Tahapan Penelitian Neraca Analitik Cetakan Mesin Uji Tarik

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Tahapan Penelitian

Berikut ini adalah diagram alir tahapan penelitian: Gambar 3.1 diagram tahapan penelitian Universitas Sumatera Utara

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat a. Ekstruder

Ekstruder yang digunakan pada penelitian ini adalah mesin ekstrusi poros berulir tunggal single-screw ekstruder. Kecepatan putar porosnya konstan sebesar 300rpm Gambar 3.2 Mesin Ekstruder Keterangan gambar: 1. Hopper 2. Pengatur temperatur 3. Tombol power 4. Ruang pemanas 5. Ruang pencampuran 6. Barrel 7. Die 8. Motor Universitas Sumatera Utara

b. Neraca Analitik

Alat ini memiliki ketelitian yang tinggi, mampu menimbang zat atau benda sampai batas 0,001 gr. Neraca ini sangat peka, karena itu bekerja dengan neraca ini harus secara halus dan hati-hati. Alat ini digunakan penulis di Laboratorium Kimia Dasar MIPA USU. Gambar 3.3 Neraca Analitik Keterangan gambar 3.3 : 1. Bahan yang akan ditimbang 2. Landasan timbangang 3. Indikator 4. Tombol power c. Hydraulic hot press Mesin hydraulic hot press adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk membentuk suatu perlengkapan dari bahan plastik dengan menyampaikan Universitas Sumatera Utara konsepsistem tekanan dengan aplikasi panas untuk melelehkan bahan, seperti termoplastik yang juga disebut termo pembentuk, prosedur ini menciptakan produk dengan tekstur, atau bentuk dapat dipakai sebagai hasil langsung. Operasi ini dicapai melalui penggunaan hidrolik disesuaikan untuk mentransfer energi, dalam bentuk tekanan, untuk materi. Pada penelitian ini digunakanlah mesin hydraulic hot press yang merupakan jenis rakitan, namun prinsip kerjanya sama dengan prinsip kerja mesin – mesin hasil pabrikan. Gambar 3.4 Hydraulic hot press Keterangan gambar 3.4 : 1. Pengatur temperatur pencampuran 2. Panel power 3. Pemanas 4. Hydraulic 5. Rumah mesin 6. Ruang penekanan Universitas Sumatera Utara

d. Cetakan

Untuk pengambilan data sifat mekanik, ukuran spesimen dibuat sesuai standard ASTM D638 tipe IV dengan dimensi seperti gambar berikut: Gambar 3.5 Cetakan Standard ASTM D638 tipe IV Keterangan gambar 3.5 : • Lo = Length overall 113 mm • L = Length of narrow section 33 mm • D = Distance between grips 65 mm • G = Gage length 20 mm • Wo = Width overall 19 mm • W = Width of narrow section 6 mm • Ro = Out radius 25 mm • R = Radius of fillet 14 mm • T = Thickness 2 mm

e. Mesin Uji Tarik

Pada penelitian ini, mesin uji tarik yang digunakan adalah Gotech testing machine AI-7000 LA30. Mesin ini bekerja secara komputerisasi sehingga data yang dimasukkan dan hasil pengujiannya dapat dibaca pada monitor komputer. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.6 Mesin Uji Tarik Gotech Keterangan gambar: 1. Pencekam atas 2. Pencekam bawah 3. Pengatur posisi pencekaman 4. Komputer Spesifikasi mesin uji tarik Gotech testing machine model AI-7000 LA30:  Kapasitas : 20kN  Stroke termasuk grips : 1100 mm  Kecepatan tarik : 0,0001-1000�� ��  Unit : kgf, lbf, N, kN, kPa, Mpa  Motor : AC Servo Motor Universitas Sumatera Utara

f. Mikroskop Raxvision

Dokumen yang terkait

Studi Temperatur Optimal Terhadap Sifat Mekanik Dengan Campuran Bahan Polypropylene Dan Polyethylene Pada Proses Mixing

1 61 144

Studi Temperatur Optimal Terhadap Campuran Bahan Polypropylene Dan Polyethylene Pada Proses Mixing Untuk Pemakaian Plastic Injection Molding

1 69 141

Pengaruh Konsentrasi Maleat Anhidrida Terhadap Derajat Grafting Maleat Anhidrida Pada Polipropilena Terdegradasi Dengan Inisiator Benzoil Peroksida

3 57 60

PENGARUH PROSENTASE SEKAM PADI TERHADAP KEKUATAN TARIK NANO KOMPOSIT HDPE (HIGH DENSITY POLYETHYLENE) DENGAN PROSES INJECTION MOULDING PADA TEMPERATUR 150˚C

0 6 1

PENGARUH PENGGUNAAN SERAT HIGH DENSITY POLYETHYLENE (HDPE) SEBAGAI BAHAN TAMBAH DALAM CAMPURAN BETON TERHADAP KUAT TARIK BETON

2 28 19

CACAT PENYUSUTAN (SHRINKAGE) DAN KEKUATAN TARIK CAMPURAN POLYPROPYLENE DAN POLYETHYLENE AKIBAT VARIASI TEMPERATUR DAN WAKTU TAHAN PADA INJECTION MOULDING

0 7 16

Pengaruh Temperatur Pelat Landasan Selama Proses Friction Stir Welding Terhadap Kekuatan Tarik Sambungan Las Lembaran HDPE

0 0 9

Studi Temperatur Optimal Terhadap Kekuatan Tarik dan Makrostruktur pada Komposisi Campuran Polypropiline (PP) dan High-Densitiy Polyethylene (HDPE) dengan Mesin Ekstruder

0 0 25

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Studi Temperatur Optimal Terhadap Kekuatan Tarik dan Makrostruktur pada Komposisi Campuran Polypropiline (PP) dan High-Densitiy Polyethylene (HDPE) dengan Mesin Ekstruder

0 1 31

STUDI TEMPERATUR OPTIMAL TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN MAKRO STRUKTUR PADA KOMPOSISI CAMPURAN

0 0 11