Instrumen Pengumpulan Data Skala Pengukuran

40

4.6. Teknik Analisis

Analisis dan pengolahan data, dilakukan dengan analisis jalur Path Analysis. Analisis jalur digunakan untuk menganalisa hubungan antar variabel dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung maupun tidak langsung, seperangkat variabel bebas eksogen terhadap variabel terikat endogen. Model analisis jalur merupakan pola hubungan sebab akibat atau a set of hypothesized causal asymmetric relation among the variable Riduwan dan Engkos, 2007. Dalam penelitian ini ada tiga variabel laten yakni; Kepemimpinan, Disiplin Kerja Pegawai, dan Kinerja Organisasi. Data ketiga variabel laten tersebut tidak dapat diukur secara langsung, oleh karena itu diperlukan indikator berupa item pernyataan yang dipergunakan untuk mengukur data variabel laten tersebut. Masing-masing item pernyataan tersebut diukur dengan menggunakan skala Likert dengan rentang nilai 1, 2, 3, 4 dan 5. Sedangkan untuk meregresi variabel endogen berdasarkan variabel eksogen dipergunakan skor faktor dari masing-masing variabel. Seperti yang dikemukakan Sugiyono 2008, dalam model kausal dibedakan antara variabel eksogenus dan variabel endogenus. Variabel eksogenus adalah variabel yang keberagamannya tidak dipengaruhi oleh penyebab di dalam sistem model, variabel ini ditetapkan sebagai variabel pemula yang memberi efek kepada variabel lain. Variabel ini tidak diperhitungkan jumlah sisanya disturbance meskipun sebenarnya juga mempunyai sisaeror. Sedangkan variabel endogenus adalah variabel yang keragamannya terjelaskan oleh variabel eksogenus dan variabel endogenus lainnya dalam model. 41 Beberapa asumsi yang mendasari analisis jalur path analysis menurut Riduwan dan Engkos 2007 adalah sebagai berikut. 1 Hubungan antar variabel adalah bersifat linier, adaptif dan bersifat normal. 2 Hanya ada sistem aliran kausal ke satu arah, artinya tidak ada arah kausalitas yang berbalik. 3 Varibel terikat endogen minimal dalam skala ukur interval atau ratio. 4 Menggunakan random sampling yaitu teknik pengambilan sampel untuk memberikan peluang yang sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. 5 Observed variables diukur tanpa kesalahan intrumen pengukuran valid dan reliable, artinya variabel yang diteliti dapat diobservasi secara langsung. 6 Model yang dianalisis dispesifikasikan diidentifikasi dengan benar berdasarkan teori-teori dan konsep-konsep yang relevan, artinya model teori yang dikaji atau diuji, dibangun berdasarkan kerangka teoritis tertentu yang mampu menjelaskan hubungan kausalitas antar variabel yang diteliti. Model path analysis yang digunakan dalam penelitian ini seperti pada Gambar 4.1. Gambar 4.1 Model path analysis path model Keterangan : : Pengaruh Langsung : Pengaruh Tidak Langsung ε 1 Kepemimpinan Manajer X 1 Disiplin Pegawai Y 1 Kinerja Organisasi Y 2 ρ y1x1 ρ y2y1 ρ y2x1 ε 1 ρ y1x1 x ρ y2y1

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang

22 229 101

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN, DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan, Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Kasus Pada Pegawai Negeri Sipil Di Kabupaten Klat

0 1 13

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN, DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan, Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Kasus Pada Pegawai Negeri Sipil Di Kabupaten Klat

0 2 13

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Survey Pada Pegawai Kecamatan Di Kabupaten Sukoharjo).

1 2 9

Peran Kepemimpinan dalam Meningkatkan Kinerja Organisasi Melalui Disiplin Kerja Pegawai (Studi pada Koperasi di Tiga Kecamatan di Kabupaten Tabanan).

0 1 88

PERAN KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI MELALUI KEPUASAN KERJA - UDiNus Repository

0 0 1

PERAN KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI MELALUI KEPUASAN KERJA - UDiNus Repository

0 0 1

ANALISIS PENGARUH KETERLIBATAN KERJA DAN PERAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

0 0 14

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI MELALUI MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI.

0 0 13

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

0 0 11