14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Tinjauan Pustaka
2.1.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu
2.1.1.1 Komunikasi Rendaman Suku Dayak Indramayu
Ditulis oleh Chandra Dewi Octaviani yang merupakan mahasiswa UNIKOM angkatan tahun 2008.Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kegiatan Ritual Suku Dayak Indramayu dalam Ritual Rendaman.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan metode yang digunakan Etnografi komunikasi.
Proses pemilihan informan menggunakan analisis data. Selain itu, teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam,
observasi, dokumentasi, dan pencarian di internet. Teknik analisis data yang digunakan peneliti untuk membahas
mengenai permasalahan penelitian. Hasil penelitian yang diperoleh bermanfaat mengetahui
kebudayaan Suku Dayak Indramayu dalam adat Ritual Rendaman dalam penyampaian tujuan dan maksud tertentu
didalam komunitas tersebut dalam arti memaknai cara berkomunikasi
sesama anggota
komunitas tersebut.
Kesimpulan dalam cara komunikasi Ritual Rendaman tersebut dapat dikatakan memberimakna dalam keseharian bersyukur
kepada tuhan yang mahaesa, dan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan komunitas tersebut.
2.1.1.2 Makna Simbolis Dalam Pernikahan Masyarakat Baduy
Ditulis oleh Finy Winda Wahyuni yang merupakan Mahasiswa dari Universitas Islam Bandung UNISBA.
Skripsi ini meneliti tentang makna yang terkandung dalam pernikahan masyarakat Baduy dari tiga aspek pernikahan,
yaitu lamaran, ijab Kabul, dan perayaan pesta. Dengan melihat dari segi pertistiwa komunikasi, situasi komunikasi,
dan tindak komunikasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode penelitian kualitiatif dengan pendekatan Etnografi Komunikasi Dell Hymes. Penulis meneliti tentang prosesi-
prosesi pada pernikahan masyarakat Baduy kemudian mencari informasi mengenai symbol-simbol apa saja yang digunakan.
Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis ialah obeservasi partsipan yang dilakukan oleh penulis selama
kurang lebih satu bulan setengah, terhitung dari April 2012 hingga Mei 2012. Informasi diperoleh dari masyarakat sekitar
yang menjadi narasumber, kemudian penulis pun mengaitkan dengan berbagai referensi buku-buku sebagai acuan.
Dengan cara mendapatkan informasi dari para narasumber dan observasi partisipan, penulis mengetahui makna symbol