49 Gambar 3.2. Fresnel Zone
Fresnel Zone, dapat dihitung dengan rumus berikut: r = 72.6 X sqrt d4f
di mana r : fresnel zone feet d : Jarak miles
f : Frekuensi GHz atau jika d dalam Km maka dan r dalam meter, dapat dirumuskan sebagai
berikut:
r = 17.32 X sqrtd4f Pada fresnel zone, tidak diperbolehkan adanya gangguan sinyal transmisi
karena hal ini akan mengakibatkan refraksi, difraksi dan refleksi yang pada akhirnya akan melemahkan sinyal yang diterima oleh Rx. Fresnel
zone dibuat beberapa tingkat, yang mana untuk tingkat 1, benar-benar tidak boleh adanya obstacle. Suatu sinyal transmisi secara consensus
dikatakan baik jika 60+3m dari fresnel zone tidak ada penghalang. Berikut ini adalah contoh perhitungan dari fresnel zone :
Misal Suatu Tx dengan frekuensi transmisi 15 GHz dan Jarak Tx-Rx 2 Km, maka fresnel zone dapat dihitung sebagai berikut.
r = 17.32 sqrtd4f = 17.32 sqrt2415
= 3.1632 m dan transmisi akan baik jika 60 3.1632 + 3 4.89792 m fresnel zone
bebas dari halangan. Radio LoS lebih sulit dan membutuhkan
50 perhitungan yang lebih rumit untuk menjamin bahwa sinyal berada dalam
jarak aman dari berbagai penghalang yang akan di lewatinya.
2. Aspek gangguan sinyal jaringan nirkabel
Dalam daerah Fresnel zone tidak boleh ada pengganggu sinyal.Fresnel Zone dibuat beberapa lapis. Jika terdapat halangan di wilayah Fresnel
Zone maka performansi jaringan nirkabel akan terganggu. Beberapa efek yang akan terjadi diantaranya adalah:
1. Reflection Refleksi. Gelombang yang menabrak merambat menjauhi bidang datar dan
rata yang di tabrak. Multipath fading akan terjadi jika gelombang yang datang secara langsung menyatu di penerima dengan gelombang
pantulan yang juga datang tapi dengan fasa yang berbeda. 2. Refraction Refraksi atau Scattering
Gelombang yang menabrak merambat melalui bidang yang dapat memudarkan scattering pada sudut tertentu. Pada frekuensi di
bawah 10GHz kita tidak terlalu banyak terganggu oleh hujan lebat, awan, kabut dsb. Redaman pada 2.4GHz pada hujan 150mmjam
adalah sekitar 0.01dBkm. 3. Diffraction Difraksi.
Gelombang yang menabrak melewati halangan obstacle dan masuk ke daerah bayangan.
Gambar berikut ini menunjukkan femomena pemancaran atau propagasi dari sinyal jaringan nirkabel dalam lingkungannya :
51 Gambar 3.3.Gangguan
– gangguan propagasi sinyal jaringan nirkabel LAN Keterangan gambar:
A : free space B : refleksi
C : difraksi D : refraksi scattering
3. Prosedur proses site survey
Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam melakukan site survey : 1. Buat denah lokasi untuk mengidentifikasi halangan yang mungkin
bagi gelombang radio. 2. Telusuri lokasi secara detail untuk mencari halangan yang mungkin
bagi propagasi gelombang dan mengidentifikasi benda- benda yang bersifat logam.
3. Identifikasi area yang mungkin akan banyak digunakan oleh pengguna dan daerah yang mungkin tidak digunakan oleh
pengguna. 4. Tentukan lokasi awal dari Access point AP, termasuk daya listrik
dan akses ke jaringan LAN terdekat, area jangkauan AP, pemilihankanal serta mounting lokasi dan antena.
5. Lakukan survey secara aktual untuk memverifikasi lokasi AP. Pada waktu survey, pastikan menggunakan AP dengan tipe dan model