Sejarah ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Persero

10

BAB II PROFIL PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III Persero

A. Sejarah ringkas PT. Perkebunan Nusantara III Persero

Sejarah Perusahaan PT Perkebunan Nusantara III Persero selanjutnya disebut Perusahaan didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 8 tahun 1996 tanggal 14 Pebruari 1996, dalam rangka restrukturisasi Badan Usaha Milik Negara BUMN di bidang perkebunan. Pemerintah telah melakukan realokasi pengelolaan areal perkebunan dibawah BUMN Perkebunan, dimana PT Perkebunan III, IV dan V telah dinyatakan bubar dan sejak tanggal tersebut digabung ke dalam perusahaan baru yaitu PT Perkebunan Nusantara III Persero walaupun substansinya masih meneruskan usaha sebelumnya, dengan perubahan dalam struktur ekuitas jumlah laba dan saldo laba dan penambahan serta pengurangan beberapa aset dan kewajiban. Perus ahaan didirikan berdasarkan akta No. 36 tanggal 11 Maret 1996 dari Harun Kamil, SH., notaris di Jakarta dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-8331 HT.01.01.Th. 96 tanggal 8 Agustus 1996 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 81 tanggal 8 Oktober 1996, Tambahan No. 8674. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, dengan akta No. 6 tanggal 12 Agustus 2008 di depan notaris Syafnil Gani, SH, M.Hum., notaris di Kota Medan, dengan ketentuan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU- 73169. AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 14 Oktober 2008. Terakhir Anggaran Dasar Perusahaan telah dirubah dengan Akta No.8 Tanggal 24 September 2009 yang dibuat oleh Syafnil gani,SH, M. Hum Notaris di Medan. Perubahan ini telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana ternyata dalam suratnya tertanggal 5 November 2009 dengan Nomor AHU-AH.01.10-19656. Tujuan Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan Perusahaan adalah melakukan usaha dibidang agro bisnis dan agro industri, serta optimalisasi pemanfaatan sumberdaya Perusahaan untuk menghasilkan barang danatau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perusahaan melaksanakan kegiatan utama sebagai berikut : a. Pengusahaan budidaya tanaman meliputi pembukaan dan pengelolaan lahan, pembibitan, penanaman dan pemeliharaan dan pemungutan hasil tanaman serta melakukan kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan pengusahaan budidaya tanaman tersebut; b. Produksi meliputi pengolahan hasil tanaman sendiri maupun dari pihak lain menjadi barang setengah jadi dan atau barang jadi serta produk turunannya; c. Perdagangan meliputi penyelenggaraan kegiatan pemasaran berbagai macam hasil produksi serta melakukan kegiatan perdagangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha Perusahaan; d. Pengembangan usaha bidang perkebunan, agro wisata, agro bisnis, dan agro industri. e. Lain-lain dalam rangka optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki Perusahaan. PTPN III adalah salah satu dari 14 BUMN Perkebunan yang bergerak dalam bidang perkebunan, pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan. Perusahaan memiliki 11 sebelas pabrik kelapa sawit dengan kapasitas olah sebesar 510 ton tandan buah segar per jam dan 8 delapan pabrik karet dengan kapasitas olah sebesar 200 ton karet kering per hari. Produk utamanya antara lain Minyak Kelapa Sawit CPO, Inti Kelapa Sawit Kernel dan karet. Kegiatan Perusahaan antara lain mencakup budidaya dan pengolahan tanaman kelapa sawit dan karet. Warna Logo PT. Perkebunan Nusantara III Persero Gambar : Logo PT. Perkebunan Nusantara III Persero Sumber : PT. Perkebunan Nusantara III Persero Lambang Gambar dan Makna Warna Logo PT. Perkebunan Nusantara III Persero 1. Gambar 12 helai daun dan Kelapa Sawit di sebelah kiri bola dunia dan 7 urat pada daun karet bewarna hijau sebelah kanan bola dunia, melambangkan bahwa PTPN III memiliki 12 Paradigma Baru dan 7 Strategi Bisnis, yang saling mendukung agar tercapai tujuan PTPN III, yaitu selalu menjadi Perusahaan Perkebunan terbaik dengan team work yang solid dan inovatif, serta ditunjang dengan Green Teknology, Green Business dan ramah lingkungan. 2. Gambar 5 gari lintang horizontal dan vertikal yang berwarna biru, melingkar bola dunia, melambangkan bahwa PTPN III memiliki 5 Tata Nilai dan harus mampu mengimbangi kemajuan technology yang berkembang agar selalu menjadi yang terdepan dalam peningkatan usaha, 3. Gambar 2 meteor yang mengelilingi bumi sehingga membentuk angka 3 melambangkan PTPN III bergerak dinamis dengan semangat yang tinggi untuk menguasai pasar global. 4. Meteor yang bewarna putih bermakna produksi Lateks dan produk turunannya sedangkan yang bewarna orange adalah produksi CPO beserta turunannya, yang memancarkan tanpa henti untuk memenuhi kebutuhan pasar dunia. Secara keseluruhan logo baru ini adalah lambing dari niat dan motivasi tinggi seluruh personal PTPN III, untuk mewujudkan VISI dan MISI PTPN III yang telah dirancang bersama, dengan ditunjang dengan 5 TATA NILAI, 12 PARADIGMA BARU dan 7 STRATEGIS BISNIS yang dimiliki PTPTN III. Visi Misi PT. Perkebunan Nusantara III PERSERO Visi Menjadi perusahaan agribisnis kelas dunia dengan kinerja prima dan melaksanakan tata kelola bisnis terbaik. Misi 1. Mengembangkan industri hilir berbasis perkebunan secara berkesinambungan. 2. Menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan. 3. Memberlakukan karyawan sebagai aset strategis dan mengembangkannya secara optimal. 4. Menjadikan perusahaan terpilih yang memberikan imbal hasil terbaik bagi para investor. 5. Menjadikan perusahaan yang paling menarik untuk bermitra bisnis. 6. Memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan komunitas. 7. Melaksanakan seluruh aktivitas perusahaan yang berwawasan lingkungan.

B. Tata Nilai Perusahaan