1 Umum 2 Tipe-tipe Pertemuan Balok-Kolom
7
a. Tiga sisi terkekang b. Dua sisi terkekang
Gambar 2. 2 Pertemuan balok-kolom tepi eksterior
Gambar 2. 3 Pertemuan balok-kolom sudut corner Gaya pada pertemuan balok-kolom interior disumbangkan oleh beban gravitasi dapat
digambarkan seperti terlihat pada Gambar 2. 4. Tegangan dan tekanan dari ujung balok dan beban aksial dari kolom dapat menyebar langsung pada pertemuan balok-kolom. Pada tempat
beban lateral gempa, keseimbangan gaya dari balok dan kolom dapat dilihat pada Gambar 2. 5 menghasilkan tegangan diagonal dan tegangan tekan pada pertemuan balok-kolom.
Gambar 2. 4 Pertemuan balok-kolom Interior
8 Retak yang dihasilkan tegak lurus pada tegangan diagonal A-B di pertemuan balok-
kolom dan pada permukaan pertemuan balok-kolom dimana balok membingkai pada pertemuan balok-kolom. Tegangan strut digambarkan dengan garis putus-putus dan tegangan
pada tulangan di gambar dengan garis lurus. Tegangan beton menurun, tulangan geser diberikan secara menerus pada bidang keruntuhan untuk melawan gaya tegangan diagonal.
Gaya yang bekerja pada pertemuan balok-kolom eksterior yang ideal seperti ditunjukkan pada Gambar 2.5. Gaya geser pada pertemuan balok-kolom menimbulkan retak
diagonal sehingga membutuhkan tulangan pada pertemuan balok-kolom. Pola detail dari tulangan longitudinal secara signifikan mempengaruhi efisiensi pertemuan balok-kolom.
Beberapa pola detail pada pertemuan balok-kolom eksterior ditunjukkan pada Gambar 2.5 b dan Gambar 2.5 c. Tulangan membengkok jauh dari inti pertemuan balok-kolom Gambar
2.5 b menghasilkan efisiensi 25-40, sedangkan yang melewati dan menyatu pada inti memberikan efisiensi 100. Namun, penghubung tersebut harus disediakan untuk membatasi
beton inti pada pertemuan balok-kolom.
Gambar 2. 5 Gaya-gaya pada join balok-kolom eksterior Gaya pada pertemuan balok-kolom sudut dengan kolom menerus diatas pertemuan
balok-kolom Gambar 2.6 dapat memberikan pemahaman yang sama seperti pada pertemuan balok-kolom eksterior mengenai pertimbangan arah beban. Tipe dinding sudut dari semua
kategori pertemuan balok-kolom dimana menggunakan momen cenderung salah satunya tertutup atau terbuka disudut. Seperti pertemuan balok-kolom mungkin selalu berlaku seperti
kaki pertemuan balok-kolom atau pertemuan balok-kolom-L. Tegangan dan retak yang dihasilkan pada pertemuan balok-kolom seperti terlihat pada Gambar 2.7.
a. Gaya-gaya b. Detail buruk
c.
Detail baik
9 Pertemuan balok-kolom sudut terbuka cenderung memberikan retak yang timbul pada
sambungan sudut dan kegagalan diberikan oleh posisi retak diagonal dari tegangan. Detail dari tulangan longitudinal secara signifikan mempengaruhi perilaku pada pertemuan balok-
kolom. Gaya yang diberikan pada pertemuan balok-kolom tertutup justru sebaliknya dari pertemuan balok-kolom sudut terbuka. Retak utama diberikan sepanjang diagonal sudut.
Pertemuan balok-kolom ini menampilkan efisiensi yang lebih baik dari pertemuan balok- kolom terbuka. Selama aksi gempa, pengembalian gaya mungkin dari dan sejak pertemuan
balok-kolom sudut mendapatkan desain secara manual seperti pertemuan balok-kolom terbuka dengan detail yang tepat.
Gambar 2. 6 Kesetimbangan gaya-gaya pada pertemuan balok-kolom corner