Poly Aluminium Chloride PAC

biaya penjernihan air persatuan waktu lebih kecil. Akibat langsung dari proses penjernihan keseluruhan yang lebih singkat adalah kapasitas penjernihan air dari instalasi yang sudah ada akan meningkat. Sedangkan segi negatif penggunaan PAC adalah penyimpanan PAC cair memerlukan kondisi temperature maksimal 40°C. PAC tidak keruh bila pemakaiannya berlebih, sedangkan koagulan utama seperti alumunium sulfat, besi klorida dan ferro sulfat. bila dosis berlebihan bagi air akan keruh, akibat dari flok yang berlebihan. Maka pengunaan PAC dibidang penjernihan air lebih praktis. PAC lebih cepat membentuk flok daripada koagulan biasa. PAC merupakan kelas dari Aluminium Chloride, yang telah dikenal dalam persenyawaan kimia organik kompleks dengan ion hidroksil -OH serta ion-ion aluminium bertaraf klorinasi yang berlainan sebagai bentuk polynuclear. Rumus umum PAC adalah Al2OHnCl6-n m Rosariawari, 2013. PAC digunakan sebagai koagulan dan flokulan dalam suatu proses pengolahan air. Aplikasi PAC pada dasarnya dibagi menjadi 2 bagian, yaitu pada pemrosesan air permukaan untuk keperluan air bersih, air minum dan air untuk proses industri PDAM, industri kertas, industri textile, industri baja, industri kayu, dll begitu juga pada pemrosesan limbah cair industri, yaitu: industri kertas, Industri textil, industri gula, industri makanan Rosariawari, 2013.

2.10 Aluminium Sulfat Tawas

Tawas atau alum, Al2SO43.14H2O Dalam bentuk batuan, serbuk, cairan Massa jenis alum adalah 480 kgm3, dengan kadar air 11 – 17 . Dosis alum dapat dikurangi dengan cara : penurunan kekeruhan air baku, filtrasi langsung untuk kekeruhan 50 NTU, penambahan polimer, dan penyesuaian pH optimum 6.0 – 8.0. Alum dilarutkan dalam air dengan kadar 3 – 7 5 rata- rata untuk pembubuhan. Kadar maximum aplikasi 12 –15 Rosariawari, 2013. Dua faktor yang penting dalam proses koagulasi terutama pada saat penambahan koagulan adalah faktor pH dan dosis koagulan. Dosis optimum koagulan dan pH harus ditentukan dengan test di laboratorium. Range pH optimal alum adalah antara 5.5 – 6.5 dengan proses koagulasi yang memadai rangenya dapat antara pH 5.0 – 8.0 pada beberapa kondisi Rosariawari, 2013. Turunan Al yang lain adalah PAC yang merupakan polimer polihidroksida klorida yang merupakan senyawa komplek antara ion Al, ion hidroksida dan ion klorida yang membentuk molekul besar polimer dengan rumus AlmOHnCl3m-n. Keuntungan PAC dibanding alum adalah pH flokulasi yang terjadi tidak mengakibatkan penurunan pH yang tajam dibanding alum atau pH flokulasi yang terjadi tidak asam dibanding alum, karena dalam air PAC akan terhidrolisis membentuk flok dan ion klorida yang terlepas akan tergabung dengan flok struktur, sehingga terhindar terbentuk HCl sebagai produk samping, maka dalam operasionalnya koagulan ini akan menekan biaya produksi melalui penggunaan pH Rivai, 2007. 2.11 Jar test 2.11.1 Pengertian Suatu percobaan yang berfungsi untuk menentukan dosis optimum dari koagulan yang digunakan dalam proses pengolahan air bersih. Apabila percobaan dilakukan secara tepat, informasi yang berguna akan diperoleh untuk membantu operator instalasi dalam mengoptimalkan proses-proses koagulasi flokulasi dan

Dokumen yang terkait

Efektivitas Koagulan Poly Aluminium Chloride (PAC) dan Tawas Terhadap Logam Aluminium Pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

29 409 48

Efektivitas Koagulan PAC (Poly Aluminium Chloride) dan Tawas (Alum) Terhadap Logam Nitrit (NO2) Pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

4 61 61

Efektivitas Koagulan Pac(Poly Aluminium Chloride) Dan Tawas (Alum)Terhadap Logam Besi (Fe) Pada Air Baku Pdam Tirtanadi Hamparan Perak

2 63 63

Perbandingan Efektivitas Poly Aluminium Chloride (Pac) Dan Tawas Dalam Menurunkan Kadar Ammonia Nitrogen Pada Turbidity 590 Ntu Dengan Metode Spektrofotometri Dr/2400

11 116 43

Perbandingan Efektivitas Poly Alumunium Chloride (PAC) dan Tawas dalam Menurunkan Turbidity (Kekeruhan) dan Derajat Keasaman (pH) pada Turbidity 590 NTU

46 281 33

Pengaruh Efektivitas Koagulan PAC (Poly Auminium Chloride) dan Tawas terhadap Logam Mangan (Mn) pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

6 55 68

Perbandingan Efektivitas Poly Aluminium Chloride (Pac) Dan Tawas Dalam Menurunkan Kadar Khromium (Cr) Pada Turbidity 590 Ntu Dengan Metode Spektrofotometri Dr/2400

2 84 31

Penetapan Dosis Pemakaian Tawas Sebagai Koagulan Untuk Menjernihkan Air Baku PDAM Tirtanadi Sunggal

23 128 33

Studi Perbandingan Keefektifan Penggunaan Poly Aluminium Chloride (PAC) dan Tawas (alum) dalam Mempertahankan pH dan Turbiditas pada Air Baku Instalasi Pengolahan Air (IPA) di PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

1 6 54

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Air - Perbandingan Poly Aluminium Chloride (Pac) Dan Alum (Tawas) Dalam Mempertahankan Ph Pada Air Sungai Belawan Di Pdam Hamparan Perak

0 0 23