Strategi Direct Selling STRATEGI KAMPANYE PARTAI DAMAI SEJAHTERA PADA PEMILU 2004

itu adalah untuk penyampaian visi misi dan adanya rasa nasionalisme dan kebersamaan. Dengan adanya komunikasi tersebut maka akan dapat memberikan pengertian dan penjelasan serta untuk institusipemerintahan. Pendekatan secara horizontal dilakukan dengan cara melibatkan para tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat.

3. Strategi Direct Selling

Partai Damai Sejahtera Sumatera Utara menerapkan program Direct Selling, karena program ini telah dikonsep sebelumnya oleh Dewan Pengurus Pusat DPP Partai Damai Sejahtera. Dewan Pengurus Wilayah DPW Parati Damai Sejahtera Sumatera Utara dalam hal ini tinggal menjalankan program atau strategi ini untuk membentuk basis massa. Di dalam program direct selling, biasanya para kader Partai Damai Sejahtera PDS langsung turun ke lapangan, bahkan pintu ke pintu door to door dari rumah ke rumah, dari kantor ke kantor, dari pasar ke pasar, dan dari tempat yang satu ke tempat yang lainnya yang terdapat di Sumatera Utara. Program tersebut dirasa sangat membantu, dan metode ini juga sangat efisien dalam memperkenalkan partai ini kepada masyarakat luas karena para kader turun langsung ke lapangan ke dalam lingkungan masyarakat. Dengan berbaurnya para kader partai dengan anggota masyarakat, maka para kader akan mudah dalam mempromosikan segala visi dan misi partai ini. Sebelum turun kelapangan maka para kader akan diberi suatu pelatihan, dan pelatihan ini biasanya dilakukan di pusat. Para kader yang mendapat pelatihan di pusat seterusnya akan mendapat training juga di Dewan Perwakilan Wilayah DPW Sumatera Utara. Dengan pelatihan ini maka akan menghasilkan para kader partai yang mampu secara intelektual dan akan dapat mengangkat nama partai. Universitas Sumatera Utara Untuk menjaring massa pendukung partai damai sejahtera dalam meningkatkan perolehan suara partai, kelompok-kelompok favorit yang sering diprioritaskan adalah: 1. Kelompok perempuan, dengan pertimbangan bahwa jumlah populasi perempuan lebih banyak dari laki-laki. Pemilih perempuan memiliki makna strategis dalam meraup suara karena jumlahnya pun lebih 50 dari total populasi pemilih. 2. Kelompok usia muda pemuda, sebagai pemilih pemula dalam pemilu. Pertambahan penduduk pertahunnya selalu berkembang, maka kelompok ini yang sering di perebutkan partai damai sejahtera sekaligus dalam rangka pengkaderan. 3. Kelompok buruh, yang kebanyakan pekerja 4. Kelompok tani, penduduk yang banyak tinggal di pedesaan 5. Kelompok pengusaha adalah sumber dana untuk pembiayaan kegiatan partai. Partai Damai Sejahtera didalam perjalanannya di Sumatera Utara tetap memperhatikan kehidupan sosial dan kemanusiaan masyarakat sekitar. Adanya kegiatan sosial dan bantuan kemanusiaan merupakan salah satu wujud dari kepeduliaan partai terhadap masyarakat yang juga menjadi bagian dari partai ini. Bakti sosial dan bantuan kemanusiaan yang telah dilakukan antara lain membantu korban bencana alam di Aceh pada bencana gempa dan Tsunami tahun lalu, kemudian memberikan bantuan kepada korban bencana gempa di Nias. Selain itu banyak juga kegiatan yang dilakukan untuk menolong sesama, seperti dalam hal pendirian tempat ibadah, membantu masyarakat yang menjadi korban kebakaran, dan bantuan kemanusiaan lainnya. Kegiatan kemanusiaan ini tidaklah ada hubungan dengan kepentingan politik partai, seperti upaya kampanye partai atau Universitas Sumatera Utara kepentingan lainnya, namun ini hanya bersifat kegiatan kemanusiaan yang dijalankan partai sebagai wujud rasa kepeduliaan dan kepekaan terhadap sesama yang memerlukan bantuan. B. Kebijakan Program DPW PDS Sumut Dalam Menjalankan Strategi Kampanye Partai Pada Pemilu Legislatif 2004 Dalam mewujudkan PDS Sumut menjadi salah satu alat perjuangan rakyat, khususnya umat kristiani, sekaligus dalam rangka pemenangan pemilu supaya partai ini juga bisa menempatkan wakilnya di legislatif, maka kebijakan program akan mengarah pada aspek-aspek sebagai berikut:

1. Penataan dan Konsolidasi Organisasi

Dokumen yang terkait

Relasi Politik Dalam Pandangan Elite (Studi Deskriptif Persepi Elite Muhammadiyah Sumatera Utara terhadap Fenomena Relasi Partai Amanat Nasional Dan Partai Damai Sejahtera Dalam Bingkai Komunikasi Politik)

1 61 164

Rekrutmen Partai Politik Dalam Pencalonan Pemilu Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus : Partai Golongan Karya Dewan Pimpinan Daerah Sumatera Utara)

1 59 98

Rekrutmen Calon Legislatif (Studi Tentang Mekanisme Penetapan Calon Legislatif DPRD Provinsi Sumatera Utara 2014 di DPW Partai Nasdem Sumatera Utara)

3 124 98

Pola Kaderisasi Partai Nasional Demokrat Wilayah Sumatra Utara

3 59 88

Sosialisasi Politik Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Medan Dalam Pemilihan Umum Legislatif 2009

9 124 120

Strategi Pemenangan Partai Golkar Pada Pemilu Legislatif 2009 Di Kabupaten Mandailing Natal (Studi Kasus: Masyarakat Kecamatan Lembah Sorik Marapi)

3 65 167

Pemilihan Umum Dan Sistem Kepartaian : Suatu Studi Terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dalam Pemilu Legislatif DPRD Kota Medan 2004

0 32 121

Political Marketing Partai Politik Dalam Pemilihan Umum Presiden 2009 Di Sumut Studi Kasus: DPD Sumut Partai Demokrat

0 42 107

Pengaruh Kebijakan Partai Politik Dalam Meningkatkan Keterwakilan Perempuan Di Pemerintahan (Studi Kasus pada DPW Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara)

1 59 169

Relasi Politik Dalam Pandangan Elite (Studi Deskriptif Persepi Elite Muhammadiyah Sumatera Utara terhadap Fenomena Relasi Partai Amanat Nasional Dan Partai Damai Sejahtera Dalam Bingkai Komunikasi Politik)

0 0 9