diberikan  tindakan,  siklus  I  pertemuan  pertama  hingga  pertemuan  ketiga,  dan siklus II pertemuan pertama hingga pertemuan kedua.
4. Dokumentasi
Herdiansyah  2010:143  mengatakan  bahwa  dokumentasi  merupakan  salah satu cara untuk mendapatkan gambaran dari sudut pandang subjek melalui media
tertulis,  dan dokumen lainnya  yang ditulis atau dibuat oleh subjek. Dokumentasi
pertama dilakukan pada tahap pra-PTK yang digunakan untuk mengetahui kondisi awal dari prestasi belajar siswa dengan mempelajari nilai ulangan siswa.
G. Instrumen Penelitian
Instrumen  penelitian  membahas  mengenai  instrumen  pembelajaran  dan instrumen  pengumpulan  data.  Instrumen  pembelajaran  terdiri  dari  silabus,  RPP,
LKS  dan  soal  evaluasi.  Instrumen  pengumpulan  data  terdiri  dari  wawancara, kuesioner, lembar observasi, dan rubrik pengamatan.
1. Instrumen Pembelajaran
Instrumen pembelajaran dalam penelitian ini terdiri dari silabus, RPP, LKS, dan soal evaluasi. Berikut akan dijelaskan secara lebih lanjut:
a. Silabus
Silabus  adalah  rencana  pembelajaran  pada  suatu  dan  atau  kelompok  mata pelajaran  atau  tema  tertentu.
Silabus  bermanfaat  sebagai  pedoman  guru  karena berisi  petunjuk  secara  keseluruhan  mengenai  tujuan  dan  ruang  lingkup  materi
yang harus dipelajari oleh siswa. Silabus pada penelitian ini terdiri dari beberapa komponen  yang  harus  ada  seperti  identitas  silabus,  standar  kompetensi,
kompetensi  dasar,  indikator,  materi  pembelajaran,  kegiatan  pembelajaran,
penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar.
b. RPP
Rencana  Pelaksanaan  Pembelajaran  RPP  adalah  rencana yang
menggambarkan prosedur dan menajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPP dalam penelitian
ini  menggunakan  komponen-komponen  yang  dijelaskan  sebelumnya  dengan menggunakan  pendekatan  SCL  7  langkah  model  PBL.  Langkah-langkah  PBL
tertulis pada langkah-langkah kegiatan RPP. c.
LKS LKS Lembar Kerja Siswa adalah media untuk mengerjakan suatu kegiatan
belajar  dalam  bentuk  kerja,  praktek,  atau  dalam  bentuk  penerapan  hasil  belajar untuk  mencapai  suatu  tujuan.  LKS  dalam  kegiatan  ini  berisi  petunjuk  untuk
memecahkan permasalahan yang diberikan oleh guru. d.
Soal Evaluasi Soal  evaluasi  dibuat  untuk  mengetahui  keberhasilan  siswa  dalam  kegiatan
pembelajaran. Soal evaluasi yang digunakan dalam penelitian terdiri dari 20 soal pilihan ganda. Soal evaluasi digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa dari
ranah kognitif. 2.
Instrumen Pengumpulan Data Instrumen  pengumpulan  data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah
pedoman  wawancara,  lembar  observasi,  lembar  kuesioner,  instrumen  tes  soal evaluasi, dan instrumen non tes.
a. Pedoman Wawancara
Wawancara  dilakukan  peneliti  pada  pra  penelitian  kepada  guru  kelas  IV. Wawancara  dilakukan  dengan  menggunakan  pedoman  wawancara.  Pedoman
wawancara digunakan untuk mengetahui minat belajar siswa.
Tabel 3.3 Pedoman Wawancara
Indikator Pertanyaan
Jawaban
Siswa  memiliki rasa senang saat
pembelajaran IPA Apakah ketika bekerja dalam kelompok, siswa menunjukkan
sikap ceria? Sikap ceria siswa tercermin dalam bentuk seperti apa?
Siswa memperhatikan
saat proses pembelajaran IPA
Apakah siswa memperhatikan seluruh proses pembelajaran IPA?
Apakah siswa menyimak penjelasan guru pada awal pembelajaran IPA?
Apakah siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru? Siswa terlibat
dalam proses pembelajaran IPA
Bagaimana sikap siswa pada saat guru menerangkan? Bagaimana tanggapan siswa pada saat guru memberikan
pertanyaan? Apakah siswa maju ke depan kelas untuk mengerjakan tugas?
Apakah siswa terlibat pada saat mengerjakan tugas kelompok?
Siswa berinisiatif mencari informasi
baru Apakah siswa membaca atau mencari materi dari sumber
lain? Apakah siswa berinisiatif untuk mempelajari kembali materi
IPA? Apakah siswa bertanya hal-hal lain yang berkaitan dengan
materi IPA? Apakah siswa tertarik melakukan percobaan pada saat
pembelajaran?
Tabel  3.3  menunjukkan  pedoman  yang  digunakan  dalam  kegiatan wawancara. Pedoman wawancara memuat empat indikator minat yang dijabarkan
ke dalam 17 item pertanyaan. Jawaban yang diperoleh dituliskan pada kolom yang telah disediakan.
b. Lembar Observasi
Lembar observasi ini digunakan peneliti sebagai pedoman dalam melakukan pengamatan  minat  belajar  siswa  selama  mengikuti  kegiatan  pembelajaran.
Observasi  digunakan  peneliti  untuk  mendapatkan  data  tentang  minat  yang
digunakan  peneliti  untuk  mendukung  hasil  perhitungan  kuesioner.  Lembar observasi  ini  diisi  oleh  rekan  peneliti  pada  saat  kegiatan  pembelajaran
berlangsung.  Instrumen  ini  digunakan  pada  saat  pra-PTK,  siklus  I,  dan  siklus  II. Lembar pengamatan yang digunakan dalam penelitian ini ditunjukkan dalam tabel
3.4 berikut:
Tabel 3.4 Lembar Pengamatan Minat
Indikator Hal Yang Diamati
Deskripsi Hasil Pengamatan
Siswa  memiliki rasa senang saat
pembelajaran IPA
Siswa  menyiapkan  alat  tulis  sebelum pelajaran IPA dimulai
Ketika bekerja dalam kelompok siswa bersikap ceria
Siswa sudah siap di dalam kelas untuk mengikuti
seluruh proses
pembelajaran Siswa
bersuka cita
melakukan kegiatan pembelajaran IPA
Siswa bersemangat  mengerjakan  soal- soal IPA
Siswa memperhatikan
saat proses pembelajaran
IPA Siswa  memperhatikan  seluruh  proses
pembelajaran IPA Siswa menyimak penjelasan guru pada
awal pembelajaran IPA Siswa fokus mengerjakan tugas IPA
Siswa  mencatat  hal-hal  penting  yang berkaitan dengan materi IPA
Siswa menjawab pertanyaan guru Siswa terlibat
dalam proses pembelajaran
IPA Siswa  ikut  melakukan  percobaan
dalam kelompok Siswa bekerja sama dengan kelompok
Siswa mengerjakan
tugas saat
pelajaran IPA Siswa menanggapi penjelasan guru
Siswa berinisiatif mencari
informasi baru Siswa  membaca  atau  mencari  materi
dari sumber lain Siswa  bertanya  hal-hal  lain  yang
berkaitan dengan materi Siswa  membuat  ringkasan  mengenai
materi  IPA  sesuai  dengan  keinginan sendiri.
Berdasarkan tabel 3.4 di atas, lembar pengamatan minat terdiri dari 17 item pernyataan yang merupakan hasil penjabaran dari 4 indikator minat, yaitu:
yaitu : 1 siswa  memiliki rasa senang saat pembelajaran IPA; 2 siswa memperhatikan
saat proses pembelajaran IPA; 3 siswa terlibat dalam proses pembelajaran IPA; dan  4  siswa  berinisiatif  mencari  informasi  baru
.  Peneliti  menuliskan  hasil pengamatannya  pada  kolom  deskripsi  hasil  pengamatan  sesuai  dengan  hal-hal
yang diamati. c.
Kuesioner Kuesioner  diberikan  kepada  siswa  untuk  mengetahui  minat  belajar  siswa
dalam  mengikuti  kegiatan  pembelajaran.  Kuesioner  ini  digunakan  pada  saat  pra- PTK,  siklus  I,  dan  siklus  II.  Peneliti  juga  menyusun  kisi-kisi  kuesioner  yang
digunakan dalam penelitian, kisi-kisi kuesioner dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tabel 3.5 Kisi-Kisi Kuesioner Minat Belajar Siswa
Indikator No Item
Pernyataan
Siswa memiliki rasa senang saat
pembelajaran IPA 1
Saya menyiapkan alat tulis sebelum pelajaran dimulai 2
Saya bersikap ceria ketika bekerja dalam kelompok 3
Saya sudah siap di dalam kelas untuk mengikuti proses pembelajaran
4 Saya bersuka cita pada saat mengikuti pembelajaran IPA
5 Saya bersemangat saat mengerjakan soal-soal IPA
6 Saya ingin mendapatkan nilai yang baik pada mata pelajaran IPA
7 Saya menyukai pelajaran IPA
Siswa memperhatikan
saat proses pembelajaran IPA
8 Saya memperhatikan seluruh proses pembelajaran IPA
9 Saya menyimak penjelasan guru pada awal pembelajaran IPA
10 Saya fokus mengerjakan tugas IPA
11 Saya berkonsentrasi memecahkan permasalahan yang berkaitan
dengan materi IPA 12
Saya mencatat hal-hal penting yang berkaitan dengan materi IPA 13
Saya melihat guru saat guru sedang memberikan contoh yang berkaitan dengan materi IPA
Siswa terlibat dalam proses
pembelajaran IPA 14
Saya menjawab pertanyaan guru 15
Saya ikut melakukan percobaan dalam kelompok 16
Saya memberikan pendapat saat diskusi kelompok 17
Saya bekerja sama dengan kelompok 18
Saya mengerjakan tugas saat pelajaran IPA 19
Saya menanggapi penjelasan guru
Indikator No Item
Pernyataan
20 Saya belajar mempelajari materi IPA atas kemauan sendiri
Siswa berinisiatif mencari
informasi baru 21
Saya membaca atau mencari materi dari sumber lain 22
Saya mau mempelajari kembali materi yang sudah diajarkan 23
Saya bertanya hal-hal yang berkaitan dengan materi IPA 24
Saat tertarik melakukan percobaan saat pembelajaran IPA 25
Saya membuat ringkasan mengenai materi IPA sesuai dengan kemauan sendiri
Jumlah item 25  pernyataan
Tabel  3.5  merupakan  kisi-kisi  dari  kuesioner  yang  diberikan  kepada  siswa. Terdapat  25  item  pernyataan  yang  merupakan  hasil  penjabaran  dari  4  indikator
minat. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala Likert.
Sugiyono  2012:  134  menjelaskan  bahwa  skala  Likert  digunakan  untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang
fenomena sosial yang berkaitan dengan variabel penelitian. Kuesioner yang susun peneliti  diisi  siswa  dengan  5  pilihan  jawaban  yaitu  “sangat  setuju”,  “setuju”,
“ragu-ragu”, “tidak setuju”, dan “sangat tidak setuju”. Hasil kuesioner ini dihitung untuk  memperoleh  skor  rata-rata  masing-masing  indikator  minat  dan  persentase
jumlah  siswa  yang  mencapai  minimal  cukup  pada  data  awal,  serta  peningkatan minat pada siklus I dan siklus II.
d. Tes
Tes  diartikan  sebagai  sejumlah  pertanyaan  yang  membutuhkan  jawaban, atau  sejumlah  pernyataan  yang  harus  diberikan  tanggapan  dengan  tujuan
mengukur  tingkat  kemampuan  seseorang  atau  mengungkap  aspek  tertentu  dari dari  orang  yang  dikenai  tes  Rasyid    Mansur,  2009:  11.  Tes  yang  digunakan
dalam penelitian ini adalah tes prestasi. Tes prestasi merupakan tes yang bertujuan untuk mengungkap kemampuan aktual sebagai hasil belajar. Tes yang digunakan
adalah  tes  tertulis  berupa  tes  pilihan  ganda  yang  diberikan  pada  setiap  akhir
siklus.  Berikut  ini  merupakan  kisi-kisi  soal  evaluasi  pilihan  ganda  yang  sudah divalidasi siklus I dan siklus II.
Tabel 3.6 Kisi-kisi Soal Evaluasi Siklus I
Mata Pelajaran :
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas
: IV
Waktu Jumlah Soal :
40 Menit 30 Soal Semester Tahun Ajar
: II 20132014
Satuan Pendidikan :
SD N Selomulyo
Standar Kompetensi:
6. Memahami beragam sifat dan perubahan benda serta berbagai cara penggunaan benda
berdasarkan sifatnya. Kompetensi Dasar:
6.2  Mendeskripsikan terjadinya perubahan wujud cair menjadi padat, padat menjadi cair; cair menjadi gas, gas menjadi cair; padat menjadi gas.
Indikator Nomor Soal
Menyebutkan proses terjadinya perubahan wujud cair menjadi padat dan padat menjadi cair
1,3,7 Menemukan peristiwa lain yang merupakan contoh perubahan wujud  cair
menjadi padat menjadi cair 5,8,10
Merancang percobaan yang merupakan contoh perubahan wujud cair menjadi padat  dan perubahan wujud  padat menjadi cair
2,4,6,9 Menyebutkan proses terjadinya perubahan wujud cair menjadi gas dan
gasmenjadi cair 11,13,16
Menemukan peristiwa lain yang merupakan contoh perubahan wujud  cair menjadi gasmenjadi cair
14,15,17,20 Merancang percobaan yang merupakan contoh perubahan wujud cair
menjadi gas  dan perubahan wujud  gas menjadi cair 12,18,19
Menyebutkan proses terjadinya perubahan wujud padat menjadi gas 21,23,26
Menemukan contoh peristiwa perubahan wujud padat menjadi gas 22,25,29
Merancang percobaan yang merupakan contoh perubahan wujud padat menjadi gas
24,27,28, 30
Jumlah soal 30
Tabel  3.6  menjelaskan  menjelaskan  bahwa  pada  soal  evaluasi  siklus  I terdapat 30 soal yang merupakan penjabaran dari 9 indikator ranah kognitif. Kisi-
kisi soal evaluasi ini digunakan pada akhir siklus I untuk mengukur prestasi siswa. Masing-masing  indikator  dijabarkan  ke  dalam  3  sampai  dengan  4  item  soal
pilihan  ganda.  Soal  evaluasi  berdasarkan  kisi-kisi  di  atas  dapat  dilihat  pada lampiran  8.  Berikut  ini  juga  akan  dijelaskan  dalam  tabel  kisi-kisi  soal  evaluasi
pada siklus kedua.
Tabel 3.7 Kisi-kisi Soal Evaluasi Siklus II
Mata Pelajaran                   :             Ilmu Pengetahuan Alam Kelas
: IV
Waktu Jumlah Soal :
40 Menit 30 Soal Semester Tahun Ajar
: II 20132014
Satuan Pendidikan :
SD N Selomulyo
Standar Kompetensi: Benda dan Sifatnya
6. Memahami beragam sifat dan perubahan benda serta berbagai cara penggunaan benda berdasarkan sifatnya.
Kompetensi Dasar: 6.3 Menjelaskan hubungan antara sifat bahan dengan kegunaannya
Indikator Nomor Soal
Menyebutkan macam-macam bahan penyusun benda 1,5,7,21,25
Menemukan contoh benda berdasarkan bahan penyusunnya 2,4,9,22,29
Mengelompokkan benda berdasarkan bahan penyusunnya 3,6,10,23,30
Menjelaskan sifat bahan penyusun benda 8,13,15,20,26
Membedakan bahan penyusun suatu benda berdasarkan sifatnya 11,16,18,24,27
Menganalisis kegunaan benda berdasarkan bahan penyusunnya 12,14,17,19,28
Jumlah soal 30
Tabel  3.7  menunjukkan  bahwa  terdapat  6  indikator  yang  dijabarkan  ke dalam  30  item  soal.  Kisi-kisi  pada  tabel  3.6  digunakan  untuk  mengukur  prestasi
pada siklus  II.  Masing-masing indikator dijabarkan ke dalam  5 sampai  dengan  6 item  soal  yang  persebarannya  dilakukan  secara  merata.  Soal  evaluasi  siklus  II
yang berdasarkan kisi-kisi di atas dapat dilihat pada lampiran 11. e.
Non Tes Teknik  non tes merupakan prosedur pengumpulan  data  yang lebih bersifat
subjektif  dan  khususnya  tidak  melibatkan  pengukuran  atau  pengkonversian  data menjadi bilangan Sudjana dalam Supratiknya, 2012: 3.  Instrumen non tes  yang
rubrik penilaian psikomotorik.
Rubrik  penilaian  ini  digunakan  peneliti  untuk  mengetahui  prestasi  belajar siswa  dalam  ranah  psikomotorik.  Berikut  ini  merupakan  tabel  penilaian  prestasi
belajar dalam ranah psikomotorik.
Tabel 3.8 Rubrik Penilaian Psikomotorik Siklus I Pertemuan 1
6.2.4 Melakukan percobaan dengan tepat
o., Nama Siswa
Skor Skor
total Nilai
keruntutan Kelengkapan
Hal yang dinilai
Skor Deskriptor
Keruntutan 3
jika  mengikuti  6  langkah  kerja  secara  urut.  Langkah-langkah  tersebut adalah:
1.  Menyalakan pembakar spritus menggunakan korek api 2.  Meletakkan kasa di atas kaki tiga
3.  Meletakkan panci di atas kasa 4.  Memasukkan coklat ke dalam panci kecil
5.  Mengaduk coklat tersebut secara perlahan 6.  Menunggu beberapa saat
7.  Mengamati perubahan yang terjadi
2 jika mengikuti 6 langkah kerja tidak urut
1 jika tidak mengikuti 6 langkah kerja dan tidak urut
Kelengkapan 3
jika  menyediakan    7  bahan  .  Bahan-bahan  tersebut  adalah  kaki  tiga, pembakar  spritus,  kasa,  korek  api,  nampan,  panci  kecil,  sendok,  cetakan
agar-agar berbentuk binatang, air, cokelat, dan es batu 2
jika menyediakan 6 bahan 1
jika menyediakan  6 bahan
Tabel  3.8  menjelaskan  mengenai  kriteria  penilaian  yang  dilakukan  pada pertemuan  pertama  siklus  pertama.  Peneliti  memberikan  skor  kepada  siswa
melalui  pengamatan  dengan  menggunakan  rubrik  penilaian  psikomotorik  ini. Selanjutnya  akan  dijelaskan  tentang  rubrik  penilaian  psikomotorik  pada  siklus  I
pertemuan 2.
Tabel 3.9 Rubrik Penilaian Psikomotorik Siklus I Pertemuan 2
6.2.4 Melakukan percobaan dengan tepat
o., Nama Siswa
Skor Skor
total Nilai
Keruntutan Kelengkapan
Hal yang dinilai
Skor Deskriptor
Keruntutan 3
Jika mengikuti 6 langkah kerja secara urut. Langkah-langkah tersebut adalah:
1.  Menyiapkan alat dan bahan, 2.  Memasukan air ke dalam panci kemudian tutup panci tersebut,
3.  Meletakkan pembakar spritus di bawah kaki tiga, 4.  Menyalakan pembakar spritus dengan menggunakan korek api,
5.  Meletakkan kasa di atas kaki tiga, 6.  Meletakkan panci yang di di atas kasa,
7.  Menunggu beberapa saat, 8.  Mengamati perubahan yang terjadi
2 jika mengikuti 6 langkah kerja tidak urut
1 jika tidak mengikuti 6 langkah kerja dan tidak urut
Kelengkapan 3
Jika menyediakan  5 bahan . Bahan-bahan tersebut adalah panci, kaki tiga, pemanas spritus, korek api, dan air
2 jika menyediakan 4bahan
1 jika menyediakan  4 bahan
Berdasarkan  tabel  3.9  rubrik  penilaian  psikomotorik  ini  digunakan  pada pertemuan kedua siklus pertama. Peneliti memberikan skor kepada siswa melalui
pengamatan dengan menggunakan rubrik penilaian psikomotorik ini. Selanjutnya akan dijelaskan tentang rubrik penilaian psikomotorik pada siklus I pertemuan 3.
Tabel 3.10Rubrik Penilaian Psikomotorik Siklus I Pertemuan 3
6.2.4 Melakukan percobaan dengan tepat
o., Nama Siswa
Skor Skor
total Nilai
Keruntutan Kelengkapan
Hal yang dinilai
Skor Deskriptor
Keruntutan 3
Jika mengikuti 6 langkah kerja secara urut. Langkah-langkah tersebut adalah
1.  Menyiapkan alat dan bahan 2.  memasukan  kapur barus ke dalam panci
3.  meletakkan pembakar spritus di bawah kaki tiga 4.  menyalakan pembakar spritus dengan menggunakan korek api
5.  meletakkan kasa di atas kaki tiga 6.  meletakkan panci yang berisi kapur barus di di atas kasa
7.  menunggu beberapa saat 8.  mengamati perubahan yang terjadi
2 jika mengikuti 6 langkah kerja tidak urut
1 jika tidak mengikuti 6 langkah kerja dan tidak urut
Kelengkapan 3
Jika menyediakan  5 bahan . Bahan-bahan tersebut adalah kaki tiga, korek api, pembakar spritus, kaleng bekas, kapur barus
2 jika menyediakan 4bahan
1 jika menyediakan  4 bahan
Tabel  3.10  menjelaskan  mengenai  kriteria  penilaian  yang  dilakukan  pada pertemuan ketiga siklus pertama. Peneliti memberikan skor kepada siswa melalui
pengamatan dengan menggunakan rubrik penilaian psikomotorik ini. Selanjutnya akan dijelaskan tentang rubrik penilaian pengamatan pada siklus kedua pertemuan
pertama pada tabel 3.11.
Tabel 3.11 Rubrik Penilaian Psikomotorik Siklus II Pertemuan 1
Tabel  3.11  menjelaskan  mengenai  kriteria  penilaian  yang  dilakukan  pada pertemuan pertama siklus kedua. Peneliti memberikan skor kepada siswa melalui
pengamatan  dengan  menggunakan  rubrik  penilaian  pengamatan  ini.  Selanjutnya akan dijelaskan tentang rubrik penilaian pengamatan pada siklus kedua pertemuan
kedua pada tabel 3.12.
6.3.5 Melakukan pengamatan dalam kegiatan pembelajaran mengenai bahan penyusun
benda
o., Nama Siswa
Skor Skor
total Nilai
Keruntutan Kelengkapan
Aspek Skor
Deskriptor
Pembagian tugas
4 3
2 1
Jika semua anggota mendapatkan bagian kerja yang sama Jika satu siswa tidak mendapat bagian dalam presentasi
Jika dua siswa tidak mendapat bagian dalam presentasi Jika tiga siswa tidak mendapat bagian dalam presentasi
Jika lebih dari tiga siswa tidak mendapat bagian dalam presentasi
Pelaksanaan kegiatan
4 3
2 1
Jika  dapat  mengamati  benda  sesuai  dengan  tempat  yang  ditentukan sebelumnya,  mengisi  tabel  pengamatan,  sesuai  dengan  waktu  yang
ditentukan, dan bersemangat. Jika ada 1 hal yang tidak nampak dalam kegiatan pengamatan
Jika ada 2 hal yang tidak nampak dalam kegiatan pengamatan Jika ada 3 hal yang tidak nampak dalam kegiatan pengamatan
Jika semua hal tidak nampak dalam kegiatan pengamatan
Tabel 3.12 Rubrik Penilaian Psikomotorik Siklus II Pertemuan 2
6.3.5 Melakukan percobaan dalam kegiatan pembelajaran mengenai sifat bahan penyusun benda
dan kegunaannya.
o., Nama Siswa
Skor Skor
total Nilai
Keruntutan Kelengkapan
Aspek Skor
Deskriptor
Keruntutan 3
Jika mengikuti 13 langkah kerja secara urut. Langkah-langkah tersebut adalah:
1.  Siapakan alat dan bahan yang akan kalian gunakan untuk percobaan. 2.  Ambillah korek api, gunakan korek api tersebut untuk menyalakan
lilin. 3.  Secara perlahan bakarlah kertas tisu yang kalian bawa maksimal
selama 10 detik 4.  Amati apa yang terjadi? Catatlah pada tabel di bawah ini
5.  Lakukan langkah 3 dan 4 dengan menggunakan bahan yang lainnya, yaitu bahan plastik, karet, kaca, logam, kain, dan kayu.
6.  Setelah itu, coba tuangkan 3 sendok air di nampan 7.  Ambil sebuah kertas tisu dan letakkan pada air yang kalian tuangkan
di nampan selama maksimal 10 detik. 8.  Amati apa yang terjadi Lalu catatlah pada tabel.
9.  Lakukan langkah 6, 7, dan 8 menggunakan bahan yang lain, yaitu plastik, karet, kaca, logam, dan kain.
10.  Setelah itu, ambil sebuah kertas tisu lagi, 11.  Berikan tekanan pada kertas tisu tersebut dengan cara menekan
bahan-bahan tersebut menggunakan tangan 12.  Amati apa yang terjadi Lalu catatlah pada tabel.
13.  Lakukan langkah 6, 7, dan 8 menggunakan bahan yang lain, yaitu plastik, karet, kaca, logam, dan kain.
2 Jika mengikuti 13 langkah kerja tidak urut
1 Jika tidak mengikuti 13 langkah kerja
Kelengkapan  3 Jika menyediakan 14 bahan percobaan. Bahan-bahan tersebut adalah:
kertas tisu, ertas karton, gelas “aqua”, bungkus makanan “sukro”, uang
perak 500an, penggaris besi, kain untuk bahan seragam sekolah, kain jeans, cermin. botol c100, karet gelang, ban motor, triplek, pensil
2 Jika menyediakan 10 buah bahan
1 Jika menyediakan  10 buah bahan
Tabel  3.12  menjelaskan  mengenai  kriteria  penilaian  yang  dilakukan  pada siklus  II  pertemuan  2.  Peneliti  memberikan  skor  kepada  siswa  melalui
pengamatan dengan menggunakan rubrik penilaian pengamatan ini. Tabel 3.13 di bawah ini merupakan rubrik penilaian afektif yang digunakan dalam penelitian
Tabel 3.13 Rubrik Penilaian Afektif
Indikator : 1.  Menunjukkan minat dalam pembelajaran
No Nama Siswa
Skor
Pedoman Skoring :
menggunakan kuesioner
H. Validitas, Reliabilitas, dan Indeks Kesukaran