Pemeriksaan Kuantitatif .1 Kurva Kalibrasi Kalsium

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pemeriksaan Kuantitatif 4.1.1 Kurva Kalibrasi Kalsium Kurva kalibrasi kalsium diperoleh dengan cara mengukur larutan standar kalsium dengan berbagai konsentrasi pada panjang gelombang 422,7 nm, diperoleh persamaan regresi yaitu Y= 0,055241X + 0,0062942 dengan koefisien korelasi 0,9984 perhitungan dapat dilihat pada lampiran 1 . Berdasarkan hasil pengukuran tersebut diperoleh kurva kalibrasi kalsium pada gambar di bawah ini: Gambar 1. Kurva kalibrasi kalsium pada panjang gelombang 422,7 nm Harga koefisien korelasi r yang mendekati 1 kurva kalibrasi menunjukkan korelasi antara konsentrasi dengan absorbansi, dimana nilai absorbansi A berbanding lurus dengan nilai konsentrasi c Day dan Underwood, 1980. Universitas Sumatera Utara

4.1.2 Penentuan Kadar Kalsium Yang Terdapat Pada Sampel

Dengan melakukan pengukuran absorbansi dari larutan standar kalsium maka diperoleh persamaan garis regresi linier kurva kalibrasi kalsium yaitu Y= 0,055241X + 0,0062942 dengan koefisien korelasi r sebesar 0,9984. Dari persamaan garis dan koefisien korelasi tersebut maka dapat dihitung kadar sampel yang diperoleh. Dari data tersebut diperoleh kadar kalsium yang dapat dilihat pada tabel 2 di bawah ini. Tabel 3. Kadar Logam Kalsium Pada Sampel Yang Dianalisis. Sampel Kadar kalsium mg100g Susu kambing segar 86,17 ± 1,73 Susu kuda liar segar 15,33 ± 0,48 Susu kuda liar bermerek 16,31 ± 3,10 Susu sapi segar 32,87 ± 0,64 Susu sapi bermerek yes susu 74,37 ± 0,45 Susu sapi bermerek Frisian flag 84,90 ± 2,52 Dari tabel diatas, kadar kalsium susu yang dianalisis ternyata memiliki perbedaan. Perbedaan kalsium yang terkandung di dalam susu dikarenakan pengaruh dari sumber susu yang diperoleh berbeda. Komposisi susu dapat dipengaruhi berbagai faktor seperti jenis ternak, umur ternak, masa laktasi, frekuensi pemerahan ternak, makanan atau pakan ternak mempunyai banyak pengaruh pada komposisi susu yang dihasilkan serta faktor – faktor dari luar seperti pemalsuan dengan air Bukke, et all, 1987. Universitas Sumatera Utara

4.2 Presisi