40
tersebut menunjukkan bahwa belum optimalnya kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan dalam pemungutan pajak hotel di Kota Medan.
C. Kendala-kendala yang dihadapi oleh Dinas Pendapatan Daerah Kota
Medan Dalam Pelaksanaan Pendataan Pajak Hotel
Adapun kendala yang dihadapi oleh Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan dalam pelaksanaan pemungutan pajak hotel antara lain adalah sebagai berikut:
1. Belum semua Wajib Pajak memahami dengan baik tentang isi Peraturan
Daerah Tentang Pajak Hotel 2.
Sebagian kecil masyarakat masih mempunyai pola pikir dan stigma menghindari untuk mengurus administrasi yang berhubungan dengan
birokrasi karena alasan selalu dipersulit padahal untuk pengurusan pajak daerah sangat mudah dimana telah disediakannya sarana dan prasarana
memadai dan nyaman. Dinas Pendapatan telah menyediakan berbagai sarana sebagai sumber informasi untuk kenyamanan dan
kemudahan seperti tersedianya situs web dispenda.pemkomedan.go.id
, adanya layanan informasi dan pengaduan di callcenter 1500221, meja
informasi dan pengaduan langsung di Dinas Pendapatan Kota Medan, tercantumnya kolom SOP Standar Operasional Prosedur pengurusan
pajak daerah di Dinas Pendapatan, dan bahkan masyarakat bisa
41
mendatangi 7 UPT Unit Pelaksana Teknis yang tersebar diseluruh kota Medan untuk mendapat Informasi yang benar tentang Pajak Daerah.
3. Kendala berikutnya mengenai masih ada kebiasaan pada sebagian kecil
jenis usaha kecil dan menengah yang masih mengelola keuangan usahanya secara tradisonal atau sangat sederhana dimana membukukan atau
mencatatkan transaksi usahanya secara tidak teratur dan sederhana sehingga belum dapat menghitung dan melaporkan SPTPD dengan sesuai
dengan omset sebenarnya.
D. Upaya-upaya yang Dilakukan oleh Dinas Pendapatan Kota Medan Untuk
Pendataan Pajak Hotel
Adapun upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan dalam mengoptimalisasikan pendataan pajak hotel adalah:
1. Dispenda menyediakan 7 unit pelaksana teknis yang disebar di seluruh kota
medan sebagai upaya mempermudah informasi dan layanan untuk mendaftar menjadi wajib pajak daerah
2. Dispenda menyajikan sarana dan prasarana informasi yang disediakan melalui
website resmi dispenda.pemkomedan.go.id
dan pusat layanan telepon di nomor dering pajak 500 221
42
3. Melakukan kerjasama dengan Instansi lain yang berhubungan dengan
perizinan dimana setiap usaha yang termasuk dalam kategori dikenakan pajak hotel harus mendaftar menjadi wajib pajak hotel terlebih dahulu kemudian
baru mendapatkan rekomendasi pemberian izin, begitu juga dalam hal memperpanjang izin dimana wajib pajak hotel harus melunasi seluruh
pajaknya yang terhutang baru mendapatkan rekomendasi dari dinas pendapatan sebagai syarat untuk memperpanjang izin.
4. Dispenda bekerjasama dengan instansi pemerintahan lainnya seperti dinas
pariwisata, badan perizinan, satpol pp, satuan perangkat daerah lain, kepolisian dan lainnya dalam operasi penegakan peraturan daerah dimana
menghimbau secara langsung pengusaha untuk mendaftarkan diri untuk menjadi wajib pajak sebagai kewajibannya untuk mengikuti peraturan daerah.
43
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN