Ruang Lingkup Penelitian PENDAHULUAN

1.5. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian dilakukan dengan menilai kinerja ekonomi dari setiap kabupatenkota hasil pemekaran yang biasa disebut Daerah Otonom Baru DOB beserta daerah induknya. Penilaian tersebut dilakukan dengan menghitung Indeks Kinerja Ekonomi IKE. Perhitungan penilaian menggunakan metode IKE ini mengikuti studi evaluasi pemekaran daerah yang dilakukan oleh BAPPENAS bekerjasama dengan UNDP 2008. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh BAPPENAS dan UNDP adalah hasil dari evaluasi hanya merumuskan urutan DOB, namun dalam penelitian ini dihasilkan mana saja daerah yang berhasil dalam pemekarannya. Komponen pembentuk IKE adalah pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto PDRB non-migas, PDRB per kapita, rasio PDRB kabupaten terhadap PDRB provinsi, dan angka kemiskinan. Nilai IKE ini menjadi dasar penilaian keberhasilan dari pemekaran wilayah, yaitu jika DOB memiliki nilai IKE yang lebih besar dari daerah induknya maka daerah tersebut telah berhasil dalam melaksanakan otonomi. Namun jika nilai IKE daerah induk lebih besar dibandingkan DOB maka pemekaran wilayah dinyatakan belum berhasil. Alat yang digunakan dalam menganalisis faktor-faktor keberhasilan adalah regresi berganda dengan metode estimasi Ordinary Least Square OLS. Penentuan faktor-faktor keberhasilan ditentukan berdasarkan tujuan dari pemekaran itu sendiri. Pemekaran bertujuan untuk meningkatkan kemandirian daerah, kemandirian ini dapat dilihat melalui besarnya PAD dan Dana Perimbangan yang diwakili dengan DAU karena memiliki persentase yang tebesar dalam total pendapatan daerah. Kemandirian daerah pun dibahas dalam penelitian Santosa dan Rahayu 2005 yaitu dengan melihat PAD sebagai indikator kemandirian di Kabupaten Kediri. Pemekaran juga dianggap sebagai salah satu jalan keluar dari masalah pembangunan ekonomi yang tidak merata. Indikator pembangunan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah PDRB per kapita, Indeks Pembagunan Manusia IPM, dan angka kemiskinan. PDRB per kapita menunjukkan tingkat kesejahteraan masyarakat, sementara IPM dan angka kemiskinan merupakan indikator tingkat kemerataan pembangunan yang dirumuskan oleh BPS. Daerah yang dianalisis dalam penelitian ini dikhususkan pada DOB berstatus kota dan kabupaten. Pemekaran provinsi tidak masuk dalam daerah yang akan dianalisis karena jumlah pemekaran provinsi hanya sedikit, dan tingkatan provinsi lebih tinggi dari kabupaten dan kota, sehingga tidak bisa dibandingkan. Tarigan 2010 merumuskan bahwa DOB yang lebih baik dibandingkan daerah induknya merupakan daerah yang secara administratif adalah kota. Maka dari itu, jenis pemekaran kabupaten dan kota juga dirumuskan sebagai faktor keberhasilan.

II. TINJAUAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pemekaran Wilayah Induk Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat (Studi Kasus: Kabupaten Asahan)

13 93 123

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAHPENDUDUK MISKIN DI WILAYAH PEMEKARAN TINGKAT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI WILAYAH PEMEKARAN TINGKAT KABUPATEN (Studi Kasus Perbandingan Jumlah Penduduk Miskin Sebelum Dan

0 4 16

FAKTOR-FAKTOR GEOGRAFI TERHADAP RENCANA PEMEKARAN WILAYAH KABUPATEN KUNDUR SEBAGAI KABUPATEN BARU DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU.

9 28 38

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 5 16

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 3 7

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Di Wilayah Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 2 13

Faktor-Faktor Pendukung Keberhasilan Program Dokter Kecil Di Wilayah Puskesmas Tamblong.

2 4 17

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan berwirausaha pada alumni SMK di Kabupaten Purworejo Cover

0 6 19

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO | Karya Tulis Ilmiah

7 25 46

TAPPDF.COM PDF DOWNLOAD ANALISIS FAKTORFAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN ...

0 6 11