e. Sosial budaya Sosial termasuk didalamnya pandangan agama, kelompok etnis dapat
mempengaruhi proses pengetahuan khususnya dalam penerapan nilai-nilai keagamaan untuk memperkuat super egonya
f. Status sosial ekonomi
Status sosial ekonomi berpengaruh terhadap tingkah lakunya, individu yang berasal dan keluarga yang berstatus sosial ekonominya baik dimungkinkan lebih
memiliki sikap positif memandang dri danmasa depannya dibandingkan mereka yang berasal darikeluarga dengan status ekonomi rendah.
g. Lingkungan Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar individu, baik lingkungan
fisik biologis, maupun sosial. Lingkungan berpengaruh terhadap proses masuknya pengetahuan kedalam individu yang berada dalam lingkungan
tersebut. Hal ini terjadi karena adanya interaksi timbal balik ataupun tidaka yang akan direspon sebagai pengetahuan oleh setiap individu.
2.2 KEHAMILAN DAN JANIN
2.2.1 Definisi Kehamilan
Kehamilan adalah rangkaian peristiwa yang baru terjadi bila ovum dibuahi dan pembuahan ovum akhirnya berkembang sampai menjadi fetus yang aterm, kehamilan
merupakan sebuah proses yang diawali dengan keluarnya sel telur yang matang pada saluran telur yang kemudian bertemu dengan sperma dan keduanya menyatu membentuk
sel yang akan bertumbuh menjadi janin. Hutahean, 2009 11
Universitas Sumatera Utara
2.2.2 Diagnosis Kehamilan
Kehamilan berlangsung dalam waktu sekitar 280 hari 40 minggu. Kehamilan wanita dibagi dalam 3 triwulan, tribulan pertama 0-12 munggu, triwulan kedua 13-28
minggu, triwulan ketiga 20-40 minggu. Pada masa konsepsi dan implantasi dapat terjadi perubahan rohani dan jasmani, karena terdapat pengeluaran hormone spesifik dan
menimbulkan gejala dan tanda dugaaan hamil, tanda kemungkinan hamil, dan tanda pasti hamil. Mochtar,1998
2.2.3 Kesehatan ibu saat hamil
Keadaan kesehatan ibu hamil dapat mempengaruhi kehidupan janin, ibu hamil harus memiliki kesehatan yang prima sehingga dapat melahirkan bayi yang sehat.
Kehamilan yang disertai dengan penyakit dipengaruhi oleh lingkungan dan dapat mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan janin yang tidak optimal. Kesehatan
ibu hamil harus tetap terjaga dikarenakan untuk peningkatan kesehatan ibu hamil dan janin yang optimal. Manuaba, 2010
2.2.4 Definisi Janin
Janin atau embryo adalah makhluk yang sedang dalam tingkat tumbuh dalam kandungan, kandungan itu berada dalam tubuh induk atau diluar tubuh induk dalam
telur. Perubahan yang terjadi pada janin dimulai dari bentuk sederhana dan muda sampai bentuk yang komplek atau dewasa. Manuaba, 2010
12
Universitas Sumatera Utara
2.2.5 Tumbuh kembang janin
Perkembangan dan pertumbuhan janin dimulai sejak terjadi konsepsi, nidasi, pembentukan plasenta, kemudian janin berkembang secara progresif sampai mencapai
kondisi matur pada usia 37 minggu kehamilan. Selama rentang waktu yang panjang ibu hamil mampu melakukan tindakan yang tepat agar kondisi janin tetap sehat dan
sejahtera dalam kandungan. Harapan yang tidak diinginkan terjadi adanya gangguan perkembangan dan pertumbuhan janin seperti kematian dalam kandungan. Plasenta juga
berfungsi sangat vital akan tumbuh kembang janin dalam rahim. pengeluarkan hormon juga dapat mempertahankan kehamilan dan pertumbuhan janin dalam rahim sebagai
penyekat, sehingga darah ibu dan janin tidak bercampur, dan sebagai penghalang masuknya berbagai penyakit pada janin, sebagai paru-paru janin untuk mendapatkan
oksigen dari darah ibu, dan sebagai akar janin untuk mendapatkan nutrisi dari darah ibu. Sarwono, 2005
2.2.6 Proses terjadinya perkembangan janin meliputi :