Nilai Eigen Eigen Value Misalkan A adalah matriks persegi berukuran

2.4.1 Nilai Eigen Eigen Value Misalkan A adalah matriks persegi berukuran

� × � dan I adalah matriks identitas berukuran � × �. Skalar � 1 , � 2 , … , � � yang memenuhi persamaan: |A - �I| = 0 disebut nilai eigen atau akar karakteristik. Dan suatu matriks A berukuran � × � dan � adalah nilai eigen dari matriks A jika terdapat suatu vektor x tak nol sedemikian sehingga Ax = �x, maka x disebut vektor eigen atau vektor karakteristik dari matriks A yang bersesuaian dengan nilai eigen �. Untuk mencari nilai eigen matriks A yang berukuran � × �, dapat ditulis kembali sebagai suatu persamaan homogen |A - �I| = 0. Dengan I adalah matriks identitas yang berordo sama dengan matriks A. 2.5 Pengujian Data 2.5.1 Sampel dan Uji Kecukupan Sampel Sampel adalah sebagian anggota dari populasi yang dipilih dengan menggunakan prosedur tertentu sehingga diharapkan dapat mewakili populasinya. Untuk menentukan jumlah sampel dari suatu populasi dapat menggunakan rumus Slovin, sebagai berikut: n = � 1+ �� 2 2.2 keterangan: n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi e = Batas toleransi kesalahan 2.5.2 Teknik Penarikan Sampel Teknik penarikan sampel atau teknik sampling adalah suatu cara mengambil sampel yang representatif dari populasi. Pengambilan sampel harus dilakukan sedemikian rupa, sehingga diperoleh sampel yang benar-benar dapat mewakili dan menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya. Ada dua macam teknik penarikan sampel, yaitu: 1. Probability Sampling Probability sampling adalah teknik sampling untuk memberikan peluang yang sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Ada beberapa jenis probability sampling yang banyak digunakan, antara lain: 1 Sampel Acak Sederhana Simple Random Sampling Sampel acak sederhana adalah cara pengambilan sampel dari anggota populasi dengan menggunakan acak tanpa memperhatikan strata tingkatan dalam anggota populasi tersebut. Untuk itu dapat menggunakan dua cara: a. Cara undian, yaitu dilakukan dengan memberi nomor-nomor pada seluruh anggota populasi, kemudian secara acak dipilih nomor-nomor sesuai dengan banyaknya jumlah sampel yang dibutuhkan. b. Cara tabel bilangan random adalah suatu tabel yang terdiri dari bilangan- bilangan yang disajikan dengan sangat tidak berurutan. 2 Sampel Acak Stratifikasi Stratified Random Sampling 3 Area Sampel Cluster Sampling 4 Sampel Sistematis Systematic Quasi Random Sampling 5 Sampel Bertahap Multistage Sampling 2. Non Probability Sampling Dalam non probability sampling, setiap unsur dalam populasi tidak memiliki kesempatan atau peluang yang sama untuk dipilih sebagai sampel, bahkan probabilitas anggota populasi tertentu untuk terpilih tidak diketahui. Beberapa jenis non probability sampling yang sering dijumpai: 1 Quota Sampling 2 Accidental Sampling 3 Purposive Sampling Judgmental Sampling 4 Snowball Sampling

2.5.3 Uji Validitas