4. Aplikasi Pemanasan Gelombang Mikro
Pemanasan gelombang mikro sekarang banyak diaplikasikan dalam reaksi kimia. Telah diketahui bahwa gelombang mikro banyak
diaplikasikan dalam berbagai industri seperti bioteknologi, farmasi, plastik, kimia, dan lainnya. Bagaimanapun juga aplikasinya terbatas pada
skala laboratorium dan belum diperluas dalam skala produksi Taylor, 2005.
Beberapa aplikasi radiasi gelombang mikro pada reaksi kimia, antara lain : reaksi Diels-Alder, reaksi Ene, reaksi Heck, reaksi Suzuki,
Reaksi Mannich, Hidrolisis, hidrogenasi beta laktam, dehidrasi, esterifikasi, reaksi sikloadisi, epoksidasi, reduksi, kondensasi, reaksi
siklisasi, dan lainnya Taylor, 2005. Keuntungan utama dari penggunaan gelombang mikro dalam
sintesis kimia organik adalah kecepatan reaksinya. Efek termal pemanasan dielekrikum akan dihasilkan oleh polarisasi dipol sebagai
interaksi dipol-dipol antara molekul polar dengan medan magnet elektromagnetik Taylor, 2005.
J. KATALIS
Katalis adalah suatu senyawa kimia yang mampu menyebabkan suatu reaksi lebih cepat mencapai kesetimbangannya tanpa terlibat
langsung secara permanen dalam reaksi Keenan, 1992. Fungsi katalis adalah untuk menurunkan energi suatu reaksi sehingga laju reaksi dapat
meningkat Wikipedia, 2006. Secara garis besar, katalis dikelompokkan menjadi tiga jenis:
katalis homogen, katalis heterogen, dan katalis enzim. Katalis homogen adalah katalis yang mempunyai fasa yang sama dengan substrat atau
interaksi antara substrat dan katalis berada pada fasa yang sama. Katalis heterogen adalah katalis yang yang mempunyai fasa yang berbeda dengan
substrat atau interaksi antara substrat dan katalis berada pada fasa yang berbeda. Sedangkan katalis enzim merupakan molekul protein dengan
ukuran koloid, memiliki fasa yang berada di antara katalis homogen dan heterogen chem-is-try.org, 2006.
Katalis RhCl
3
.3 H
2
O merupakan katalis dari logam transisi yang sering digunakan dalam proses reaksi sintesis senyawa kimia.
RhCl
3
.3H
2
O mempunyai berat molekul 293.28, berwarna merah tua dengan bentuk kristal, bersifat higroskopis. RhCl
3
.3 H
2
O dihasilkan dari reaksi HCL terhadap Rhodium III Oxida Wikipedia, 2006.
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A. BAHAN DAN ALAT PENELITIAN
Bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini adalah eugenol. Eugenol ini didapatkan dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
Pascapanen Pertanian Bogor yaitu hasil isolasi dari minyak daun cengkeh pada tahun 2003. Eugenol yang digunakan dikemas dalam jerigen sebanyak
10 liter. Bahan-bahan kimia utama yang digunakan yaitu RhCl
3
trihidrat RhCl
3
.3H
2
O dari Merck sebagai katalis dalam reaksi isomerisasi eugenol, dan etanol pro analisis dari Merck sebagai pelarut. Bahan-bahan penunjang
yang digunakan yaitu isoeugenol kemurnian 99 dari PT. Indesso Jakarta sebagai standar, etanol 50 untuk analisis, dan aquades.
Peralatan utama yang digunakan dalam penelitian yaitu oven gelombang mikro merk Sharp R-248 J Gambar 11.
Gambar 11. Oven gelombang mikro Sharp R-248 J. Spesifikasi oven gelombang mikro yang digunakan dalam penelitian :
MerkTipe : SHARP R-248 J
Daya AC yang dibutuhkan : 1.21kW Daya keluaran
: 800 W Frekuensi gelombang
: 2450 MHz Ukuran luar
: 400 mmP x 275 mmT x 360 mmL Ukuran rongga
: 322 mmP x 212 mmT x 336 mm L