esterifikasi dan transesterifikasi. Perbedaan kedua proses tersebut adalah pada katalis yang digunakan. Katalis yang digunakan pada esterifikasi adalah katalis
asam, sedangkan pada transesterifikasi digunakan katalis basa. Pada proses esterifikasi, ALB penyebab asamnya biodiesel diubah menjadi metil ester dan
pada tahap kedua trigliserida yang tersisa dalam minyak ditransesterifikasi menjadi metil ester biodiesel. Proses transesterifikasi menghasilkan biodiesel
kasar dan gliserol sebagai hasil samping. Pemurnian biodiesel dilakukan dengan pencucian dan pengeringan untuk menghilangkan sisa air dan alkohol.
D. KADAR MINYAK
Biji jarak pagar memiliki kandungan minyak yang cukup tinggi yaitu sekitar 30 – 50. Untuk mengetahui nilai kadar minyak dari biji jarak pagar pada
penelitian ini dilakukan ekstraksi dengan menggunakan pelarut n-heksana. Perubahan nilai kadar minyak pada biji jarak pagar yang disimpan dapat dilihat
pada Gambar 13 di bawah ini :
a b
Gambar 13. Perubahan kadar minyak biji jarak pagar karena perbedaan RH pada a kemasan plastik dan b kemasan goni
Dari Gambar 13 di atas, kadar minyak biji jarak pagar dalam penyimpanan yang dilakukan pada penelitian ini hampir sama untuk setiap perlakuan. Dari hasil
uji t-student pada lampiran 4 dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan antara nilai kadar minyak biji jarak pagar perlakuan kemasan plastik RH 50-60,
5 10
15 20
25 30
35 40
45
1 2
3 4
5 6
7
lama penyimpanan minggu ka
d a
r m in
ya k
RH 50-60 RH 60-80
RH 80-90 5
10 15
20 25
30 35
40 45
1 2
3 4
5 6
7
lama penyimpanan minggu k
ada r m
in y
a k
RH 50-60 RH 60-80
RH 80-90
kemasan plastik RH 60-80, dan kemasan goni RH 60-80 dengan kadar minyak awal. Sedangkan pada perlakuan kemasan goni RH 50-60, kemasan
plastik RH 80-90, dan kemasan goni RH 80-90, tidak terdapat perbedaan kadar minyak yang signifikan. Menurut Wanita dan Hartono 2007, faktor yang
dapat mempengaruhi nilai kadar minyak dari biji jarak pagar yaitu tingkat kemasakan buah yang dilihat berdasarkan warna kulit buah dan umur dari
anthesis. Anthesis adalah suatu periode dimana suatu bunga telah mekar secara penuh dan berfungsi secara sempurna. Selain itu, varietas tanaman juga
mempengaruhi kadar minyak dalam biji jarak pagar Buah jarak pagar yang telah masak memiliki warna kulit buah kuning
kecoklatan atau hitam mengering. Selain itu, kemasakan buah jarak pagar juga dapat dilihat dari kekerasan buah, rontoknya buah atau biji dan kulit buah terbuka
pecah. Jika panen dilakukan terlalu awal, maka kandungan minyak akan menurun. Sementara bila panen terlambat dapat menyebabkan buah pecah
sehingga banyak biji yang berjatuhan ke tanah.
E. PENYIMPANAN MINYAK JARAK PAGAR