Skema Metode Volume Hingga Perhitungan FluksSecara Numeris dalam Metode Volume Hingga

Berikut adalah solusi aliran tunak yang dihasilkan dengan mensubstitusikan persamaan 3.24, 3.25, dan 3.26 ke persamaan 3.14 dan 3.19: ai = i yak i yak + ai , , 3.27 i yak = ai i yak + ai + i yak − ai i yak + ai , , 3.28 dengan ai adalah kecepatan air, i yak adalah kecepatan minyak, ai menyatakan kekentalan air dan i yak menyatakan kekentalan minyak. Solusi di atas akan digunakan dalam perhitungan simulasi numeris dengan MATLAB.

D. Metode Volume Hingga Lax-Friedrichs

Pada bagian ini dibahas mengenai skema metode volume hingga, perhitungan flux secara numeris dalam metode volume hingga dan solusi numeris metode volume hingga Lax-Friedrichs.

1. Skema Metode Volume Hingga

Persamaan diferensial parsial hukum kekekalan berbentuk � + = atau ditulis � � , + � � , = . PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Skema metode volume hingga berdasar pada pendiskretan domain pada ruang ke dalam interval, seperti ditunjukkan dalam Gambar 3.2. Gambar 3.2.Ilustrasi diskretisasi domain ruang. Di sini ∆ = − − atau ∆ = + − − . Domain waktu didiskretkan menjadi = ∙ ∆ dengan = , , , , …. Misalkan � adalah nilai pendekatan rata-rata volume kuantitas , dalam interval ke- i pada waktu , yaitu: � ≈ ∆ ∫ , �+ �− . Misalkan pula − adalah pendekatan dari rata-rata fluksdebit material , di titik − , yaitu − ≈ ∆ ∫ − , � �+ � � . Bentuk integral dari hukum kekekalan diberikan oleh: � �� ∫ , �+ �− = − [ + , − − , ], dengan nilai-nilai pendekatan diperoleh untuk � + = , yaitu −1 +1 − 3 2 + 3 2 + 1 2 − 1 2 � + − � ∆ = − + − − ∆ atau dapat ditulis menjadi � + = � − ∆� ∆ + − − . Persamaan di atas merupakan skema volume hingga bagi � + = . Skema metode volume hingga tersebut konsisten dengan skema metode beda hingga karena � + − � ∆ = − + − − ∆ dapat ditulis menjadi � + − � ∆ + + − − ∆ = yang merupakan suatu bentuk diskret dari � + = .

2. Perhitungan FluksSecara Numeris dalam Metode Volume Hingga

Diberikan persamaan diferensial parsial dengan bentuk hukum kekekalan � + = . Misal � ≈ , dan − ≈ − , , seperti telah dijelaskan pada bagian Skema Metode Volume Hingga di muka.Skema metode volume hingga untuk persamaan di atas adalah � + = � − ∆ ∆ + − − . Diketahui � merupakan nilai kuantitas numeris di titik dan pada waktu .Oleh karena itu,fluks di titik pada waktu diketahui, yaitu ≈ , ≈ � . Metode Stabil dan Tidak Stabil Metode numeris dikatakan stabil apabila galat atau error yang muncul disetiap iterasi tidak membesar terlalu cepat pada iterasi-iterasi berikutnya. Jika galat yang muncul pada suatu iterasi membesar menuju tak hingga maka metode tersebut dikatakan tidak stabil. Teori tentang kestabilan tidak akan dibahas pada skripsi ini. Teori kestabilan dapat dilihat dalam buku-buku referensi misalnya LeVeque 1992,2002. 1. Flukstak stabil Akan didefinisikan rata-rata fluks pada titik − berdasarkan pada � − dan � , sebagai berikut: − = � − , � = [ � − + � ]. Dengan demikian, skema metode volume hingga menjadi � + = � − ∆ ∆ + − − menjadi � + = � − ∆ ∆ [ � + + � ] − [ � − + � ] � + = � − ∆� ∆ [ � + − � − ] . PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Akan tetapi, skema metode volume hingga ini tidak stabil. 2. Fluks Lax-Friedrichs Skema Lax-Friedrichs adalah skema yang memodifikasi skema metode volume hingga di atas, dengan � = � + + � − sehingga skema Lax-Friedrichsmenjadi � + = � + + � − − ∆� ∆ [ � + − � − ] . Skema Lax-Friedrichs ini stabil untuk ∆ yang cukup kecil.

3. Solusi Numeris Metode Volume Hingga Lax-Friedrichs