Pengertian Perceraian Penyebab Perceraian
30 Merupakan kesiapan untuk menerima risiko dari tindakan atau
perbuatan yang dilakukan, seperti mau menerima resiko secara wajar, atau melarikan diri dari resiko yang dihadapi.
6 Sosiabilitas
Merupakan disposisi pribadi yang berkaitan dengan hubungan interpersonal. Disposisi ini seperti tampak dalam sifat pribadi
yang tertutup atau terbuka dan kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.
Selanjutnya Syamsu Yusuf 2006: 131 juga menuturkan bahwa kepribadian tidak sehat biasanya ditandai dengan karakteristik :
a. Mudah marah tersinggung
b. Menunjukkan kekhawatiran dan kecemasan
c. Sering merasa tertekan
d. Bersikap kejam atau senang menggangu orang lain yang usianya
lebih muda atau terhadap binatang hewan. e.
Ketidakmampuan untuk menghindar dari perilaku menyimpang meskipun sudah diperingati atau dihukum
f. Mempunyai kebiasaan berbohong
g. Hiperaktif
h. Bersikap memusuhi semua bentuk otoritas
i. Senang mengkritik atau mencemooh orang lain
j. Sulit tidur.
k. Kurang memiliki sikap tanggung jawab
31 l.
Sering mengalami pusing kepala meskipun penyebabnya bukan bersifat organis,
m. Kurang memiliki kesadaran untuk menaati ajaran agama
n. Bersikap pesimis dalam menghadapi kehidupan
o. Kurang bergairah bermuram durja dalam menjalani kehidupan.
Disamping itu Hetherington Save Degun, 2002: 116 juga menambahkan, jika perceraian terjadi pada anak yang tengah menginjak masa
remaja, ia akan mencari ketenangan baik di tetangga, sahabat maupun teman sekolah yang mereka anggap dapat memberikan kenyamanan bagi diri
mereka. Meskipun demikian, tidak semua remaja yang berasal dari keluarga
yang bercerai memiliki masalah-masalah tersebut. Seperti yang dikemukakan Hetherington Stanley-Hagan Santrock, 2007: 33 bahwa remaja yang
secara sosial matang dan bertanggung jawab, tidak banyak memperlihatkan banyak masalah perilaku, dan memiliki temperamen yang mudah, lebih
mampu mengatasi perceraian orang tuanya. Akan tetapi, anak-anak dan remaja yang memiliki temperamen buruk seringkali memiliki masalah
coping terhadap perceraian orang tuanya. Berdasarkan paparan dari beberapa tokoh dan hasil penelitian diatas
menunjukkan bahwa perceraian membawa berbagai dampak bagi perkembangan psikologis remaja, khususnya bagi remaja yang memiliki
temperamen buruk dan secara sosial belum matang. Masalah-masalah tersebut dapat berupa kepribadian yang tidak sehat, masalah akademis,