4.4. Karakteristik Pengemudi Yang Mengalami Kecelakaan Lalu Lintas di
Kota Medan Tahun 2010
Berdasarkan data laporan kecelakaan lalu lintas yang diperoleh dari Unit Laka Lantas Sat Lantas Polresta Medan, diperoleh gambaran karakteristik pengemudi yang
mengalami kecelakaan lalu lintas di kota Medan pada tahun 2010, disajikan pada tabel 4.3. sebagai berikut :
Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Karakteristik Pengemudi yang Mengalami Kecelakaan Lalu Lintas di Kota Medan Tahun 2010
Karakteristik Pengemudi Jumlah
Persentase Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
Total 447
34 481
92.9
7.1 100.0
Usia 11- 16
17-60 60
Total 35
434
12 481
7.3
90.2
2.5 100.0
Pekerjaan Pelajarmahasiswa
PNSBUMN Swasta
POLRIBRIMOBTNI Supir
Ibu RT Satpam
Jualan Guru Privatgurudosen
Juru parkirPenyapu jalan Pendeta
Pensiunan Total
94 10
272
8 80
3 4
1 3
1 1
4
481 19.5
2.1
56.5
1.7 16.6
0.6 0.8
0.2 0.6
0.2 0.2
0.8
100.0 SIM
Memiliki Tidak memiliki
Total 180
301 481
37.4 62.6
100.0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan laporan harian sejak Januari hingga Desember 2010, didapat 731 kejadian kecelakaan lalu lintas di kota Medan. Namun, jumlah kejadian yang menjadi
sampel penelitian ini hanya 481 kejadian. Hal ini dikarenakan 250 kejadian tidak memenuhi kelengkapan variabel yang dibutuhkan dalam penelitian ini. 250 kasus
tersebut diakibatkan identitas pengemudi tidak diketahui dan duduk kejadian perkara tidak diketahui.
Kecelakaan lalu lintas paling banyak melibatkan laki-laki dengan jumlah 447 92,9, sedangkan jumlah kecelakaan yang melibatkan perempuan sebanyak 34
kecelakaan 7,1. Usia termuda yang terlibat kecelakaan adalah usia 11 tahun sedangkan usia
pengemudi tertua yang terlibat kecelakaan lalu lintas adalah 71 tahun. Jika dilihat dari segi usia, kecelakaan paling banyak melibatkan pengemudi berusia 17-60 tahun
sebanyak 434 kecelakaan 90,2, disusul pengemudi usia 11-16 tahun sebanyak 35 kecelakaan 7,3, dan pengemudi usia 60 tahun sebanyak 12 kecelakaan 2,5.
Bila dilihat dari jenis pekerjaan, pengemudi pekerja swasta yaitu 272 kecelakaan 56,5 yang paling banyak mengalami kecelakaan lalu lintas, disusul
pelajarmahasiswa sebanyak 94 kecelakaan 19,5, supir sebanyak 80 kecelakaan 16,6, PNSBUMN sebanyak 10 kecelakaan 2,1, POLRIBRIMOBTNI
sebanyak 8 kecelakaan 1,7 , satpam dan pensiunan masing-masing sebanyak 4 kecelakaan 0,8, guru privatgurudosen dan ibu rumah tangga masing-masing
sebanyak 3 kecelakaan 0,6, sedangkan profesi jualan, juru parkirpenyapu jalan dan pendeta masing-masing sebanyak 1 kecelakan 0.2.
Universitas Sumatera Utara
Kepemilikan SIM pengemudi yang terlibat kecelakaan lebih banyak yang tidak memiliki SIM yaitu 301 kecelakaan 62,6 dan pengemudi yang memiliki
SIM hanya 180 kecelakaan 37,4. 4.5.
Karakteristik Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Waktu di Kota Medan Tahun 2010
Berdasarkan data laporan kecelakaan lalu lintas yang diperoleh dari Unit Laka Lantas Sat Lantas Polresta Medan, diperoleh karakteristik kecelakaan lalu lintas
menurut waktu di kota Medan pada tahun 2010, disajikan pada tabel 4.4. sebagai berikut :
Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Karakteristik Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Waktu di Kota Medan Tahun 2010
Karakteristik Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Waktu WIB
Jumlah Persentase
01.00-04.59 05.00-08.59
09.00-12.59 13.00-16.59
17.00-20.59 21.00-00.59
Total
45 77
84 93
88 94
481 9.4
16.0 17.5
19.3 18.3
19.5
100.0
Karakteristik waktu kejadian kecelakaan lalu lintas dibagi dalam enam bagian, diketahui bahwa pada pukul 21.00-00.59 WIB paling banyak terjadi kecelakaan lalu
lintas yaitu sebanyak 94 kecelakaan 19,5, disusul pukul 13.00-16.59 WIB sebanyak 93 kecelaakaan 19,3, pukul 17.00-20.59 WIB sebanyak 88 kecelakaan
18,3, pukul 09.00-12.59 WIB sebanyak 84 kecelakaan 17,5, pukul 05.00-
Universitas Sumatera Utara
08.59 WIB sebanyak 77 kecelakaan 16,0, dan 01.00-04.59 WIB sebanyak 45 kecelakaan 9,4.
4.6. Karakteristik Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Hari di Kota Medan