 Pembahasan