37 a
Organisasi
grid
ini dapat memiliki hubungan bersama walau berbeda dalam hal ukuran, bentuk, fungsi.
b Suatu
grid
dapat juga mengalami perubahan bentuk yang lain dengan cara pengurangan, penambahan kepadatan atau
dibuat berlapis dan identitasnya sebagai sebuah
grid
tetap dipertahankan oleh kemampuan mengorganisir ruang.
Kelemahannya adalah :
Dalam aspek bentuk, posisi, hubungan antar ruang semua diatur oleh pola
grid
tiga dimensi atau bidang sehingga sifatnya tidak fleksibel.
Ching. F rancis, D.K. 1996 : 205-239.
2. SISTEM SIRKULASI
“Sirkulasi mengarahkan dan membimbing perjalanan atau tapak yang terjadi dalam ruang. Sirkulasi memberi kesinambungan pada
pengunjung terhadap fungsi ruang, antara lain dengan penggunaan tanda-
tanda pada ruang sebagai penunjuk arah jalan tersendiri”.
J. P amudji Suptandar, 1999: 114
a Unsur-unsur Sistem Sirkulasi
Pencapaian bangunan dapat dibagi menjadi:
1 Pencapaian langsung
Yaitu pencapaian yang langsung mengarah ke suatu tempat melalui sebuah jalan segaris dengan sumbu bangunan. Secara
visual mempunyai tujuan pengakhiran yang jelas.
2 Pencapaian tersamar
38 Yaitu pencapaian yang secara samar-samar mempertinggi
perspektif dan bentuk suatu bangunan. Jalur dapat berubah- ubah sesuai urutan pencapaian.
3 Pencapaian berputar
Yaitu berupa sebuah jalan berputar dan memperpanjang pencapaian, mempertegas bentuk tiga dimensi suatu bangunan
ketika bergerak mengelilinginya.
Ar is Sulistiyo, 2006
b Konfigurasi alur gerak atau pola sirkulasi :
1 Sirkulasi
Linier
Dicirikan dengan garis- garis gerakan yang sinambung
pada satu
arah atau
lebih.Merupakan alur sirkulasi yang lurus, terdiri dari segmen-segmen, memotong jalan
lain, membentuk kisaran loop.
2 Sirkulasi
Grid
Mempunyai karakteristik
yang dapat
memungkinkan gerakan bebas dalam banyak arah yang berbeda-beda. Terdiri atas dua set
jalur sejajar yang berpotongan.
3 Sirkulasi
Radial
Sirkulasi ini melibatkan konvergensi pada suatu titik pusat yang fungsional dan
memudahkan pencapaian sepanajang titik-
39 titik tersebut yang merupakan tujuan bagi
pengunjung.
4 Sirkulasi Organik
Sirkulasi paling peka terhadap kondisi tapak, kadang-kadang dengan mengorbankan fungsi
atau logic dari sistem tersebut dan penafsiran yang mudah terhadapnya oleh pengguna.
5 Sirkulasi
Network
Suatu bentuk jaringan yang terdiri dari beberapa jalan yang menghubungkan titik
tertentu dalam ruangan.
3. ELEMEN PEMBENTUK RUANG
Dalam setiap pembahasan desain interior tidak lepas dari pengertian tentang ruang. Adapun yang dimaksud ruang adalah.
”Suatu wadah dari objek-objek yang adanya dirasakan secara subjektf dapat dibatasi oleh elemen-elemen buatan sepeti garis, bidang, dan lain- lain maupun
elemen alam”
P amudji Suptandar, 1982, hal. 34
Yang termasuk unsur pembentuk ruang antara lain adalah:
1. Lay-out