Derajat Ulkus Kaki Diabetik Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik Pemeriksaan Bakteriologis Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik

Kabupaten Deli Serdang seperti Kota Medan, Binjai, Langkat, Lubuk Pakam, Tanjung Balai, Rantau Prapat dan Siantar namun ada juga tempat tinggalnya jauh dari Kabupaten Deli Serdang seperti dari Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Padang Lawas dan Aceh. Penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik yang dirawat inap di Rumah Sakit Haji Medan baik yang berasal dari Kabupaten Deli Serdang maupun Luar Kabupaten Deli Serdang hampir semuanya datang sendiri, hanya beberapa orang yang dikirim oleh dokter dari rumah sakit lainnya.

5.2 Derajat Ulkus Kaki Diabetik Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik

Gambar 5.8 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 Berdasarkan gambar 5.8 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik berdasarkan derajat ulkus kaki diabetik 39,1 34,2 17,5 9,2 Derajat 4 Derajat 3 Derajat 2 Derajat 5 Universitas Sumatera Utara yang tertinggi adalah derajat 4 yaitu 39,2 dan yang terendah yaitu derajat 5 yaitu 9,2. Hal ini sesuai dengan penelitian Syaufika, dkk 2011 di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik tertinggi pada derajat 4 yaitu 38,46. Ulkus kaki diabetik derajat 4 ditandai dengan adanya ganggren pada 1-2 jari kaki. Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian Fahmi 2015 di Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng yang mendapat proporsi derajat 2 yang menderita ulkus kaki diabetik tertinggi yaitu 57,6. Proporsi penderita DM tipe 2 tertinggi pada derajat 4, mungkin terjadi karena kurangnya kesadaran pasien akan pentingnya datang berobat ke dokter apabila memiliki tanda-tanda peradangan ataupun luka awal yang masih kecil. Selain itu, keadaan gula darah yang tidak terkontrol menjadi faktor yang dapat memperlambat perbaikan luka, sehingga hal ini dapat bermanifestasi menjadi ulkus dengan derajat yang lebih parah. Universitas Sumatera Utara

5.3 Pemeriksaan Bakteriologis Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik

Gambar 5.9 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Pemeriksaan Bakteriologis di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 Berdasarkan gambar 5.9 diatas dapat diketahui proporsi penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik yang dirawat inap di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2014-2015 paling banyak tidak melakukan pemeriksaan bakteriologis yaitu 73,3 sedangkan yang melakukan pemeriksaan bakteriologis 26,7. Pemeriksaan bakteriologis direkomendasikan hanya pada pasien yang memiliki tanda-tanda infeksi, seperti nyeri, eritema, bengkak, sensasi hangat dan timbulnya pus pada luka. Hal ini sepintas terlihat kurang sinkron dengan jumlah pasien kejadian infeksi pasien ulkus kaki diabetik yang terdata, karena jika dilihat dari kejadian infeksinya maka didapatkan bahwa semua pasien ulkus diabetik telah mengalami infeksi. Perbedaan ini kemungkinan terjadi akibat tidak semua 73,3 26,7 Tidak ada Ada Universitas Sumatera Utara pasien melakukan pemeriksaan disebabkan karena mahalnya biaya untuk pemeriksaan bakteriologis, selain itu juga karena pertimbangan bahwa pada sebagian besar pasien yang terinfeksi masih berada pada derajat keparahan infeksi ringan Benjamin, 2012. Sebelum diberikan suatu pengobatan terhadap ulkus kaki diabetik dapat dilakukan pemeriksaan terhadap pus pada jaringan ulkusgangren tersebut. Terdapatnya pus pada bagian tubuh menunjukkan adanya infeksi akibat dari invasi mikroorganisma kedalam rongga, jaringan ataupun organ tubuh. Infeksi sering menjadi penyulit dari gangren. Gangren ini merupakan penyebab masuknya bakteri yang menyebar dengan cepat dan dapat menyebabkan kerusakan berat dari jaringan. Pengerusakan dari jaringan ini menjadi alasan utama untuk melakukan suatu tindakan dari amputasi Aulia, 2008.

5.4 Jenis Bakteri Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik