Hipotesis Komunikasi Massa Pemberitaan Nazaruddin dan Tingkat Kepercayaan Masyarakat Kepada Partai Demokrat

26 2. Jenis Kelamin, yaitu penggolongan jenis kelamin responden yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. 3. Tingkat Pendidikan, yaitu latar belakang pendidikan terakhir responden. 4. Pekerjaan, yaitu suatu kegiatan yang dilakukan untuk menafkahi diri dan keluarga.

1.11. Hipotesis

Hipotesis adalah suatu proposisi atau pernyataan tentang hubungan antara dua atau lebih variabel Lubis, 1998:13.Hipotesis merupakan pernyataan yang menjembatani dunia teori dan dunia empiris. Adapun hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. H o : Tidak terdapat hubungan antara pemberitaan Nazaruddin terhadap tingkat kepercayaan masyarakat kepada Partai Demokrat. b. H a : Terdapat hubungan antara pemberitaan Nazaruddin terhadap tingkat kepercayaan masyarakat kepada Partai Demokrat. BAB II URAIAN TEORITIS Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 27

2.1. Komunikasi Massa

Komunikasi Massa menurut bittner Ardianto, 2007:3 adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang. Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa komunikasi massa itu harus menggunakan media massa. Meskipun komunikasi itu disampaikan kepada khalayak banyak tetapi tidak menggunakan media massa, maka itu bukan komunikasi massa. Menurut Steven A. Chafee, ada lima jenis efek media massa : 1. Efek Ekonomi: menumbuhkan berbagai usaha produksi, distribusi dan konsumsi jasa media massa. Hal ini membuka lapangan pekerjaan bagi para sarjana lainnya. 2. Efek Sosial: Efek social berkaitan dengan perubahan struktur atau interaksi sosial. Sebagai contoh, misalnya kehadiran televisi dapat meningkatkan status social pemiliknya. 3. Efek Penjadwalan Kegiatan: Dengan adanya media massa, kegiatan sehari-hari menjadi berubah. Contohnya sebelum berangkat ke kantor, masyarakat kota pada umumnya membaca Koran terlebih dahulu. 4. Efek Hilangnya Perasaan Tidak Nyaman: Orang menggunakan media untuk memuaskan kebutuhan psikologisnya dengan tujuan untuk menghilangkan perasaan tidak nyaman, misalnya menghilangkan perasaan kesepian, marah, kesal dan kecewa. 5. Efek Menumbuhkan Perasaan Tertentu: Kehadiran media massa dapat menumbuhkan perasaan tertentu. Seseorang dapat memiliki perasaan positif dan Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 28 negatif terhadap media tertentu. Contohnya seorang ibu lebih senang membaca majalah Kartini. 2.2 Berita 2.2.1 Pengertian Berita

Dokumen yang terkait

KONFLIK ANTARA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN PARTAI DEMOKRAT TENTANG KENAIKAN HARGA BBM (Analisis Isi Kuantitatif Objektivitas Pemberitaan Konflik Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrat tentang Kenaikan Harga BBM pada Harian Republika Periode Maret

0 2 15

Pemberitaan Partai Nasional Demokrat dalam Surat Kabar Harian SEPUTAR INDONESIA.

4 9 15

KONFLIK ANTARA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN PARTAI DEMOKRAT TENTANG KENAIKAN HARGA BBM KONFLIK ANTARA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN PARTAI DEMOKRAT TENTANG KENAIKAN HARGA BBM (Analisis Isi Kuantitatif Objektivitas Pemberitaan Konflik Partai Keadilan Sej

0 3 13

PENDAHULUAN KONFLIK ANTARA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN PARTAI DEMOKRAT TENTANG KENAIKAN HARGA BBM (Analisis Isi Kuantitatif Objektivitas Pemberitaan Konflik Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrat tentang Kenaikan Harga BBM pada Harian Republika

1 12 40

PEMBERITAAN KONGRES LUAR BIASA PARTAI DEMOKRAT PADA HARIAN JURNAL NASIONAL DAN PEMBERITAAN KONGRES LUAR BIASA PARTAI DEMOKRAT PADA HARIAN JURNAL NASIONAL DAN HARIAN KOMPAS (Analisis Isi Kuantitatif Objektivitas Pemberitaan Kongres Luar Biasa Partai Demok

0 8 14

PEMBERITAAN PARTAI NASIONAL DEMOKRAT DALAM SURAT KABAR HARIAN PEMBERITAAN PARTAI NASIONAL DEMOKRAT DALAM SURAT KABAR HARIAN SEPUTAR INDONESIA.

0 3 17

PENDAHULUAN PEMBERITAAN PARTAI NASIONAL DEMOKRAT DALAM SURAT KABAR HARIAN SEPUTAR INDONESIA.

0 4 34

PENUTUP PEMBERITAAN PARTAI NASIONAL DEMOKRAT DALAM SURAT KABAR HARIAN SEPUTAR INDONESIA.

0 2 36

WACANA PEMBERITAAN PARTAI DEMOKRAT DALAM MEDIA INDONESIA : Analisis Wacana Kritis.

0 3 26

ETIKA PEMBERITAAN PARTAI POLITIK DI TELEVISI (KASUS PEMBERITAAN PARTAI DEMOKRAT DI METRO TV DAN TV ONE)

0 0 10