6. Kinerja Usaha Terkini
Setiap instansi tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan instansi, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu
juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Fakultas terus berupaya agar tujuan yang telah di gariskan oleh fakultas dapat terwujud. Tidak
mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja.
Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan
organisasi adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah
khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi Universitas, mahasiswa dan masyarakat, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar
kepada masyarkat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas
juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas akademik agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia SDM yang benar-benar memiliki
kualitas yang baik. Kinerja usaha terkini yang dijalankan oleh bagian kepegawaian Fakultas Ekonomi USU adalah mengerjakan perkerjaan secara
rutin dan benar.
7. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara antara lain adalah sebagai berikut :
1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genapganjil.
2. Perkuliahan semester genapganjil.
3. Ujian mid semesterujian semester genapganjil.
4. Wisuda mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara
BAB III TOPIK PENELITIAN
A. Kepemimpinan
Setiap manusia pada hakikatnya adalah pemimpin dan setiap manusia akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannya. Manusia sebagai pemimpin
minimal mampu memimpin dirinya sendiri.Setiap organisasi harus ada pemimpinnya, yang secara ideal dipatuhi dan disegani bawahannya. Organisasi tanpa pemimpin
akan kacau balau. Oleh karena itu harus ada seorang pemimpin yang memerintah bawahannya dan mengarahkan bawahannya agar tujuan individu, kelompok dan
organisasi dapat tercapai. Kepemimpinan merupakan topik yang menarik untuk dikaji. Oleh karena
itu,sampai sekarang masih terus dipelajari, dipraktikkan dan diteliti. Kepemimpinan tidak dapat dilepaskan dari kekuasaan karena tanpa kekuasaan pemimpin tidak
memiliki kekuatan yuridis atau kekuatan lain dalam memengaruhi orang lain agar bertindak seperti yang ia harapkan.
1. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Defenisi menurut stogdill 1974 ialah :Fokus dari proses kelompok, Penerimaan kepribadian seseorang, Seni memengaruhi perilaku, Alat untuk
memengaruhi perilaku, Suatu tindakan perilaku, Bentuk dari ajakan persuasi, Bentuk dari relasi yang kuat, Alat untuk mencapai tujuan, Akibat dari interaksi,
Peranan yang diferensial, Pembuat struktur.
Universitas Sumatera Utara
Menurut yulk 1987 beberapa defenisi yang cukup mewakili selama seperampat abad adalah sebagai berikut:
1. Kepemimpinan adalah perilaku dari seorang individu yang memimpin aktifitas-
aktifitas suatu kelompok ke suatu tujuan yang ingin dicapai bersama shared goal
2. Kepemimpinan adalah pengaruh antarpribadi yang dijalankan dalam suatu situasi
tertentu, serta diarahkan melalui proses komunikasi kearah pencapaian satu atau beberapa tujuan tertentu.
3. Kepemimpinan adalah pembentukan awal serta pemeliharaan struktur dalam
harapan dan interaksi. 4.
Kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit, pada dan berada diatas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan–pengarahan rutin
organisasi. 5.
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi aktivitas–aktivitas sebuah kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan.
6. Kepemimpinan adalah sebuah proses memberikan arti pengarahan yang berarti
terhadap usaha kolektif, dan yang mengakibatkan kesediaan untuk melakukan usaha yang diinginkan untuk mencapai sasaran.
7. Para pemimpin adalah mereka yang secara konsisten memberikan kontribusi
yang efektif terhadap orde sosial, serta yang diharapkan dan dipersepsikan melakukannya.
Universitas Sumatera Utara
Kepemimpinan menurut Surat Keputusan Badan Administrasi Kepegawaian Negara No. 27KEP1972 ialah kegiatan untuk meyakinkan orang lain sehingga dapat
dibawa turut serta dalam suatu pekerjaan. Terry Rue 1985 menyatakan bahwa kepemimpinan adalah hubungan yang
ada dalam diri seorang pemimpin, memengaruhi orang lain untuk bekerjasama secara sadar dalam hubungan tugas yang diinginkan.
William A. Cohen, Ph.D 2002 menyatakan bahwa kepemimpinan adalah seni memengaruhi orang-orang lain menuju prestasi maksimal mereka untuk
menyelesaikan tugas, tujuan atau proyek apapun. Sanusi 1989 menyatakan bahwa kepemimpinan adalah penyatupaduan dari
kemampuan, cita-cita dan semangat kebanggaan dalam mengatur, mengendalikan dan mengelola rumah tangga maupun organisasi atau rumah tangga negara.
Kepemimpinan dalam arti substantif merujuk pada suatu kenyataan dimana seseorang atau sistem mempunyai kekuatan dan keberanian dalam menyatakan
kemampuan mental, organisasional, fisik, yang lebih besar dari rata-rata umumnya, yang antara lain didukung oleh unsur-unsur penting sebagai ways and means. Ways
and means ialah kemampuan menciptakan, menjelaskan dan menawarkan gagasan- gagasan dalam tema-tema yang menarik, kreatif, terbuka untuk diuji, lebih unggul
dalam persaingan atau tawar-menawar dengan pihak lain. Berdasarkan berbagai pendapat tentang kepemimpinan diatas terdapat
kesamaan dalam mendefenisikannya, yaitu mengandung makna untuk memengaruhi orang lain untuk berbuat seperti yang pemimpin kehendaki. Jadi, kepemimpinan ialah
Universitas Sumatera Utara
ilmu dan seni memengaruhi orang atau kelompok untuk bertindak seperti yang diharapkan dalam rangka mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
2. TEORI KEPEMIMPINAN