Pendekatan Penelitian EKSISTENSI TARI LAWET DI KABUPATEN KEBUMEN.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di Kabupaten Kebumen tepatnya di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kebumen yang terletak di Jalan Veteran No. 2, Timur alun-alun Kebumen. Selain di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, peneliti juga akan mencari informan lain, seperti pencipta kesenian tari tersebut serta salah satu guru yang pernah mengikuti penataran Tari Lawet untuk perbandingan data. Waktu penelitian dilakukan selama kurang lebih 2 bulan terhitung dari awal observasi: 1. Observasi dilakukan pada bulan Oktober 2014 2. Penelitian pada bulan Oktober-November 2014

C. Sumber Data Penelitian

Sumber penelitian dapat dibagi menjadi sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer adalah sumber data yang langsung diberikan kepada peneliti. Sumber sekunder adalah sumber yang tidak langsung diberikan kepada peneliti, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen Sugiyono, 2009:137. Dalam penelitian ini, peneliti memakai sumber primer yaitu melalui wawancara. Narasumber dalam wawancara ini adalah penata tari Lawet. Untuk sumber sekunder adalah guru terdahulu yang pernah mengikuti penataran mengenai Tari Lawet beserta dokumen-dokumen dari Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Kebumen.

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi Observasi merupakan teknik pengumpulan data dimana peneliti langsung survei atau mengamati objek penelitian. Sutrisno Hadi dalam Sugiyono, 2009:145 mengemukakan bahwa, observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui kebenaran akan objek yang akan diteliti, terutama mengenai keberadaan dari Tari Lawet yang ada di Kebumen. Data-data hasil observasi akan didokumentasikan dalam bentuk catatan dan foto-foto. Tahap yang dipakai peneliti yang paling utama adalah melakukan pencatatan terutama kata-kata kunci yang bisa dikembangkan dengan berbagai referensi serta dari informan yang akurat. 2. Wawancara Mendalam Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan dialog antara pewawancara dengan narasumber. Tujuannya adalah untuk mendapatkan informasi tentang apa yang ditanyakan oleh pewawancara.