74
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil uji analisis dan pembahasan yang telah dilakukan mengenai Pengaruh Aktivitas Berorganisasi dan Prestasi Belajar Kejuruan
Terhadap Minat Berwiraswasta Siswa Kelas XII Program Studi Teknik Mesin Otomotif SMK Taman Siswa Jetis Yogyakarta tahun ajaran
20102011 membuktikan bahwa: 1.
Berdasarkan uji t diperoleh nilai t
hitung
= 3,971 t
tabel
= 2,02, dan p = 0,004 0,05 5. Hal ini berarti minat berwiraswasta siswa yang
aktif berorganisasi lebih besar jika dibandingkan dengan minat berwiraswasta siswa yang tidak aktif berorganisasi. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa Aktivitas berorganisasi mempunyai pengaruh terhadap minat berwiraswasta.
2. Berdasarkan uji t diperoleh nilai t
hitung
= 2,945 t
tabel
= 2,02, dan p = 0,004 0,05 5. Hal ini berarti minat berwiraswasta siswa yang
berprestasi tinggi lebih besar jika dibandingkan minat berwiraswasta siswa yang berprestasi rendah. Dengan demikian prestasi belajar
kejuruan mempunyai pengaruh terhadap minat berwiraswasta.
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka dapat dikemukakan implikasi dan tindak lanjut penelitian yaitu:
75
1. Dengan adanya pengaruh dari aktivitas berorganisasi terhadap minat
berwiraswasta, maka diharapkan siswa agar lebih sering beraktivitas diorganisasi sekolah, sedangkan untuk guru bagian kesiswaan
diharapkan untuk terus memacu siswanya untuk aktif dalam kegiatan organisasi, sehingga minat siswa untuk berwiraswasta lebih
meningkat. 2.
Dengan adanya pengaruh dari prestasi belajar kejuruan terhadap minat berwiraswasta, maka diharapkan siswa untuk terus meningkatkan
prestasi belajar kejuruan. Dari pihak sekolah khususnya guru praktek mata pelajaran kejuruan diharapkan terus meningkatkan kinerjanya
sehingga mampu meningkatkan prestasi pratek siswanya. 3.
Dengan adanya pengaruh aktivitas berorganisasi dan prestasi belajar kejuruan secara bersama-sama terhadap minat berwiraswasta, maka hal
ini membuktikan bahwa aktivitas berorganisasi dan prestasi belajar kejuruan tersebut saling mendukung guna meningkatkan minat
berwiraswasta siswa, maka diharapkan dari pihak sekolah, guru maupun siswa itu sendiri saling bekerja sama untuk meningkatkan
aktivitas berorganisasi dan prestasi belajar kejuruan.
C. Keterbatasan Penelitian