Model pembelajaran ini diharapkan akan sesuai dan mampu mengembangkan kemampuan komunikasi matematis siswa bila diterapkan di kelas yang
terbiasa dengan pembelajaran konvensional. Berdasarkan
uraian tersebut,
peneliti termotivasi
untuk mengembangkan kemampuan komunikasi siswa dengan menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD, yang selanjutnya dituangkan dalam penelitian berjudul ”Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap
Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII MTsN Aryojeding Tahun Ajaran
20122013”.
F. Kerangka Berfikir
Kerangka berpik ir dari penelitian ”Pengaruh Pembelajaran Kooperatif
Tipe STAD Terhadap Komunikasi Matetmatis Siswa Kelas VIII MTs Negeri Aryojeding Tahun Ajaran 20122013 ” dapat dijelaskan dalam pola pikir
berikut ini. Pengaruh model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD terhadap komunikasi matematis siswa dikembangkan dari landasan teori yang telah
disebutkan serta tinjauan penelitian terdahulu mengenai komunikasi matematis dan pembelajaran kooperatif STAD. Agar mudah dalam
memahami arah dan maksud dari penelitian ini, penulis menjelaskan kerangka berpikir penelitian ini melalui bagan sebagai berikut.
Gambar.2.5 Bagan kerangka berpik ir “Pengaruh Pembelajaran
Kooperatif Tipe STAD Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa”.
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Memacu keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran Mengembangkan jiwa
kerjasama dan sosial siswa
Mengembangkan kemampuan komunikasi matematis Pelajaran matematika
menakutkan dan dianggap tidak penting
Pelajaran matematika membosankan dan tidak
menarik Rendahnya hasil belajar
siswa pada pembelajaran matematika
Kurangnya minat belajar siswa terhadap pelajaran metematika
Memacu siswa untuk berdiskusi dengan
teman dan Guru kelas.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian dalam sebuah metode penelitian merupakan aspek yang sangat penting. Pendekatan yang sesuai dengan tujuan
penelitian yang digunakan oleh seorang peneliti sangat menentukan kemudahan dalam menjalankan proses penelitian. Adapun pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, karena karakteristik yang digunakan dalam penelitian ini sesuai dengan ciri khas
penelitian kuantitatif. Dimana datanya berupa angka-angka dari hasil penelitian yang kemudian dianalisis. Penelitian kuantititatif adalah
penelitian yang menitikberatkan pada penyajian data yang berbentuk angka dan kualitatif yang diangkakan skoring dengan menggunakan
statistik.
83
Pengertian lain mengatakan penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis kegiatan penelitian yang spesifikasinya adalah sistematis,
terencana dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain penelitian, baik tentang tujuan penelitian, subjek penelitian, objek
penelitian, sampel data, sumber data, maupun metodologisnya mulai pengumpulan data hingga analisis data.
84
83
Ahmad Tanzeh dan Suyitno, Dasar-Dasar Penelitian, Surabaya: eLKAF, 2006, hlm. 45
84
Puguh Suharso, Metode Penelitian Kuantitatif Untuk Bisnis: Pendekatan Filosofi Dan Praktis, Jakarta: PT Indeks, 2009, hal. 3