Persentase tumbuh tanaman Pembahasan

unsur Ca terhadap tanaman. Kandungan Ca pada tanah yang normal seharusnya lebih besar bila dibandingkan dengan Mg Setiadi 2012. Hasil analisis menunjukkan bahwa telah terjadi ketidakseimbangan jumlah Ca dan Mg pada tanah.

5.2 Pembahasan

5.2.1 Persentase tumbuh tanaman

Nilai persentase tumbuh tanaman sangat dipengaruhi oleh jumlah tanaman yang hidup di setiap plot contoh yang diukur. Rata-rata persen tumbuh tanaman pada Blok Q 3 East yang didapatkan mendekati 80, yaitu sebesar 79,31. Sesuai dengan Permenhut Nomor 60 Tahun 2009, kegiatan revegetasi pada lokasi pengamatan dinilai belum berhasil. Nilai persen tumbuh tanaman menunjukkan kemampuan adaptasi tanaman terhadap lokasi tempat tumbuh. Dapat dikatakan bahwa kemampuan adaptasi tanaman A. mangium terhadap lokasi tumbuh belum berjalan dengan baik dilihat dari nilai rata-rata persen tumbuh di lokasi penelitian. Plot contoh dengan nilai persen tumbuh terendah yaitu plot II dengan nilai persen tumbuh sebesar 69,23. Hal ini dapat terjadi karena pada plot II terdapat banyak tanaman yang mengalami kematian. Pengamatan yang dilakukan di lapangan memperlihatkan banyaknya sisa ajir tanaman dan batang tanaman A. mangium yang telah mati. Gambar 6 Sisa ajir tanaman A. mangium yang mengalami kematian a dan sisa batang tanaman mati b Salah satu faktor penyebab dari kematian tanaman A. mangium yang tampak di lapangan yaitu karena adanya bentukan aliran dan bekas genangan air a b di luar saluran drainase yang telah dibuat. Aliran atau genangan air dapat terbentuk pada tanah yang mengalami pemadatan. Perkembangan akar menjadi terganggu akibat buruknya sistem tata air water infiltration and percolation dan peredaran udara aerasi yang disebabkan oleh kondisi tanah yang kompak. Akar tidak dapat berkembang dengan sempurna dan fungsinya sebagai alat absorpsi unsur hara akan terganggu, akibatnya tanaman tidak dapat berkembang dengan normal bahkan mengalami kematian. Meskipun tanaman A. mangium merupakan tanaman yang dapat tubuh pada tanah yang miskin hara dan memiliki pH yang rendah, namun tanaman ini tidak toleran terhadap genangan air. Gambar 7 Aliran air yang terdapat pada lokasi tumbuh tanaman di luar saluran drainase yang telah dibuat Nilai rata-rata persen tumbuh tanaman pada lokasi penelitian yaitu sebesar 79,31. Nilai ini menunjukkan bahwa jika dilihat dari daya tumbuh tanaman, maka status keberhasilan revegetasi di lokasi penelitian tergolong belum berhasil sebagaimana yang tercantum dalam Permenhut Nomor 60 Tahun 2009 yang menyatakan bahwa status keberhasilan revegetasi akan dikatakan berhasil apabila nilai persen tumbuh tanaman lebih dari 80. Salah satu kegiatan perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan persen tumbuh tanaman adalah dengan cara menyulam tanaman yang mengalami kematian.

5.2.2 Persen kesehatan tanaman