Pemanfaatan Polimer Studi Temperatur Optimal Terhadap Kekuatan Tarik dan Makrostruktur pada Komposisi Campuran Polypropiline (PP) dan High-Densitiy Polyethylene (HDPE) dengan Mesin Ekstruder

hormon, kromosom pada ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas. Contoh lain jenis plastik yang termasuk kode 7 misalnya polikarbonat. Sifat : Keras, jernih, tahan panas Penggunaan : Galon air mineral, botol susu bayi Selain plastik yang disebutkan diatas, Melamin-formaldehid MF, termasuk jenis plastik berkode 7. Plastik ini tidak dapat didaur ulang termoset. Melamin terbuat dari resin dan formalin. Formalin pada melamin inilah yang dapat membahayakan tubuh manusia. Melamin yang asli sebenarnya dapat tahan terhadap suhu tinggi namun akhir-akhir ini beredar melamin produk Cina yang kualitasnya berbeda dengan melamin asli. Sifat : Keras, kuat, mudah diwarnai, bebas rasa dan bau, tahan terhadap pelarut dan noda, kurang tahan terhadap asam dan alkali Penggunaan : Peralatan makan: gelas, mangkok, sendok, dan piring. Gambar 2.8. contoh produk berkode recycle nomor 7 sumber :https:www.academia.edu5124344JENIS_DAN_KODE_POLIMER_UNTUK_KEMASAN

2.3 Pemanfaatan Polimer

Penggunaan polimer dalam kehidupan sehari – hari yang telah dikenal dan digunakan secara umum yaitu: 1. Polyurethanes Polyurethanes banyak digunakan untuk produk-produk yang terbuat dari foam, serat, dan yang digunakan untuk elastomer dan pelapis coating. Aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari misalnya untuk pembuatan wadah dari foam, untuk industri garmen, untuk aplikasi bahan bangunan dan sebagainya. Universitas Sumatera Utara 2. Polyester Poliester dibentuk dari monomer-monomer ester.Salah satu contoh polimer ini adalah dakron.Dakron digunakan sebagai serat tekstil. Selain dakron dikenal pula Mylar, yang digunakan sebagai pita perekam magnetik 3. Polypropylene PP Biasanya digunakan untuk membuat karung, tali, botol dan sebagainya. 4. Polyethylene PE Biasanya digunakan untuk pembungkus makanan, kantung plastik, ember dan sebagainya. 5. Akrilat flexiglass Beberapa polimer dibuat dari asam akrilat sebagai monomernya.Polimetilmetakrilat atau flexiglass merupakan plastik bening, keras tetapi ringan.Polimer jenis ini banyak digunakan untuk kaca jendela pesawat terbang dan mobil. 6. Bakelit Bakelit banyak digunakan untuk alat-alat listrik. 7. PVC PVC polivinilklorida biasanya digunakan untuk membuat pipa, selang, pelapis lantai dan sebagainya 8. Teflon Teflon atau politetrafluoroetilena memiliki sifat yang tahan terhadap bahan kimia dan panas, sehingga seringkali digunakan untuk pelapis tangki atau panci anti lengket 9. Karet alam dan karet sintetis Karet diperoleh dari getah pohon karet lateks.Karet alam merupakan polimer isoprena.Karet sintetis terdiri dari beberapa macam, misalnya polibutadiena, polikloroprena dan polistirena.Karet sintetis yang telah banyak dikenal yaitu SBR. SBR terdiri dari monomer stirena dan 1,3- butadiena, banyak digunakan untuk pembuatan ban mobil. Faktor utama yang perlu diperhatikan dalam memilih bahan plastik meliputi : 1. Aplikasi Sebelum memilih bahan plastik, perlu dipertimbangkan apakah bahan tersebut memenuhi kebutuhan aplikasi. Empat hal dapatdipertimbangkan sebagai parameterkondisi untuk penggunaan, yaitu: Universitas Sumatera Utara • Lingkungan penggunaan Perlu meneliti pengaruh lingkungan terhadap produk yang dibuatdari bahan plastik yang digunakan. Pengaruh lingkungan tersebutmeliputi suhu, kelembaban dan daerah kerja, kemungkinan kontakdengan gas, unsur kimia, atau larutan kimia, maupun keterbukaanalam matahari, hujan atau radiasi • Jenis gaya eksternal yang dikenakan padanya Perlu dianalisa jenis gaya eksternal seperti gaya tarik, lentur,kompresi, geser atau friksi yang dikenakan di bawah lingkungan tersebut di atas dan bagaimana kombinasi dari gaya-gaya di atas. Perlu diteliti apakah gaya-gaya ini dikenakan sebagai beban tumbukan, tegangan berulang atau gaya dinamis. Setelah mempertimbangkan faktor-faktor ini baru memilih bahan-bahanplastik yang memiliki ketahanan terhadap gaya eksternal. • Situasi khusus Setiap negeri mempunyai standar kualitas tidak sama, sehinggabahan yang dipilih harus memenuhi persyaratan standar di negara masing-masing, misalnya bahan plastik yang digunakan dalambidang kelistrikan untuk di ekspor ke Amerika Serikat harus memenuhi persyaratan ―Standar UL‖ untuk keamanan termal danlistrik. • Pengguna dan tujuan pemakaian Faktor tersebut pantas memperoleh perhatian siapa penggunaproduk tersebut misalnya anak-anak, atau orang dewasa barudipertimbangkan pemilihan bahan yang sesuai atau tidakmembahayakan. Selanjutnya mempertimbangkan di mana produk tersebut akan digunakan, apakah untuk tujuan produksi atau untukkonsumen umum, baru kemudian memilih jenis bahan plastik yang di kehendaki. 2. Sifat-sifat Bahan Plastik Dengan mempertimbangkan faktor yang memenuhi aplikasi pemilihanbahan plastik, barulah memilih bahan plastik yang memiliki sifat-sifatbahan tersebut seperti berat spesifik, warna, transparansi, sifat,mekanik, elektronik, termal, kimiawi, durabilitas dan prosesabilitas. Universitas Sumatera Utara 3. Pertimbangan Ekonomis Harga merupakan salah satu faktor penentu dalam pemilihan jenisbahan plastik baik dengan membandingkan harga produk sainganmaupun dengan bahan plastik lain setelah mempertimbangkan biayaproses fabrikasi. 4. Keamanan dan Kesehatan Merupakan salah satu faktor penting mempertimbangkan kesehatandan keamanan orang yang bekerja pada proses fabrikasi dan atau pengguna produk akhir. 5. Limbah Hal ini penting di carikan jalan keluar penanganannya, disertai kegiatan promosi daur ulang dalam proses proses produksi.

2.4 Bahan baku

Dokumen yang terkait

Studi Temperatur Optimal Terhadap Sifat Mekanik Dengan Campuran Bahan Polypropylene Dan Polyethylene Pada Proses Mixing

1 61 144

Studi Temperatur Optimal Terhadap Campuran Bahan Polypropylene Dan Polyethylene Pada Proses Mixing Untuk Pemakaian Plastic Injection Molding

1 69 141

Pengaruh Konsentrasi Maleat Anhidrida Terhadap Derajat Grafting Maleat Anhidrida Pada Polipropilena Terdegradasi Dengan Inisiator Benzoil Peroksida

3 57 60

PENGARUH PROSENTASE SEKAM PADI TERHADAP KEKUATAN TARIK NANO KOMPOSIT HDPE (HIGH DENSITY POLYETHYLENE) DENGAN PROSES INJECTION MOULDING PADA TEMPERATUR 150˚C

0 6 1

PENGARUH PENGGUNAAN SERAT HIGH DENSITY POLYETHYLENE (HDPE) SEBAGAI BAHAN TAMBAH DALAM CAMPURAN BETON TERHADAP KUAT TARIK BETON

2 28 19

CACAT PENYUSUTAN (SHRINKAGE) DAN KEKUATAN TARIK CAMPURAN POLYPROPYLENE DAN POLYETHYLENE AKIBAT VARIASI TEMPERATUR DAN WAKTU TAHAN PADA INJECTION MOULDING

0 7 16

Pengaruh Temperatur Pelat Landasan Selama Proses Friction Stir Welding Terhadap Kekuatan Tarik Sambungan Las Lembaran HDPE

0 0 9

Studi Temperatur Optimal Terhadap Kekuatan Tarik dan Makrostruktur pada Komposisi Campuran Polypropiline (PP) dan High-Densitiy Polyethylene (HDPE) dengan Mesin Ekstruder

0 0 25

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Studi Temperatur Optimal Terhadap Kekuatan Tarik dan Makrostruktur pada Komposisi Campuran Polypropiline (PP) dan High-Densitiy Polyethylene (HDPE) dengan Mesin Ekstruder

0 1 31

STUDI TEMPERATUR OPTIMAL TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN MAKRO STRUKTUR PADA KOMPOSISI CAMPURAN

0 0 11