Konsep Struktur Bangunan Konsep Utilitas

140 b. Sirkulasi Vertikal Pusat Pengembangan Minat dan Bakat Pemuda Tanjung Morawa merupakan bangunan 3 tingkat , oleh karena itu dibutuhkan fasilitas sirkulasi vertikal yang memadai fasilitas itu antara lain  Lift terbagi menjadi 2 yaitu Lift Penumpang , dan Lift barang. Pengunjung dapat menggunakan Lift Penumpang yang bersifat public , sedangkan distribusi barang dapat meggunakan lift barang yang bersifat service .Lift Penumpang dan Lift Barang melayani tiap lantai pada bangunan gedung .  Tangga terbagi menjadi 2 yaitu Tangga Pengunjung dan tangga darurat . Tangga Pengunjung sifatnya public dan penggunaannya tidak terbatas , atau dengan kata lain menghubungkan tiap lantai gedung . Sedangkan tangga darurat yang bersifat private penggunaannya terbatas yaitu hanya digunakan pada saat darurat seperti kebakaran.

d. Konsep Struktur Bangunan

1 Konsep Struktur Pondasi Pondasi tiang pancang adalah suatu konstruksi pondasi yang mampu menahan gaya orthogonal ke sumbu tiang dengan jalan menyerap lenturan. Pondasi tiang pancang dibuat menjadi satu kesatuan yang monolit dengan menyatukan pangkal tiang pancang yang terdapat di bawah konstruksi dengan tumpuan pondasi. Gambar 6.11 Pondasi Tiang Pancang Universitas Sumatera Utara 141 2 Konsep Struktur Dinding Struktur dinging menggunakan dinding ½ bata. Pada sisi dalam dinding dilapisi dengan cat tembok dan ada yang di tonjolkan dengan menggunakan batu alam. Sedangkan pada bagian area kerja staff , sekat antara kubikal yaitu menggunakan dinding papan Gypsum Gambar 6.12 dinding papan Gypsum Google.com Pada Bagian Auditorium dan Ruang music menggunakan konstruksi dinding akustik Gambar 6.13 dinding akustik Google.com Universitas Sumatera Utara 142 3 Fasade Bangunan Gambar 6.12 Konsep Fasad Bangunan Data Pribadi Pada bagian fasad bangunan yang menghadap barat menggunakan kaca yang koefisien serap kalornya rendah yaitu reflective glass, selain itu juga menggunakan pelindung matahari yaitu secondary skin bermaterialkan besi dan railing alumunium. 4 Konsep Struktur Atap Struktur atap yang digunakan yaitu Struktur Space Frame dan penutup berupa zincalume , selain itu pada atap bagian kolam renang dan lapangan serbaguna dipasang skylight berselang-seling 2 meter sebagai pencahayaan alami pada siang hari dan menghemat biaya listrik . Gambar 6.13Struktur Atap Data Pribadi Universitas Sumatera Utara 143

e. Konsep Utilitas

1 Sistem Elektrikal Konsep Sistem Elektrikal pada bangunan berasal dari arus PLN, dan Generator Listrik. Diagram 6.2 Sistem Elektrikal Data Pribadi 2 Sistem Distribusi Air Sumber air berasal dari PDAM, dengan disediakan meteran. Dari reservoir bawah menuju ke tempat penamupungan air yang kemudian dipompakan menuju tangki atas kemudian disalurkan melalui pipa menuju toilet, sprinkler, hydrant, chiller, vegetasi, dan wastafel. Diagram 6.3 Sistem Distribusi Air Data Pribadi Universitas Sumatera Utara 144 3 Sistem Penghawaan Konsep Sistem Penghawaan dibagi atas beberapa zona: Sistem pengkondisian udara pada bagian ruang serbaguna dan café menggunakan system pengkondisian AC Sentral. Air yang berasal dari PDAM yang berada di reservoir bawah dipompakan menuju tangki atas, kemudian menuju cooling tower, air di proses di mesin pembuat es chiller menuju mesin AHU dan udara dingin didistribusikan lewat pipa ducting. Pada area Pusat Keratifitas Zona Berwarna biru digunakan AC tipe VRF agar mengefisiensi volume ruangan . menghemat penempatan outdoor unit di bagian luar gedung P 4 Konsep Sistem Pengolahan Grey water Air dari floor drain wastafel dialirkan melalui pipa air kotor yang berada di shaft plumbing, kemudian ditampung di bak control , diolah di sumur resapan, kemudian air dialirkan memalui saluran roil kota. Indoor unit Indoor unit Indoor unit Indoor unit Outdoor unit Diagram 6.4 Penggunaan Sistem AC Diagram 6.5 Penggunaan Sistem AC Universitas Sumatera Utara 145 Diagram 6.6 Sistem Pengolahan Grey Water Data Pribadi 5 Konsep Sistem Pengolahan Black water Kotoran yang ada di kloset dialirkan melalui pipa limbah padat yang berada di shaft plumbing, kemudian ditampung dan diolah di septictank dan STP, menuju saluran resapan kemudian dialirkan kembali ke roil kota Diagram 6.7 Sistem Pengolahan Black Water Data Pribadi 6 Konsep Sistem Pengolahan Air dapur Air kotor pada wastafel dapur dialirkan melalui pipa air kotor menuju bak kontrol, ditampung di sumur resapan, kemudian dibuang ke riol kota Diagram 6.8 Sistem Pengolahan Air Dapur Data Pribadi Universitas Sumatera Utara 146 7 Sistem Pencegahan Kebakaran Diagram 6.9 Sistem Pencegahan Kebakaran Data Pribadi 8 Sistem Komunikasi Diagram 6.10 Sistem Komunikasi Data Pribadi PLN Panel Utama UPS Sistem Kendali BAS Sub Panel Telekomunikasi Jaringan Data LAN Universitas Sumatera Utara HASIL PERANCANGAN Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA