24
Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem
Dalam bab 3 akan dibahas tentang metode dan perancangan sistem potensi sumberdaya lahan pesisir dalam pengembangan
usaha perikanan di Kepulauan Padaido GPP Padaido Bawah dan GPP Padaido Atas. Metode perancangan sistem ini akan
menggunakan metode ESDA Exploratory Spatial Data Analysis
. Untuk itu akan dibahas setiap tahapan yang ada dalam metode tersebut antara lain: elemen spasial analisis yang terdiri
dari generalisasi, distribusi data, inferensi spasial serta kerangka analisis dan proses penyusunan kesesuaian lahan, juga parameter
dan bobot beserta skor kesesuaian lahan. Hasil dan perancangan sistem ini nantinya akan diimplementasikan dan akan dibahas
pada bagian selanjutnya.
3.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Pulau Auki dan Pulau Wundi, yang termasuk dalam kawasan Gugusan Pulau-Pulau
Padaido Bawah dan Pulau Pai dan Pulau Nusi di kawasan Gugusan Pulau-Pulau Padaido Atas Gambar 3.1.
25
Gambar 3.1. Lokasi Penelitian COREMAP, 2010.
Penelitian ini berlangsung sejak September November 2011 yang dilakukan dalam tiga tahap. Pertama studi pustaka,
bertujuan untuk memperoleh data dan informasi sekunder. Kegiatan ini berlangsung selama 1 bulan. Kedua survei, bertujuan
untuk memperoleh data primer, berlangsung selama 3 minggu. Kegiatan ini mencakup pengamatan dan pengumpulan data
BioGeoFisik, dan ketiga adalah analisis data dan penulisan tesis. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari
data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari survei lapangan dan wawancara
berkuisioner dengan responden masyarakat. Data sekunder adalah data yang belum atau telah diolah oleh suatu instansi dan
hasil pengolahannya didokumentasikan dalam bentuk laporan. Jenis data yang dibutuhkan dalam penelitian ini dapat dilihat pada
Tabel 3.1.
26
Tabel 3.1. Jenis Data Yang Dibutuhkan Dalam Penelitian.
No. Jenis Data
Metode Keterangan
1. Data Primer
Luas pulau, topografi,
Survei Lapangan Instansi terkait dan
kemiringan pantai, tipe pantai, survei insitu:
lebar pantai, panjang pantai, pulau-pulau
material pantai, penutup lahan, berpenduk dan
ketersediaan air tawar, pasang surut, tidak berpenduduk
kedalaman perairan, kecepatan dan arah arus, kecerahan, kualitas air,
jenis tutupan.
2. Data Sekunder
Batas wilayah, monografi kampung, Penelusuran dokumen
Kampung dan Kantor batas kelola kampung adat, hasil-hasil
hasil penelitian dan Distrik Padaido,
penelitian di lokasi, terumbu karang, dokumentasi pada
Pesisir Biak Timur, lamun dan mangrove, aktivitas
perpustakaan kantor Biak Kota,
masyarakat, kegiatan pemerintah dan daerah dan instansi
COREMAP serta non-pemerintah yang pernah dan
lain terkait. instansi terkait lain
Sedang dilakukan di lokasi penelitian. di luar Kabupaten
Biak Numfor.
3.2. Metode Pengumpulan Data