Penduduk Desa Asam Jawa

17 terlepas dari faktor keadaan geografis dan iklim yang ada di desa Asam Jawa yang sangat cocok ditanami enam komoditas tersebut.

2.2 Penduduk Desa Asam Jawa

Penduduk merupakan salah satu faktor penting dalam suatu perjalanan kehidupan suatu negara, provinsi, kabupaten, kecamatan, desa, dan lain sebagainya.Adanya penduduk dalam satu wilayah dapat memberikan suatu pengaruh terhadap perkembangan wilayah yang ditempati.Penduduk mempunyai peranan penting dalam berkontribusi mengembangkan suatu wilayah.Pertambahan penduduk dan peningkatan mutu pendidikan merupakan beberapa faktor penting yang dapat memajukan suatu wilayah. Hal itu dikarenakan dengan banyaknya jumlah penduduk yang memiliki mutu pendidikan yang baik akan memberikan banyak pemikiran- pemikiran untuk membangun wilayah yang ditempati menjadi sebuah wilayah yang makmur serta nyaman untuk ditempati. Tahun 1980 desa Asam Jawa memiliki penduduk tidak kurang dari 250 kepala keluarga. 15 15 Wawancara dengan H. Dahlan Harahap yang merupakan mantan Sekdes Desa Asam Jawa pada tahun 1977-1980, 10 Mei 2016. Keadaan penduduk desa Asam Jawa pada saat itusangat memprihatinkan karena pada saat itu masyarakatnya mengalami ketertinggalan dalam segi mutu pendidikan dan perkembangan daerahnya.Hal itu dikarenakan sulitnya akses untuk dapat masuk ke desa tersebut sehingga untuk melakukan eksplorasi terhadap desa tersebut sangat sulit dilakukan.Pemukiman-pemukiman pada masa itupun masih sangat sunyi dan antar satu rumah berjarak cukup jauh, bahkan untuk menempuh ke 18 satu rumah dengan rumah yang lainnya memerlukan alat transportasi seperti sepeda maupun sepeda motor.Akibat dari keadaan tersebut masyarakat pada masa itu masih sangat sulit untuk bersosialisasi antar masyarakatnya. Tabel 1 Jumlah penduduk di Kecamatan Kota Pinang 1992-1998 Tahun Jumlah Jiwa 1992 121.219 1993 122.853 1994 123.988 1995 125.197 1996 127.141 Sumber: Data BPS, Labuhan Batu dalam Angka, dari tahun 1992-1998 Dari data diatas dapat terlihat terjadi peningkatan jumlah penduduk dari tahun 1992-1996, hal itu dikarenakan semakin banyaknya masyarakat dari luar daerah desa Asam Jawa yang berminat untuk menjalankan serta mengembang perkebunan kelapa sawit 19 Tabel 2 Jumlah penduduk kecamatan Kota Pinang dari tahun 1992-1998 berdasarkan jenis kelamin dewasa dan anak-anak Tahun Dewasa Anak-Anak Laki-Laki Perempuan Laki-Laki Perempuan 1992 34.084 33.065 27.661 26.411 1993 34.747 34.121 27.277 26.708 1994 34.852 34.746 27.410 26.980 1995 35.165 35.092 27.629 27.311 1996 35.615 35.512 28.378 27.636 Sumber: Data BPS, Labuhan Batu dalam Angka, dari tahun 1992-1998 Dari tabel diatas menunjukkan, masyarakat di Kecamatan Kota Pinang tersebut mayotitas memiliki penduduk yang berusia produktif lebih banyak dibandingkan dengan yang masih anak-anak. Dilihat dari jumlah laki-laki dan wanita dewasa, penduduk yang berjenis kelamin laki-laki lebih banyak disbanding dengan wanitanya. Hal tersebut dapat menunjang perkembangan perkebunan kelapa sawit karena pada umumnya penanaman kelapa sawit merupakan kerjaan yang cukup berat dan dapat maksimal pengerjaannya apabila dikerjakan oleh laki-laki.Perkembangan kepadatan penduduknya pun tiap tahun mengalami kemajuan dilihat dari bertambahnya jumlah penduduk di tiap tahunnya. 20

2.3 Mata Pencaharian Masyarakat Desa Asam Jawa