Estimasi Sampel Kriteria Retriksi Definisi Operasional Instrumenasi Penelitian

commit to user 26 Antenatal Care ANC . Sedangkan populasi terjangkau yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta semester VI tahun pelajaran 20112012 yang telah mengikuti salah satu rangkaian Ujian Akhir Program UAP yaitu Antenatal Care ANC yaitu sebanyak 130 mahasiswa.

D. Sampel dan Teknik Sampling

Sampel dalam penelitian ini adalah bagian dari populasi terjangkau penelitian yaitu mahasiswa kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta semester VI tahun pelajaran 20112012 yang telah mengikuti salah satu rangkaian Ujian Akhir Program UAP yaitu Antenatal Care ANC , yang diambil berjumlah sesuai dengan estimasi besar sampel yang ditentukan yaitu sebesar 98 mahasiswa. Teknik sampling untuk penelitian ini adalah simpel random sampling yaitu pengambilan sampel dengan cara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam anggota populasi sehingga akan didapatkan sampel yang representatif.

E. Estimasi Sampel

Untuk mendapatkan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus : Nursalam, 2009 1 2 d N N n   commit to user 27 Keterangan : n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi d = Tingkat signifikansi p Estimasi Besar Sampel: Jadi, estimasi jumlah sampel yang digunakan adalah 98 responden.

F. Kriteria Retriksi

Kriteria dalam penelitian ini, yaitu: 1 Kriteria inklusi: mahasiswa kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta semester VI tahun pelajaran 20112012 yang telah mengikuti Antenatal Care ANC . 2 Kriteria eksklusi: mahasiswa kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta semester VI yang tidak hadir absen dan yang menolak untuk menjadi responden.

G. Definisi Operasional

1. Variabel bebas 1 : kecerdasan emosional X Kecerdasan emosional adalah kemampuan seseorang dalam mengolah emosi secara akurat dan efisien untuk menghadapi tekanan, sehingga kemampuan berpikir tidak terganggu. Kecerdasan emosional meliputi 11 , 98 05 , 130 1 130 2    n commit to user 28 aspek mengenali emosi diri, mengelola emosi, motivasi diri, mengenali emosi orang lain, dan membina hubungan. 2. Variabel terikat : prestasi belajar Antenatal Care Y Prestasi belajar Antenatal Care ANC adalah hasil pencapaian peserta didik dalam kegiatan belajar dalam hal pemeriksaan pada ibu hamil yang dilakukan dalam bentuk test proseduralskill sebagai gambaran tingkat keberhasilan yang penilaiannya diukur dengan ceklist kemudian menghasilkan nilai hasil belajar dan berbentuk angka kemudian dikategorikan dalam kategori tertentu.

H. Instrumenasi Penelitian

Instrumen pengumpul data variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan angket. Sedangkan untuk variabel terikat menggunakan metode dokumenter. Berikut rincian instrumen masing-masing variabel: 1. Variabel kecerdasan emosional Skala pada angket untuk variabel bebas dalam penelitian ini dibuat dan berpedoman pada skala Likert yang telah dimodifikasi, yaitu menghilangkan pilihan ragu-ragu sehingga responden akan memilih jawaban yang pasti ke arah yang sesuai atau tidak sesuai dengan dirinya. Pernyataan item dalam skala dikelompokkan menjadi favorable dan unfavorable yang dibuat dalam 4 alternatif jawaban. Pilihan untuk bentuk favorable ada 4 yaitu SS Sangat Setuju dengan nilai 4, S Setuju dengan commit to user 29 nilai 3, TS Tidak Setuju dengan nilai 2, dan STS Sangat Tidak Setuju dengan nilai 1. Bentuk unfavorable yaitu STS Sangat Tidak Setuju dengan nilai 4, TS Tidak Setuju dengan nilai 3, S Setuju dengan nilai 2, dan SS Sangat Setuju dengan nilai 1. Perbedaan empat alternatif jawaban tersebut adalah pada frekuensi sesuai masing-masing individu. Berikut penjelasan dan contohnya: Pernyataan : Saya sulit berbicara ketika berhadapan dengan orang yang baru saya kenal. Jawaban : a. Apabila pernyataan tersebut cocok dengan keseharian anda, maka pilihlah salah satu alternatif jawaban antara SS atau S, tergantung frekuensinya. b. Apabila pernyataan tersebut tidak cocok dengan keseharian anda berlawanan, maka pilihlah salah satu alternatif jawaban antara TS atau STS, tergantung frekuensinya. Angket kecerdasan emosional penelitian ini disusun berdasarkan aspek-aspek kecerdasan emosional menurut Goleman, yaitu mengenali emosi diri, mengelola emosi, motivasi diri, mengendalikan emosi orang lain dan membina hubungan. Sebelum membuat pernyataan-pernyataan dalam angket, maka terlebih dahulu blue-print skala kecerdasan emosional. Berikut adalah blue-print skala kecerdasan emosional: commit to user 30 Tabel 3.1 Blue-print skala kecerdasan emosional Aspek Indikator Nomor Item Jumlah Favorable Unfavorable f Mengenali emosi diri Kesadaran diri 1,31 6,36 12 20 Sikap asertif 11,41 16,46 Penghargaan diri 21,51 26,56 Mengelola emosi Mengelola suasana hati sendiri 2,32 7,37 12 20 Penanganan stress 12,42 17,47 Mengendalikan impuls 22,52 27,57 Motivasi diri Mengambil inisiatif dan bertindak efektif 3,33 8,38 12 20 Optimisme 13,43 18,48 Bergerak menuju sasaran 23,53 28,58 Mengenali emosi orang lain Empati 4,34 9,39 12 20 Mampu mengendalikan orang lain 14,44 19,49 Mampu mengendalikan emosi orang lain 24,54 29,59 Membina hubungan Mampu berinteraksi dengan baik 5,35 10,40 12 20 Bertanggung jawab terhadap tindakannya terhadap orang lain 15,45 20,50 Mampu bekerja sama dengan baik 25,55 30,60 Jumlah 60 100 Kemudian setelah blue-print selesai disusun, disusul langkah berikutnya yaitu membuat pernyataan-pernyataan sesuai dengan blue-print commit to user 31 tersebut. Angket yang telah jadi kemudian diuji cobakan terlebih dahulu kepada peserta didik diluar sampel penelitian yang memiliki kriteria sama seperti sampel, yaitu pada mahasiswa kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta semester VI tahun pelajaran 20112012. Setelah dilakukan uji coba kemudian dilakukan analisis berupa tes validitas dan reliabilitas instrumen sebagai berikut: a. Uji Validitas Validitas kesahihan alat pengumpul instrumen sangat diperlukan sebelum dipergunakan dalam penelitian. Instrumen harus benar-benar mengukur apa yang seharusnya diukur. Prosedur validitas skala instrumen pada penelitian ini melalui pengujian isi skala dengan melakukan konsultasi pada ahli Salamah, 2009. Selanjutnya dilakukan analisis dengan bantuan metode korelasi product moment . Alasan menggunakan korelasi product moment karena skala yang digunakan dalam penelitian ini tiap itemnya diberi skor pada level interval. Berikut ini adalah rumus yang digunakan: Keterangan: X = skor butir hitung Y = skor total n = banyaknya subjek Azwar, 2003               2 2 2 2 . . . . Y Y n X X n Y X XY n r hitung commit to user 32 Validitas setiap butir pertanyaan juga dapat diukur dengan menggunakan program SPSS versi 16. Hasil dianggap memuaskan apabila melebihi 0,30 Azwar, 2005. Hasil uji validitas pada taraf kesalahan 5 didapat r tabel =0,254, kemudian dibandingkan dengan r hitung dari masing-masing item, didapatkan 34 butir item valid dari total soal berjumlah 60 item. b. Uji Reliabilitas Selain validitas instrumen, juga perlu dilakukan uji reliabilitas kehandalan. Uji reliabilitas adalah untuk menguji seberapa handal instrumen penelitian, tidak berubah-ubah hasil ukurnya meskipun digunakan berulang kali Salamah, 2009. Pada penelitian ini reliabilitas diukur dengan menggunakan reliabilitas Alpha Cronbach . Alasan menggunakan teknik ini karena data untuk menghitung koefisien reliabilitas alpha diperoleh lewat penyajian satu bentuk skala yang dikenakan hanya sekali saja pada sekelompok responden, sehingga masalah yang mungkin timbul pada pendekatan reliabilitas terulang dapat dihindari Azwar, 2003. Berikut adalah rumus koefisien alpha: α =        2 2 1 1 Stot Sx k k Keterangan: α = koefisien reliabilitas alpha k = jumlah item commit to user 33 Sx = total varians butir Stot = jumlah varians skor total Azwar, 2003 Reliabilitas instrumen ini juga dapat diukur dengan program SPSS versi 16. Reliabilitas suatu konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai Cronbach’s Alpha dari 0,60 Nugroho, 2005. Hasil penggunaan rumus tersebut diperoleh nilai koefisien reliabilitas Alpha sebesar 0,907. Hasil perhitungan mendekati angka 1, yang berarti instrumen skala kecerdasan emosional memiliki reliabilitas yang sangat baik sehingga memungkinkan atau layak digunakan untuk penelitian. 2. Variabel prestasi belajar Antenatal Care ANC Sumber data variabel terikat pada penelitian ini adalah dokumen prestasi belajar Antenatal Care ANC yang dimiliki oleh prodi Kebidanan STIKES Aisyiyah Surakarta. Metode pengambilan data prestasi belajar Antenatal Care ANC ini adalah dokumenter yaitu pengambilan data dari dokumen-dokumen dari tempat penyimpanan data. Instrumen atau alat ukur yang dipakai untuk variabel terikat ini adalah lembar data prestasi belajar Antenatal Care ANC . commit to user 34

I. Analisis Data

1. Pengolahan Data Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam proses pengolahan data menurut Hidayat 2007 adalah : a. Editing Merupakan upaya untuk mengoreksi data yang meliputi kelengkapan pengisian dan jawaban yang tidak jelas. Editing dilakukan pada saat pengambilan data agar jika terjadi kesalahan dapat segera diperbaiki. b. Koding Data yang telah di olah kemudian dilakukan tahap berikutnya yaitu mengkode data dengan pemberian kode untuk setiap pernyataan untuk mempermudah dalam pengolahan data. c. Skoring Merupakan upaya untuk memberikan nilai pada jawaban pernyataan yang berupa angka. d. Tabulating Merupakan upaya untuk mengelompokkan data kemudian ditampilkan secara deskriptif dalam bentuk tabel sebagai bahan informasi. Selanjutnya data dimasukkan ke dalam komputer dan dianalisis secara statistik. commit to user 35 e. Melakukan analisis data 1 Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakterisitik masing-masing variabel yang diteliti Sugiyono, 2011. 2 Analisis Bivariat Merupakan suatu analisis yang menggambarkan dua variabel yakni variabel kecerdasan emosional sebagai variabel bebas dan variabel prestasi belajar Antenatal Care ANC sebagai variabel terikat serta mencari korelasi antara kedua variabel yang diteliti. Analisis bivariat dalam penelitian ini adalah chi square untuk mengukur hubungan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar Antenatal Care ANC yang menggunakan skala ordinal. Dalam penelitian ini penulis menggunakan bantuan SPSS 16 for Windows Riwidikdo, 2009. commit to user 36

BAB IV HASIL PENELITIAN