Tinjauan Penelitian Terdahulu Tabel II-1. Kerangka Konseptual

2.3. Tinjauan Penelitian Terdahulu Tabel II-1.

Penelitian Terdahulu No. Nama Peneliti Judul Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1. Hendri Dwilaksono 2010 Pengaruh Hutang Jangka Pendek dan Jangka Panjang terhadap Perusahaan Tambang yang Terdaftar di JSX Hutang Jangka Pendek, Hutang jangka Panjang, ROE Return on Equity Kewajiban jangka pendek berpengaruh positif terhadap ROE, sedangkan kewajiban jangka panjang berpengaruh negatif. 2. Awunyo-vitor dan Jamil Badu 2012 Struktur Kapital dan Kinerja Bank yang Terdaftar di Ghana Kewajiban jangka pendek, Return On Equity ROE Kewajiban jangka pendek berpengaruh negatif terhadap Return On Equity ROE bahwa perusahaan perbankan sebaiknya menghindari penggunaan kewajiban jangka pendek sebagai sumber pendanaannya. 3. M. Hilmi 2010 Analisis Penggunaan Hutang Terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Telekomunikasi yang Go Public di BEI Periode 2004- 2009 Hutang Jangka pendek, Hutang jangka Panjang, Gross Profit Margin, Operating Profit Margin, Net Profit margin, Return on Investment, Return on Equity dan Earning per share. Hutang jangka pendek dan hutang jangka panjang secara simultan berpengaruh signifikan terhadap item-item profitabilitas, kecuali item Return On investment . 36 Universitas Sumatera Utara

2.4 Kerangka Konseptual

Tujuan badan usaha pada umumnya adalah memperoleh laba, begitu juga dengan perusahaan yang bergerak dibidang perbankan. Menurut Hilmi 2010: 19 peningkatan utang akan mempengaruhi besar kecilnya laba perusahaan, yang mencerminkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi semua kewajibannya, yang ditunjukkan oleh bagian modal sendiri untuk membayar seluruh kewajibannya, karena semakin besar utang maka semakin besar kewajibannya. Barclay, Smith dan Watts dalam Hilmi 2010: 20, menyatakan perusahaan yang mempunyai opsi untuk tumbuh lebih besar akan mempunyai utang yang lebih sedikit dikarenakan perusahaan lebih mengutamakan solusi atas masalah-masalah yang berkaitan dengan hutangnya. Dimana perusahaan dengan laba bertumbuh mempunyai kesempatan yang profitable dalam mendanai aktivitasnya secara internal sehingga perusahaan menghindar untuk menarik dana dari luar dan berusaha mencari solusi yang tepat atas masalah- masalah yang terkait dengan hutangnya. Selain itu dengan profitabilitas yang meningkat akan meningkatkan laba ditahan sehingga akan mengurangi minat perusahaan untuk melakukan peminjaman Hilmi, 2010: 20. Jadi, kesimpulan yang dapat diambil adalah profitabilitas perusahaan akan mengalami perubahan ketika pinjaman atau hutang mengalami perubahan. Tetapi perubahan tersebut dapat dibagi menjadi dua sisi. Pertama, jika hutang naik maka profitabilitas juga akan naik dan sebaliknya jika hutang turun, maka profitabilitas juga turun. Kedua, jika naiknya hutang menyebabkan 37 Universitas Sumatera Utara penurunan profitabilitas dan turunnya hutang akan menyebabkan kenaikkan profitabilitas. Secara sistematis kerangka berfikir dapat digambarkan sebagai berikut ini : Gambar II-1. Kerangka Konseptual

2.5. Hipotesis Penelitian