Data Hasil Belajar Siswa pada Kelompok Eksperimen Data Hasil Belajar Siswa pada Kelompok Kontrol Data Hasil Belajar Siswa pada Siswa yang Memiliki Sikap terhadap Matematika Tinggi

63 untuk siswa yang nilainya lebih dari 106 masuk pada kelompok sikap tinggi, antara 88 sampai 106 masuk kelompok sikap sedang, dan kurang dari 88 masuk kelompok sikap rendah. Data sikap diambil setelah proses pembelajaran selesai dilakukan dengan menggunakan soal tes yang sudah diuji reliabilitasnya. Data sikap siswa terhadap matematika diperoleh sebanyak N = 209 dengan data terendah = 43 dan data tertinggi = 142, rata-rata = 96,90, median = 100, modus = 106, dan simpangan baku = 18,65. Penyajian data secara bergolong ke dalam kelas interval kelas dengan range R = 99, banyak kelas k = 1 + 3,3 log 209 = 8,656 ≈ 9 dan lebar kelas I = k R = 11. Perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 13. Sikap 3 6 13 34 41 53 34 21 4 10 20 30 40 50 60 Fr ek ue ns i 47 58 69 80 91 102 113 124 135 Skor Gambar 2. Histogram Data Sikap Terhadap Matematika Sampel

3. Data Hasil Belajar Siswa pada Kelompok Eksperimen

Data ini diambil setelah proses pembelajaran selesai dilakukan dengan 64 menggunakan soal tes yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data prestasi belajar siswa diperoleh sebanyak N = 108 dengan data terendah = 32 dan data tertinggi = 76, rata-rata = 54,96, median = 56, modus = 64, dan simpangan baku = 11,17. Penyajian data secara bergolong ke dalam kelas interval kelas dengan range R = 44, banyak kelas k = 1 + 3,3 log 108 = 7,710 ≈ 8 dan lebar kelas I = k R = 5,5 ≈ 5. Perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 14. 12 13 9 29 29 15 1 5 10 15 20 25 30 35 F re k u e n s i 34 41 48 55 62 69 76 Skor Gambar 3. Histogram Data Hasil Belajar Eksperimen

4. Data Hasil Belajar Siswa pada Kelompok Kontrol

Data ini diambil setelah proses pembelajaran selesai dilakukan dengan menggunakan soal tes yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data prestasi belajar siswa diperoleh sebanyak N = 101 dengan data terendah = 24 dan data 65 tertinggi = 72 rata-rata = 45,86, median = 44, modus = 48, dan simpangan baku = 11,21. Penyajian data secara bergolong ke dalam kelas interval kelas dengan range R = 48, banyak kelas k = 1 + 3,3 log 101 = 7,6 ≈ 7 dan lebar kelas I = k R = 6,8 ≈ 7. Perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 15. 9 13 29 16 20 11 3 5 10 15 20 25 30 35 F re k u e n s i 27 34 41 48 55 62 69 Nilai Gambar 4. Histogram Data Hasil Belajar Kontrol

5. Data Hasil Belajar Siswa pada Siswa yang Memiliki Sikap terhadap Matematika Tinggi

Data ini diambil setelah proses pembelajaran selesai dilakukan dengan menggunakan soal tes yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data prestasi belajar siswa diperoleh sebanyak N = 68 dengan data terendah = 24 dan data tertinggi = 76, rata-rata = 53,41, median = 56, modus = 56, dan simpangan baku = 11,41. Penyajian data secara bergolong ke dalam kelas interval kelas 66 dengan range R = 52, banyak kelas k = 1 + 3,3 log 56 = 7,04 ≈ 8dan lebar kelas I = k R = 6,5 ≈ 7. Perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 16. 1 7 8 11 17 17 6 1 2 4 6 8 10 12 14 16 18 F re k u e n s i 27 34 41 48 55 62 69 76 Nilai Gambar 5. Histogram Data Hasil Belajar Sikap Tinggi

6. Data Hasil Belajar Siswa pada Siswa yang Memiliki Sikap terhadap Matematika Sedang

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DITINJAU DARI HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 8 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 14 48

EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI KOTA SURAKARTA TAHUN 2008 2009

1 4 96

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN QUANTUM LEARNING MIND MAPPING TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KESIAPAN BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI DI KABUPATEN

0 3 95

PENGARUH PEMBERIAN REWARD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI SIKAP SISWA DALAM BELAJAR Pengaruh Pemberian Reward Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Ditinjau Dari Sikap Siswa Dalam Belajar (Pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri

0 2 14

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KLATEN.

0 1 21

PENDAHULUAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KLATEN.

0 0 9

Efektivitas penerapan perpaduan model pembelajaran ARIAS dan STAD terhadap pembelajaran matematika ditinjau dari hasil belajar siswa.

0 13 226

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI DI KABUPATEN BOYOLALI.

0 0 19

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TPSR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

0 0 11

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI DI MA NEGERI 2 PALEMBANG

0 0 150