mereka butuhkan,
hal tersebut
yang menyebabkan
seorang
anak dapat
mempengaruhi kelakuan ataupun minat anak yang lain atau sebaliknya. Minat melanjutkan studi ke sekolah lanjutan tidak terbentuk secara tiba-tiba
karena dalam usia peralihan siswa masih mudah dipengaruhi. Persepsi merupakan salah satu faktor dari diri individu yang ikut mempengaruhi minat siswa untuk
melanjutkan studi ke SMK selain itu interaksi teman sebaya juga dapat memberikan pengaruh dalam memilih kelanjutan studinya. Berdasarkan uraian
diatas peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian tentang “ Pengaruh Persepsi Siswa dan Interaksi Teman Sebaya Terhadap Minat Studi ke SMK pada Siswa
SMP N 1 Pleret.”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang berkaitan dengan minat melanjutkan studi ke SMK yaitu:
1. Minat melanjutkan studi ke Sekolah Menengah Kejuruan telah mengalami kenaikan akan tetapi masih didominasi oleh siswa dengan status ekonomi
menengah kebawah. 2. Interaksi dengan lingkungan dapat memberikan informasi mengenai SMK yang
belum tentu benar kepada siswa sehingga dimungkinkan terbentuknya persepsi negatif mengenai sekolah lanjutan dari diri siswa tersebut.
3. Masih ada persepsi siswa SMP khususnya di kota Yogyakarta bahwa SMK adalah sekolah untuk siswa yang kurang berprestasi, kurang memiliki
kedisiplinan, dan rata-rata berekonomi menengah ke bawah.
4. Adanya Persepsi negatif tentang SMK pada siswa SMP khususnya di kota Yogyakarta, mengakibatkan hanya sedikit siswa yang berminat untuk
melanjutkan studi ke SMK. Dapat dilihat dari 60 lebih siswa yang masuk ke SMK bukan penduduk kota Yogyakarta.
5. Terdapat anggapan dari siswa SMP N 1 Pleret bahwa SMK lebih ditujukan untuk menyediakan tenaga kerja tingkat menengah dan kurang leluasanya
memilih jurusan di perguruan tinggi apabila akan melanjutkan studi setelah menempuh pendidikan di SMK.
6. Pentingnya dukungan dari teman sebaya dalam menentukan pilihan sekolah lanjutan agar tidak terjadi kekecewaan dan berlanjut pada rusaknya tali
persahabatan yang dibangun. 7. Adanya
kebimbangan dalam memilih sekolah lanjutan pada siswa SMP N 1 Pleret
sehingga memilih sekolah lanjutan tergantung dimana temannya
bersekolah.
8. Terdapat pengaruh persepsi siswa tentang SMK dan interaksi teman sebaya terhadap minat melanjutkan studi ke SMK
C. Batasan Masalah
Mengingat begitu luasnya permasalahan dan keterbatasan yang ada pada peneliti utamanya pada waktu, biaya, fasilitas, dan kemampuan, maka dalam penelitian ini
hanya difokuskan pada pengaruh persepsi siswa tentang SMK dan interaksi teman sebaya terhadap minat melanjutkan studi ke SMK.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimanakah persepsi siswa SMP Negeri 1 Pleret terhadap SMK? 2. Bagaimanakah interaksi teman sebaya dalam rangka melanjutkan studi ke
SMK pada siswa di SMP Negeri 1 Pleret ? 3. Bagaimanakah minat siswa SMP Negeri 1 Pleret untuk melanjutkan studi ke
Sekolah Menengah Kejuruan ? 4. Adakah pengaruh positif dan signifikan antara persepsi siswa terhadap minat
siswa SMP Negeri 1 Pleret Bantul untuk melanjutkan studi ke SMK? 5. Adakah pengaruh positif dan signifikan antara interaksi teman sebaya terhadap
minat siswa SMP Negeri 1 Pleret Bantul untuk melanjutkan studi ke SMK? 6. Adakah pengaruh positif dan signifikan antara persepsi siswa dan interaksi
teman sebaya di sekolah secara bersama-sama terhadap minat siswa SMP Negeri 1 Pleret Bantul untuk melanjutkan studi ke SMK?
E. Tujuan Penelitian