Surat-surat Berharga Instrumen Derivatif

17 PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Maret 2014 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan i. Surat-surat Berharga lanjutan

i. Surat-surat Berharga

Premi atau diskonto diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Penyisihan kerugian penurunan nilai dibentuk jika terdapat bukti objektif penurunan nilai Catatan 2l.

j. Instrumen Derivatif

1. 2. Instrumen terpisah dengan kondisi yang sama dengan instrumen derivatif melekat memenuhi definisi dari derivatif, dan 3. Surat-surat berharga yang diklasifikasikan ke dalam kelompok untuk diperdagangkan “trading” disajikan sebesar nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif periode berjalan. Pendapatan bunga dari efek utang dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif sesuai dengan persyaratan dalam kontrak. Atas penjualan portofolio efek yang diperdagangkan, selisih antara harga jual dengan harga perolehan diakui sebagai keuntungan atau kerugian penjualan pada periode dimana efek tersebut dijual. Surat-surat berharga yang diklasifikasikan ke dalam kelompok tersedia untuk dijual ”available-for-sale” disajikan sebesar nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasikan dari kenaikan atau penurunan nilai wajar, setelah pajak, diakui dan disajikan sebagai komponen pendapatan komprehensif lainnya. Ketika surat berharga tersebut dihapus, keuntungan dan kerugian kumulatif setelah pajak, yang sebelumnya dicatat di pendapatan komprehensif lainnya, diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Kerugian yang timbul dari penurunan nilai pada surat berharga tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensif dan dikeluarkan dari pendapatan komprehensif lainnya. Surat-surat berharga yang diklasifikasikan ke dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo “held-to-maturity” disajikan sebesar biaya perolehan yang disesuaikan dengan premi danatau diskonto yang belum diamortisasi. Bila terjadi penurunan nilai wajar dibawah biaya perolehan termasuk amortisasi premi danatau diskonto yang bersifat permanen, maka biaya perolehan surat berharga yang bersangkutan diturunkan sebesar nilai wajarnya dan jumlah penurunan nilai tersebut dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif periode berjalan. Jika Bank akan menjual atau mengklasifikasikan kembali investasi-investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo sebelum jatuh tempo selain dari kondisi-kondisi spesifik tertentu sebagaimana diungkapkan pada Catatan 2d melebihi jumlah yang tidak signifikan, seluruh kategori tersebut akan terpengaruh dan harus diklasifikasikan kembali sebagai investasi tersedia untuk dijual. Selanjutnya Bank tidak diperbolehkan untuk mengklasifikasikan aset keuangan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo selama dua tahun berikutnya. Penyisihan kerugian penurunan nilai dan kenaikanpenurunan nilai wajar disajikan sebagai penambahanpengurangan terhadap saldo surat-surat berharga. Dalam melakukan usaha bisnisnya, Bank melakukan transaksi instrumen keuangan derivatif untuk mengelola eksposur pada risiko pasar seperti risiko mata uang. Setiap kontrak derivatif dicatat sebagai aset apabila memiliki nilai wajar positif dan sebagai liabilitas apabila memiliki nilai wajar negatif. Tagihan dan liabilitas derivatif diklasifikasikan sebagai aset dan liabilitas keuangan yang ditentukan sebagai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif. Keuntungan atau kerugian dari kontrak derivatif yang tidak ditujukan untuk lindung nilai atau tidak memenuhi kriteria untuk dapat diklasifikasikan sebagai lindung nilai diakui pada laporan laba rugi tahun berjalan. Instrumen derivatif melekat dipisahkan dari kontrak utama non-derivatif dan diperlakukan sebagai instrumen derivatif jika seluruh kriteria berikut terpenuhi: Karakteristik ekonomi dan risiko dari derivatif melekat tidak secara erat berhubungan dengan karakteristik ekonomi dan risiko kontrak utama, Instrumen hibrid kombinasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dalam hal ini derivatif melekat di dalam aset keuangan atau liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi tidak dipisahkan. 18 PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Maret 2014 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan j. Instrumen Derivatif lanjutan