BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kota Medan. Dipilihnya kota Medan menjadi tempat penelitian karena menurut pengamatan peneliti
masyarakat muslim kota Medan begitu cepat mengadopsi berbagai pola hidup yang berasal dari luar. Diduga ada kemungkinan media massa
televisi ikut berkontribusi dalam pengadopsian pola hidup ini. Mengingat luasnya kota Medan, dipilih 3 kecamatan yang dinilai
dapat mewakili seluruh kecamatan yang ada dengan memilih secara klaster, yaitu kecamatan yang ada di bagian utara, tengah dan selatan kota
Medan. Dari batasan tersebut ditentukan kecamatan Medan Deli yang mewakili Medan Utara, kecamatan Medan Denai yang mewakili wilayah
tengah dan kecamatan Medan Johor yang mewakili Medan Selatan. Waktu penelitian sampai dengan penulisan laporan selama 6
enam bulan dengan jadwal kegiatan sebagai berikut: Rencana Jadwal Kegiatan Penelitian
No Kegiatan
Bulan ke 1 Bulan ke 2
Bulan ke 3 Bulan ke 4
Bulan ke 5 Bulan ke 6
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 2
3 4
1 Draf Proposal
2 Revisi proposal
3 Pembuatan IPD
4 Pengurusan izin
5 Konsultasi IPD
6 Try out IPD
7 Revisi IPD
8 Penyebaran IPD
9 Pengumpulan
IPD
10 Tabulasi
11 Uji analisis Data
12 Analisis data
13 Penulisan laporan
135
B. Pendekatan Penelitian
Berdasarkan bidang keilmuan, penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilakukan untuk melihat pengaruh iklan, sinetron dan
infotainment di televisi terhadap sosial budaya masyarakat di kota Medan.
Jenis penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif, bersifat korelasional, yakni penelitian yang berusaha menghubungkan atau mencari hubungan
antara satu variabel dengan variabel yang lain. Untuk mengetahui besarnya hubungan variabel bebas penyiaran di televisi, dengan
kehidupan sosial budaya, dilakukan pengujian statistik, yaitu untuk membantu peneliti melakukan generalisasi secara akurat. Dari data
empirik yang dikumpulkan kemudian pendekatan yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif.
C. Populasi dan Sampel 1. Populasi