Metode dan Sistematika Penulisan
untuk ∞
−∞ x .
[Hogg dan Craig, 1995] Definisi 2.2.7 Sebaran Normal Baku
Peubah acak X dikatakan menyebar normal baku jika fungsi sebarannya adalah:
2 2
x
t X
F t P X
t t
e dx
−
−∞
= ≤ = Φ
=
∫
atau jika fungsi kerapatan peluangnya adalah:
2 2
2 1
t
e t
−
= Φ
π [Hogg dan Craig, 1995]
2.3 Proses Stokastik Definisi 2.3.1 Ruang
State Keadaan
Misalkan S merupakan himpunan nilai dari barisan peubah acak, maka S disebut ruang
state atau keadaan. [Grimett dan Stirzaker, 1992]
Definisi 2.3.2 Proses Stokastik Proses stokastik
{ }
X= :
k
X k
∈ yang
terdefinisi pada ruang peluang , , P
Ω ℑ adalah suatu himpunan dari peubah acak yang
memetakan ruang contoh
Ω
ke ruang state S .
[Ross, 1996]
Definisi 2.3.3 Proses Stokastik Waktu Diskret dan Kontinu
Suatu proses stokastik X disebut proses stokastik dengan waktu diskret discrete time
stochastic process jika gugus indeks
adalah gugus tercacah countable set, sedangkan X disebut proses stokastik dengan
waktu kontinu continuous time stochastic process jika
adalah suatu interval. [Ross, 1996]
Definisi 2.3.4 Filtrasi
Misalkan ℑ adalah suatu medan-
σ .
{ }
1
, ,...
G G G
= merupakan barisan
submedan-
σ
dari ℑ , G disebut filtrasi jika
1 +
⊆
k k
G G
untuk semua k ∈ .
[Grimett dan Stirzaker, 1992]
Definisi 2.3.5 Measurable Terukur
Misalkan X
adalah peubah acak yang terdefinisi pada ruang peluang
, , P Ω ℑ
. Jika
{ }
; X
x ω
ω ∈ Ω
≤ ∈ ℑ , untuk setiap x
∈ , maka X dikatakan terukur-
ℑ . [Grimett dan Stirzaker, 1992]
Definisi 2.3.6 Adapted
Misalkan , , P
Ω ℑ adalah ruang peluang.
Barisan peubah acak
{ }
:
k
X k
∈ dikatakan
adapted terhadap filtrasi ℑ jika
k
X terukur-
k
ℑ untuk setiap k . [Grimett dan Stirzaker, 1992]
Definisi 2.3.7 Inkremen Bebas Suatu proses stokastik dengan waktu kontinu
{ }
X= :
k
X k
∈ disebut memiliki inkremen
bebas independent increments jika untuk semua
1 2
...
n
k k
k k
, peubah acak
1 2
1 1
, ,...,
n n
k k
k k
k k
X X
X X
X X
−
− −
− adalah
bebas independent. [Ross, 1996]
Definisi 2.3.8 Inkremen Stasioner Suatu proses stokastik dengan waktu kontinu
{ }
X= :
k
X k
∈ disebut memiliki inkremen
stasioner stationary increments jika
k l k
X X
+
− memiliki sebaran yang sama untuk
semua nilai k . [Ross, 1996]
Definisi 2.3.9 Proses Levy
Misalkan
t t
X
+
∈
adalah suatu proses adapted dengan
X = hampir pasti. Jika
t
X : 1. memiliki inkremen bebas;
2. memiliki inkremen stasioner; 3. kontinu dalam peluang sedemikian
sehingga
P s
t s
t
X X
→
⎯⎯⎯ →
; maka
t
X adalah suatu proses levy. [Capasso dan Bakstein, 2004]
Berikut ini teori-teori keuangan yang terkait:
Pasar Valuta Asing
Pasar valuta asing adalah pasar di mana mata uang suatu negara diperjual-belikan
menggunakan mata uang negara lain, baik secara langsung maupun tak langsung. Pasar
valuta asing merupakan variabel penting makroekonomi karena berdampak nyata pada
keadaan ekonomi dan bisnis negara-negara di dunia. Pertukaran di pasar valuta asing diatur
oleh pasar OTC Over-The-Counter. Pertukaran dilakukan oleh berbagai tipe
partisipan, seperti arbitragers, hedgers dan speculators, yang masing-masing dari mereka
memiliki kepentingan yang berbeda. Selain itu, ada lima kategori partisipan dalam pasar
valuta asing, yakni nasabah, bank komersil, institusi keuangan lain, broker dan bank
sentral. Sedangkan yang mendominasi perdagangan di pasar valuta asing adalah
transaksi pertukaran antar bank.
Berdasarkan waktu penyerahannya pasar valuta asing dibedakan menjadi dua macam
yaitu pasar valuta asing tunai spot foreign exchange market dan pasar valuta asing
dengan penyerahan kemudian forward exchange market. Pasar valuta asing tunai
adalah pasar dengan penyerahan segera sedangkan pasar valuta asing dengan
penyerahan kemudian adalah pasar dengan penyerahan 30 hari, 90 hari atau 180 hari
kemudian.
[Moosa, 2004]
Exchange Rates Kurs
Kurs adalah satu jenis harga atau nilai uang suatu negara. Berdasarkan waktu
penyerahannya kurs dibedakan menjadi dua yaitu: