b.
H
a
: minimal satu b
i
≠ 0, artinya secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan dari Total Assets Turnover TATO, Fixed Asset Turnover FATO,
Debt Ratio dan Debt to Equity Ratio DER terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
Dengan menggunakan tingkat signifikan α 5, jika nilai sig.F 0,05 maka H
diterima, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan secara bersamaan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Sebaliknya, jika nilai sig. F 0,05
maka Ha diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan secara bersamaan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Pengambilan keputusan juga dapat
dilakukan dengan membandingkan nilai F
hitung
dan nilai F
tabel
. Dimana kriterianya, yaitu:
a. H diterima jika F
hitung
b. H
a
diterima jika Fhitung Ftabel pada α = 5
F
tabel
pa da α = 5
2. Uji Signifikansi Parsial uji-t
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah setiap variabel bebas secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Bentuk
pengujiannya adalah:
a. Total Assets Turnover TATO
H : b
1
= 0, artinya Total Assets Turnover TATO tidak berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa
Efek Indonesia.
H
a
: b
1
≠ 0, artinya Total Assets Turnover TATO berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa
Efek Indonesia.
b. Fixed Asset Turnover FATO
H : b
2
= 0, artinya fixed asset turnover FATO tidak berpengaruh signifikan terhadap dividend payout ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek
Indonesia. H
a
: b
2
≠ 0, artinya Fixed Asset Turnover FATO berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek
Indonesia.
c. Debt Ratio
H : b
3
= 0, artinya Debt Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
H
a
: b
3
≠ 0, artinya Debt Ratio berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio DPR pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
d. Debt to Equity Ratio DER