9
akar kentang yang telah didinginkan lima kali lebih besar dibandingkan dengan kebocoran dari jaringan-jaringan yang tidak didinginkan.
2.3 Teknologi NIR
2.3.1 Prinsip Dasar NIR
Infrared merupakan radiasi elektromagnetik yang terletak di antara sinar tampak dan gelombang mikro. Infrared dibedakan menjadi 3 yaitu near infrared, mid infrared, dan far infrared.
Near infrared berada pada kisaran panjang gelombang 750-2600 nm Murray Williams 1990. Winarno et al 1973 menyatakan bahwa dalam spektroskopi infrared dikenal dua satuan panjang
gelombang yang biasa digunakan yaitu mikrometer dan frekuensi wave number. Frekuensi ditandai dengan simbol v dan mempunyai satuan cm
-1
. Persamaan yang digunakan untuk mengubah mikrometer µm menjadi cm
-1
adalah sebagai berikut : Panjang Gelombang µm =
10 000 �
−1
.............................................. 1 Near infrared banyak digunakan untuk menentukan kandungan kimia suatu bahan organik,
karena ikatan molekul bahan organik sangat peka pada kisaran panjang gelombang near infrared tersebut. Semua bahan organik terdiri dari atom-atom. Utamanya adalah karbon, oksigen, hydrogen,
nitrogen, fosfor, dan sulfur. Atom-atom tersebut terikat secara kovalen dan elektrokovalen untuk membentuk molekul. Ketika molekul-molekul tersebut disinari dengan energi dari luar, maka molekul
tersebut mengalami perubahan energi potensial Murray Williams 1990. Mohsenin 1984, menyatakan bahwa sinar yang dipancarkan dari sumber ke bahan organik,
sekitar 4 akan dipantulkan kembali oleh permukaan luar regular refraction dan sisanya 96 akan masuk ke dalam produk tersebut yang selanjutnya mengalami penyerapan absorption, pemantulan
body reflection, penyebaran scattering dan penerusan transmittance. Seperti terlihat pada Gambar 4. Intensitas yang diserap oleh molekul dapat digambarkan dalam trasmittance seperti
digambarkan dalam Persamaan 2. =
= 10
−�
.......................................................................................................... 2 Menurut hukum Beer-Lambert, jumlah intensitas yang diserap oleh bahan atau Absorbance A
dinyatakan dengan persamaan : log
10
= log
10
= =
� ............................................................................. 3 Dimana k adalah absorptivitas molar, c adalah konsentrasi larutan moldm
-3
, dan l adalah panjang larutan yang dilalui sinar cm. Dalam NIR spectroscopy, reflektan analog dengan transmittance T
Murray Williams 1990 untuk produk cair, maka: A = log
10 1
............................................................................................................ 4
Gambar 4. Proses penyinaran infrared pada sampel
Infrared Reflection
Absorption Transmitten
10
Penyerapan panjang gelombang tertentu oleh kandungan kimia tertentu ditunjukkan dengan terjadinya puncak-puncak gelombang pada kurva absorpsi NIR, semakin besar kandunga kimia suatu
bahan pertanian, maka penyerapan akan smakin besar, atau puncak gelombangnya semakin tinggi. Keunggulan dari gelombang infra merah dekat menurut Osborne et al. 1993 dalam
menganalisis bahan makanan adalah merupakan gabungan antara tingkat ketepatan, kecepatan, dan kemudahan dalam melakukan percobaan prosedur tidak rumit.
Kendala metoda NIR adalah biaya investasi alat yang tinggi. Metoda NIR masih tergolong sekunder karena memerlukan tahap kalibrasi terutama bagi sampel uji yang belum pernah
menggunakan metoda ini misalnya tepung ikan, bungkil inti sawit, dan dedak. Metoda NIR sangat membantu pekerjaan analisis yang bersifat rutin, seperti kadar air, serat kasar, protein, dan lemak.
2.3.2 Aplikasi NIR dalam Bidang Pertanian