59 berdasarkan kriteria dalam perencanaan maka penelitian selesai, namun jika
belum akan diadakan siklus 2.
F. Teknik Pengumpulan Data
Menurut Suharsimi Arikunto 2005: 101 teknik pengumpulan data adalah alat bantu yang digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan data
agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah. Teknik pengumpulan data minat siswa tentang kewirausahaan yang dipakai dalam penelitian ini adalah
angket dengan menggunakan skala Likert, observasi, wawancara dan dokumentasi.
1. Skala Likert
Skala pengukuran ini digunakan mengklasifikasikan variabel yang akan diukur supaya tidak terjadi kesalahan dalam menentukan analisis data dan langkah
selanjutnya Riduwan 2007: 6. Instrumen penelitian akan lebih menekankan pada pengukuran sikap, yang menggunakan skala sikap. Bentuk-bentuk skala sikap
menurut Riduwan 2007: 12 adalah skala Likert, Skala Guttman, Skala Defferensial Simantict, Rating Scale, Skala Trurstone.
Dari macam-macam skala tersebut maka peneliti menggunakan model skala Likert. Riduwan 2007: 12. Hal ini dikarenakan skala Likert dapat
digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang dalam fenomena sosial.
Dalam skala Likert responden diminta untuk menjawab suatu pernyataan dengan alternatif pilihan jawaban yang tergantung dari data penelitian yang
diperlukan oleh peneliti. Masing-masing jawaban dikaitkan dengan nilai berupa angka.
60
2. Observasi
Observasi adalah pengamatan dan pencatatan dengan sistematis atas fenomena-fenomena yang diteliti Sutrisno Hadi, 1989: 151. Lebih lanjut
menurut Sutrisno Hadi 2004: 165 ada 5 macam alat observasi, yaitu Anecdotal Records, Catatan berkala, Check List, Rating Scale, dan Mechanical Devices.
Dalam penelitian ini alat observasi yang digunakan adalah catatan berkala peneliti mendiskripsikan setiap gejala yang tampak. Observasi dapat dilakukan
dengan cara: a. Observasi non sistematis, yang dilakukan oleh pengamat dengan tidak
menggunakan instrumen pengamatan. b. Observasi sistematis, yang dilakukan oleh pengamat dengan menggunakan
pedoman sebagai instrumen pengamatan. Dalam penelitian ini observasi yang dilakukan adalah observasi sistematis
yang dilakukan dengan pedoman sebagai instrumen. Observasi dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pelaksanaan tindakan yang sedang berlangsung dapat
diharapkan akan menghasilkan perubahan yang diinginkan. Observasi dilakukan pada subjek yang dikenai tindakan.
3. Wawancara