PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR PSIKOMOTOR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MERENCANAKAN PERJALANAN BISNIS DI KELAS XII AP : Studi Eksperimen di SMK Pasundan 1 Kota Bandung.

(1)

PADA KOMPETENSI DASAR MERENCANAKAN PERJALANAN BISNIS

DI KELAS XII AP

(Studi Eksperimen di SMK Pasundan 1 Kota Bandung)

SKRIPSI

Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran, Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Indonesia

Oleh:

DWI MULIASARI 1001330

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MANAJEMEN PERKANTORAN

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2014


(2)

(Studi Eksperimen di SMK Pasundan 1 Kota Bandung)

Oleh Dwi Muliasari

Sebuah Skripsi yang Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Manajemen Perkantoran

© Dwi Muliasari 2014 Universitas Pendidikan Indonesia

Februari 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya, atau sebagian, Dengan dicetak ulang, diphotocopy atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis


(3)

PADA KOMPETENSI DASAR MERENCANAKAN PERJALANAN BISNIS DI

KELAS XII AP

(Studi Eksperimen di SMK Pasundan 1 Kota Bandung)

disetujui dan disahkan oleh:

Pembimbing

Drs. Budi Santoso, M.Si. NIP. 19600826 198703 1 001

Mengetahui Ketua Program Studi

Pendidikan Manajemen Perkantoran FPEB UPI

Drs. Rasto, M.Pd.


(4)

Dwi Muliasari, 2014

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMAKASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah ... 9

1.3 Tujuan Penelitian ... 9

1.4 Manfaat Penelitian ... 10

BAB II KERANGKA TEORITIS ... 11

2.1 Kajian Pustaka ... 11

2.1.1 Belajar ... 11

2.1.2 Model Pembelajaran... 16

2.1.3 Model Pembelajaran Role Playing ... 17

2.1.4 Model Pembelajaran Group Investigation ... 23

2.1.5 Hasil Belajar ... 26

2.1.6 Penelitian Sebelumnya ... 34

2.2 Kerangka Pemikiran ... 37

2.3 Hipotesis Penelitian ... 40

BAB III DESAIN PENELITIAN ... 41

3.1 Objek Penelitian ... 41

3.2 Metode Penelitian ... 41

3.3 Sumber Data ... 42


(5)

Dwi Muliasari, 2014

3.5 Instrumen Penelitian... 46

3.6 Alur Penelitian ... 48

3.7 Teknik Analisi Data ... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51

4.1 Hasil Pengujian Instrumen ... 51

4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas ... 51

4.2 Hasil Penelitian ... 53

4.2.1 Uji Normalitas ... 55

4.2.2 Uji Homogenitas ... 56

4.2.3 Uji Hipotesisi ... 56

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 58

4.3.1 Deskripsi Data ... 59

4.3.2 Hasil Belajar Psikomotor Role Playing ... 60

4.3.3 Hasil Belajar Psikomotor Group Investigation ... 61

4.3.4 Perbandingan Model Pembelajaran... 61

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ... 64

5.1 Kesimpulan ... 64

5.2 Rekomendasi ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 65

LAMPIRAN ... 67


(6)

Dwi Muliasari, 2014

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Nilai Ujian SK Merencanakan Perjalanan Bisnis XII AP1 ... 3

Tabel 1.2 Nilai Rata-rata USK Merencanakan Perjalanan Bisnis XII AP .... 6

Tabel 2.1 Perbandingan Model Pembelajaran ... 26

Tabel 2.2 Hasil Penelitian Sebelumnya tentang Role Playing ... 34

Tabel 3.1 Skenario Pembelajaran ... 43

Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Instrumen ... 52

Tabel 4.2 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen ... 53

Tabel 4.3 Hasil Pretest dan Posttest Kelompok Eksperimen... . 54

Tabel 4.4 Hasil Pretest dan Posttest Kelompok Kontrol... ... 54

Tabel 4.5 Hasil Pengujian Normalitas... ... 56

Tabel 4.6 Hasil Uji Homogenitas ... ... 56

Tabel 4.7 Paired sample t-test... ... 57

Tabel 4.8 Independent sample t-test... ... 58

Tabel 4.9 Penilaian Pretest dan Posttest... ... 60

Tabel 4.10 Perbandingan rata-rata nilai Pretest ... ... 62


(7)

Dwi Muliasari, 2014

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Nilai Ujian SK Merencanakan Perjalanan Bisnis XII AP1 ... 5

Gambar 2.1 Rancangan Kerangka Pemikiran ... 39

Gambar 3.1 Desain Penelitian Nonequivalent Control Group ... 38

Gambar 3.2 Alur Penelitian ... 48


(8)

Dwi Muliasari, 2014

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus ... 68

Lampiran 2 RPP ... 72

Lampiran 3 Daftar Cek ... 95

Lampiran 4 Nilai ... 98

Lampiran 5 Pengolahan Data ... 109

Lampiran 6 Dokumentasi ... 116


(9)

Dwi Muliasari, 2014

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan memegang peranan penting dalam kehidupan dan kemajuan umat manusia. Menurut UU No.20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Begitu pentingnya pendidikan dalam kehidupan, oleh karena itu pendidikan disebut sebagai proses sepanjang hayat dan perwujudan pembentukan diri manusia secara utuh. Pendidikan juga mengembangkan segenap potensi dalam rangka pemenuhan semua komitmen manusia sebagai individu, sebagai makhluk sosial dan sebagai makhluk Tuhan. Pendidikan diwujudkan melalui usaha atau kegiatan yang dijalankan dengan sengaja, teratur dan berencana dengan maksud mengubah atau mengembangkan perilaku yang diinginkan.

Pendidikan menengah kejuruan menurut PP No.29 Tahun 1990 adalah mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembagkan sikap profesional . Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai bentuk satuan pendidikan kejuruan sebagaimana ditegaskan dalam penjelasan Pasal 15 UU SISDIKNAS, merupak pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Dalam penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan pendidikan kejuruan adalah


(10)

Dwi Muliasari, 2014

eksistensi peserta didik, untuk kepentingan peserta didik, masyarakat, bangsa dan negara. Dalam penelitian ini peneliti tertarik pada pendidikan kejuruan karena pendidikan kejuruan memiliki fungsi mempersiapkan peserta didik untuk bekerja dalam bidang tertentu saat mereka lulus sekolah, seperti: bidang teknik, tataniaga, akuntansi, pemasaran, tata boga, perhotelan, administrasi perkantoran dan masih banyak lagi jurusan yang ada di sekolah menengah kejuruan lainnya. Oleh karena itu semua jurusan disekolah menengah kejuruan menjadi sangat penting termasuk administrasi perkantoran.

Guru merupakan faktor kunci dalam pendidikan. Guru harus melakukan perannya sebagai tenaga pengajar. Mereka merupakan ujung tombak seluruh kegiatan pendidikan dan pembelajaran di sekolah maupun dalam masyarakat. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan pembelajaran tergantung pada proses belajar mengajar yang telah dijalankan oleh guru dan siswa. Untuk dapat mencapai tujuan yang diharapkan, guru hendaknya bisa menciptakan suasana belajar yang kondusif dan mampu menarik minat dan memotivasi siswa untuk dapat ikut berpartisipasi dalam proses pembelajaran.

Guru sebagai pengelola proses pembelajaran harus dapat memanfaatkan berbagai model pembelajaran yang bervariasi. Model pembelajaran yang menjadikan siswa lebih aktif dalam pembelajaran sudah bervariasi. Berbagai macam model pembelajaran telah dikembangkan untuk menigkatkan hasil belajar. Masalah yang dihadapi di lapangan bahwa model pembelajaran tersebut belum digunakan secara maksimal oleh guru. Penggunaan model pembelajaran yang tepat, merupakan suatu alternatif mengatasi berbagai masalah yang dihadapi


(11)

Dwi Muliasari, 2014

pada hasil belajar psikomotor siswa.

Pendidikam dikatakan berhasil apabila menghasilkan output yang memuaskan, salah satu cara untuk menilai apakah output sudah sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan atau belum adalah dilihat melalui hasil belajar siswa itu sendiri. Karena hasil belajar siswa akan menunjukkan apakah pendidikan dapat menghasilkan output yang baik atau tidak.

Setelah peneliti mendapatkan data hasil belajar psikomotor siswa kelas XII AP kenyataan masih terdapat masalah mengenai rendahnya hasil belajar psikomotor siswa SMK yang dilihat berdasarkan nilai rata-rata dari Ujian Kompetensi Dasar Merencanakan Perjalanan Bisnis yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Terlihat jelas dari tabel dibawah ini bahwa nilai UKS siswa kelas XII AP1 masih banyak yang dibawah KKM.

Tabel 1.1

Daftar Nilai Ujian SK Merencanakan Perjalanan Bisnis XII AP1 Tahun Ajaran 2011/2012

KKM : 75

No Nama Nilai Selisih Nilai UKS dengan KKM

1 Adevia Nugraha 70

5 2 Anastasya Zalfa 70

5

3 Anggraeni 65

10

4 Angie Saputri 60

15

5 Anisa Zahirah 65

10 6 Ari Pangestika Fitriani 60

15

7 Astrid Wynne Y 60

15

8 Ayura Wandira 65

10

9 Dewi Indriani 75


(12)

Dwi Muliasari, 2014

11 Feny Arnas 75

0

12 Firda Aulia 65

10 13 Ghea Monica Desideria 65

10

14 Hani Rahayu 70

5 15 Insani Zulfa Hayati 70

5 16 Intan Arfi Nur Djamilah 70

5 17 Intan Oktapiani 75

0

18 Ira Fitriani 65

10

19 Isnawati 70

5 20 Merry Handayani 60

15

21 Mutia Nabila 65

10

22 Muzia Hastari 65

10 23 Negrita Tika Sari 75

0

24 Nenden 65

10

25 Neng Rina 65

10

26 Neni Hadiyanti 65

10

27 Nopi Riyani 70

5

28 Penti Isnaeni 70

5

29 Priska Yuniati 75

0 30 Putri Ayu Delia 65

10

31 Putri Natalina 60

15 32 Putri Rahmawati 75

0 33 Rhafitri Neuza Ayu Pratama 70

5

34 Ridha Safitri 75

0

35 Risna Ilaswati 65

10 36 Sri Harni Maedi Pratiwi 65

10

37 Sriyanti 70

5

38 Sulistiawati 75

0

39 Tiara Ayulia 70

5 40 Virginia Jaelani Putri 75

0 Sumber : Dokumen Sekolah, 2011/2012.


(13)

Dwi Muliasari, 2014

mendapatkan nilai dibawah KKM 75. Dari 40 siswa hanya ada 8 orang yang mendapatkan nilai mencapai KKM 75 dan 32 orang lainnya mendapatkan nilai dibawah KKM 75 dengan selisih berkisar 5-15.

Gambar 1.1

Nilai Ujian SK Merencanakan Perjalanan Bisnis XII AP1 Tahun Ajaran 2011/2012

Gambar dan tabel daftar nilai USK tersebut merupakan gambaran dari hasil belajar psikomotor yang diperoleh siswa pada kompetensi dasar Melaksanakan Perjalanan Bisnis, hanya ada 8 orang siswa yang mampu mencapai KKM 75 dan sisanya 32 orang siswa memiliki nilai dibawh nilai KKM 75. Gambar grafik tersebut memperlihatkan bahwa masih banyak siswa yang mendapatkan nilai UKS di bawah KKM 75. Tidak hanya pada kelas XII AP1 saja yang siswanya memiliki nilai yang redah, tapi pada kelas XII AP2, XII AP3, dan XII AP4 memiliki masalah yang sama. Hal tersebut dapat dilihat pada nilai rata-rata yang diperoleh oleh siswa pada tabel di bawah ini:

0 5 10 15 20 25 30 35

Nilai 10-70 Nilai 75-100

Jumlah Siswa

Sumber: Dokumen Sekolah, 2011/2012

8


(14)

Dwi Muliasari, 2014

Kelas Nilai Rata-rata Selisih Nilai rata-rata dengan nilai KKM 75

XII AP1 68,125 6,875

XII AP2 65,375 9,625

XII AP3 57,625 17,375

XII AP4 57,750 17,250

Pada tebel 1.2 di atas dapat dilihat rata-rata hasil belajar psikomotor siswa masih di bawah nilai KKM 75 dengan nilai XII AP1 68,125 memiliki selisih 6,875 dari nilai KKM 75, nilai XII AP2 65,375 memiliki selisih 9,625 dari nilai KKM 75, nilai XII AP3 57,625 memiliki selisih 17,375 dari nilai KKM 75, dan nilai XII AP4 57,750 memiliki selisih 17,250 dari nilai KKM 75. Dari nilai selisih yang terlihat pada tabel diatas yang mempunyai nilai paling tinggi dari nilai rata-rata kelas adalah kelas XII AP1 dan yang memiliki nilai terendah dari rata-rata-rata-rata diatas adalah kelas XII AP3. Maka hal ini harus mendapatkan perhatian yang besar dari guru sebagai pendidik, sehingga menjadi bahan evaluasi agar tercapainya tujuan dari pembelajaran dan tujuan pendidik itu sendiri, serta pencapaian mutu pendidikan.

Latar belakang dalam penelitian ini tidak lain adalah ingin mengetahui hasil belajar psikomotor siswa bisa lebih baik apabila menggunakan model pembelajaran Role Playing. Umumnya hasil belajar siswa dikemukakan dalam bentuk angka, huruf, kata-kata kurang baik, baik, atau sangat baik. Menurut Robert M. Gagne 1998 (Hasibuan dan Mudjiono, 1986:5), mengatakan bahwa: “ hasil belajar dapat dikaitkan dengan terjadinya perubahan kepandaian, kecakapan, atau kemampuan seseorang, dimana proses kepandaian itu terjadi tahap demi


(15)

Dwi Muliasari, 2014

intelektual, strategi kognitif, informasi verbal, keterampilan motorik, dan sikap.”

Davies (dalam Dimyati, 2009: 207) menjelaskan bahwa ranah psikomotor berhubungan dengan keterampilan motorik, manipulasi banda atau kegiatan yang memerlukan kooordinasi saraf dan koordinasi badan. Sejalan dengan pendapat tersebut, Sudjana (1987:54) menjelaskan bahwa hasil belajar dalam ranah psikomotor tampak dalam bentuk keterampilan-keterampilan (skill), da kemampuan bertindak individu.

Menurut Slameto (2003:55-59), hasil belajar dapat dipengaruhi oleh dua faktor, diantaranya; (1) Faktor Internal, merupakan faktor yang berada dalam diri pebelajar itu sendiri. Seperti; kesehatan, minat, bakat, motivasi, kematangan. (2) Faktor Eksternal, merupakan faktor yang berada di luar diri pebelajar. Seperti; keluarga, sekolah atau lingkungan pembelajaran. Berkaitan dengan konteks pembelajaran, aspek-aspek yang dapat mempengaruhi hasil belajar tersebut kembali diperjelas oleh Slameto (2003:60-63) meliputi; metode pembelajaran, relasi antara pebelajar dengan pembelajar, hubungan antar pebelajar, sarana belajar, waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, dan/atau pemberian tugas. Berdasarkan pada beberapa faktor pengaruh di atas, desain model yang digunakan dalam proses pembelajaran merupakan hal pokok yang harus diperhatikan. Maksudnya, untuk memperoleh pengaruh positif terhadap hasil sebuah pembelajaran hendaknya setiap model pembelajaran yang digunakan memiliki fungsi terhadap aktivitas pebelajar. Misalnya; diskusi, sosiodrama, kerja kelompok, pekerjaan perpustakaan dan laboratorium (Nasution, 2000:34).


(16)

Dwi Muliasari, 2014

umumnya model pembelajaran yang sering digunakan oleh guru yaitu model pembelajaran konvensional dengan metode ceramah. Metode pembelajaran ceramah berdampak kepada suasana belajar siswa menjadi kaku, jenuh, dan membosankan. Sedangkan masih banyak model pembelajaran yang bisa guru terapkan pada kompetensi dasar Merencanakan Perjalanan Bisnis yang dapat meningkatkan hasil belajar psikomotor siswa. Berdasarkan hal tersebut peneliti berinisiatif mencari alternatif penggunaan model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar psikomotor siswa.

Menurut Komalasari (2011:80) Salah satu model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar psikomotor siswa adalah model pembelajaran Role

Playing. “Model Pembelajaran Role playing adalah suatu model penguasaan

bahan-bahan pelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan siswa. Pengembangan imajinasi dan penghayatan dilakukan siswa dengan memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati.”. Edgar Dale dalam Komalasari (2011:80) mengemukakan bahwa pengalaman langsung diperlukan untuk membantu siswa belajar memahami, mengingat, dan menerapkan berbagai simbol abstrak.

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka penulis dalam penelitian ini mengkaji masalah dengan judul: PENGARUH PENGGUNAAN

MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING TERHADAP

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PSIKOMOTOR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MERENCANAKAN PERJALANAN BISNIS (Studi


(17)

Dwi Muliasari, 2014

Berdasarkan pemaparan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasi permasalahan-permasalahan berikut :

1. Hasil belajar psikomotor siswa yang kurang maksimal dengan pembelajaran yang menggunakan pembelajaran group investigation.

2. Model pembelajaran Role Playing dapat mempengaruhi hasil belajar psikomotor siswa.

3. Hasil belajar psikomotor siswa dengan model pembelajaran Role Playing diterapkan akan lebih tinggi dibandingkan dengan pembelajaran group

investigation.

Berdasarkan identifikasi masalah dan gambaran permasalahan yang dipaparkan dalam latar belakang masalah, maka dalam penelitian ini diambil beberapa rumusan masalah sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh model pembelajaran Role Playing terhadap peningkatan hasil belajar psikomotor siswa pada kompetensi dasar Merencanakan Perjalanan Bisnis?

2. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar psikomotor siswa antara kelas yang diberikan model pembelajaran Role Playing dengan kelas yang tidak diberikan Role Playing?

1.3 Tujuan Penelitian

Dalam setiap penelitian pasti memiliki tujuan-tujuan yang akan dicapai, berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian, maka tujuan yang penulis rumuskan ialah:


(18)

Dwi Muliasari, 2014

Playing terhadap peningkatan hasil belajar psikomotor siswa pada

kompetensi dasar Merencanakan Perjalanan Bisnis.

2. Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar psikomotor siswa antara kelas yang diberikan model pembelajaran Role Playing dengan kelas yang tidak diberikan Role Playing.

1.4 Manfaat Penelitian

1. Peneliti

Menjadi sumber informasi keilmuan yang mengkaji disiplin ilmu mengenai model pembelajaran Role Playing. Selain itu dapat menjadi peluang kepada peneliti lain, untuk melakukan penelitian yang lebih mendalam.

2. Lembaga FPEB-Pend. Man. Perkantoran

Menjadikan hasil penelitian ini sebagai indikator untuk memilih penggunaan model pembelajaran yang diterapkan.

3. Guru

Dengan mengetahui manfaat dan kelebihan dari model pembelajaran Role

Playing menjadikan hasil penelitian ini sebagai indikator peningkatan

hasil belajar psikomotor siswa dengan memanfaatkan dan menerapkan model pembelajaran Role Playing.


(19)

Dwi Muliasari, 2014

langsung mengenai kompetensi dasar yang diberikan dan hendaknya dapat menigkatkan hasil belajar psikomotor siswa.


(20)

BAB III

DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek penelitian

Penelitian ini mengenai pengaruh penggunaan model pembelajaran Role

Playing terhadap peningkatan hasil belajar psikomotor siswa dibandingan dengan

model pembelajaran Group Investigation di SMK Pasundan 1 Kota Bandung. Dimana yang menjadi objek penelitian yaitu siswa kelas XII pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan 1 Kota Bandung.

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian memberikan pedoman mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan dalam penelitian untuk memecahkan masalah yang diteliti karena metode penelitian berkaitan dengan prosedur dan teknik yang harus dilakukan dalam suatu penelitian, Sugiyono (2008:2) mengemukakan bahwa “metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan

tujuan dan kegunaan tertentu”. Penelitian ini menggunakan metode Quasi experimental dengan Nonequivalent control group design (rancangan tes awal-tes

akhir kelompok eksperimen dan kontrol yang sampelnya tidak diambil secara acak). Sugiyono (2010:114) menjelaskan Quasi experimental bahwa:

“Bentuk desain eksperimen ini merupakan pengembangan dari true

experimental design, yang sulit dilaksanakan. Desain ini mempunyai

kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Walaupun demikian desain ini lebih baik dari

pre-experimental design. Quasi-pre-experimental design, digunakan karena pada

kenyataannya sulit mendapatkan kelompok kontrol yang digunakan untuk penelitian”.


(21)

Adapun desain penelitian menggunakan Nonequivalent control group dalam desain ini terdapat satu kelompok. Selanjutnya dari satu kelompok tersebut yang setengah diberi perlakuan model pembelajaran Role Playing dan yang setengah lagi tidak. O1 dan O3 merupakan hasil belajar psikomotor siswa sebelum

ada perlakuan Role Playing. O2 adalah hasil belajar psikomotor siswa setelah

diberi perlakuan selama kurang lebih satu bulan. O4 adalah hasil belajar

psikomotor siswa yang tidak diberi model pembelajaran Role Playing. Pengaruh model pembelajaran Role Playing terhadap hasil belajar psikomotor siswa adalah (O2-O1)-(O4-O3).

Gambar 3.1

Desain Penelitian Nonequivalent Control Group

Keterangan :

O = Kelompok sampel.

X = Model pembelajaran Role Playing.

O1 dan O3 = Hasil belajar psikomotor siswa sebelum ada perlakuan.

O2 = Hasil belajar psikomotor siswa setelah diberikan Role Playing.

O4 = Hasil belajar psikomotor siswa yang tidak diberikan Role Playing.

3.3 Sumber Data

Sumber data penelitian yang digunakan adalah sumber-sumber data yang diperlukan untuk penelitian tersebut diperoleh baik secara berhubungan langsung dengan objek penelitian maupun secara tidak langsung. Untuk menjaga kevalidan


(22)

dari data yang diperoleh oleh karena itu penulis menggunakan sumber data yang meliputi :

1. Data Pimer

Sumber data primer merupakan sumber data dimana data tersebut diperoleh secara langsung dari lapangan melalui tes praktek, observasi awal penelitian, dokumen sekolah.

2. Data Sekunder

Sumber sekunder dalam penelitian ini diambil dari sumber-sumber lain, yakni buku-buku yang menunjang, karya ilmiah, maupun dokumen yang memiliki keterkaitan dengan penelitian ini.

3.4 Skenario Pembelajaran

Dalam penelitian eksperimen terdapat langkah-langkah model pembelajaran Role Playing (kelas eksperimen) dan model pembelajaran Group Investigation (kelas kontrol) adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1

Skenario Pembelajaran

Model Pembelajaran Role Playing Model Pembelajaran Group Investigation

1. Tahap Persiapan

a) Guru membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) b) Guru menyiapkan materi yang

akan dibahas

c) Menyiapkan daftar periksa untuk

pretest dan posttest

1. Tahap Persiapan

a) Guru membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

b) Guru menyiapkan materi yang akan dibahas

c) Menyiapkan daftar periksa untuk pretest dan posttest


(23)

2. Pelaksanaan A. Pendahuluan

a) Guru mengkondisikan kelas dan memeriksa kehadiran

b) Apersepsi: guru mengulas tentang materi pelajaran sebelumnya

c) Motivasi :

- Guru memberikan pretest kepada siswa

- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

- Guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran

Role Playing

- Guru meminta siswa membentuk 4 kelompok untuk Role Playing

2. Pelaksanaan A. Pendahuluan

a) Guru mengkondisikan kelas dan memeriksa kehadiran b) Apersepsi: guru mengulas

tentang materi pelajaran sebelumnya

c) Motivasi :

- Guru memberikan pretes kepada siswa

- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai kepada siswa

- Guru meminta siswa membentuk 4 kelompok untuk melaksanakan

Group Investigation

B. Kegiatan Inti

a) Guru mengemukakan masalah mengenai cara membuat dokumen untuk perjalanan bisnis luar negeri

b) Guru membuat kertas untuk mengkocok materi yang akan diperankan oleh kelompok siswa, dan dilakukan pengocokan c) Guru menyusun tahap-tahap

bermain peran. Memberikan gambaran dialog dan siswa harus

B. Kegiatan inti

a) Guru mengemukakan masalah mengenai cara membuat dokumen untuk perjalanan bisnis luar negeri

b) Guru mengkocok materi yang harus dibahas oleh setiap kelompok

c) Merencanakan kerjasama, siswa dan guru merancanakan prosedur belajar khusus, tugas


(24)

mengembangkan dialog yang telah guru berikan

d) Guru menyiapkan lembar pengamatan, pengamatan dilakukan oleh siswa yang tidak bermain peran

e) Pemeranan, hal ini dilakukan oleh siswa yang sudah mendapatkan giliran tampil

dan tujuan umum yang konsisten

d) Implementasi, para siswa melaksanakan rencana yang telah dirumuskan diatas e) Analisis dan sintesis, para

siswa menganalisis dan menyintesis berbagai informasi dari tahap implementasi

f) Penyajian hasil akhir, semua kelompok menyajiakan suatu presentasi yang menarik dari berbagai topik yang telah dipelajari agar semua siswa dalam kelas saling terlibat dan mencapai suatu perspektif yang luas mengenai topik tersebut.

3. Kegiatan penutup

a) Diskusi dan evaluasi,

mendiskusikan masalah-masalah serta pertanyaan yang muncul dari siswa

b) Pengambilan keputusan yang telah dilakukan

c) Guru menutup pembelajaran dan menginformasikan kepada siswa tentang kelompok yang akan tampil dipertemuan selanjutnya

4. Kegiatan penutup

a) Guru membuat kesimpulan bersama siswa mengenai materi pembelajaran yang dipelajari

b) Guru memberikan posttest secara perorangan


(25)

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Instrumen untuk tes psikomotor dapat berupa 1) tes tertulis (paper and pencil test), 2) tes identifikasi, 3) tes simulasi, 4) tes contoh kerja (work sample). Daftar cek mudah digunakan untuk menilai tes psikomotor dimana guru/ pengamat tinggal memberi tanda cek (“) pada kompetensi yang muncul.(Asep Jihad, 2013:83)

Pada penelitian ini peneliti menggunkan daftar cek mengenai persiapan dokumen perjalanan bisnis luar negeri sebagai instrumen penelitian. Penyususnan butir soal daftar cek berisi seperangkat butir soal yang mencerminkan rangkaian tindakan/ perbuatan yang harus ditampilkan oleh peserta ujian, yang merupakan indikator-indikator dari keterampilan yang akan diukur. Oleh karena itu dalam menyusun daftar cek hendaknya: 1) carilah indikator-indikator penguasaan keterampilan yang diujikan 2) susunlah indikator-indikator tersebut sesuai dngan urutan penampilannya. Kemudian dilakukan pengamatan terhadap subjek yang dinilai untuk melihat pemunculan indikator-indikator yang dimaksud. Jika

indikator tersebut muncul maka beri tanda “v” (cek) pada kolom “ya” jika tidak muncul beri tanda “v” (cek) pada kolom “tidak”. (Asep Jihad, 2013:174)

Daftar cek yang dipersiapkan sebanyak 20 butir soal daftar cek. Kemudian nantinya akan diujicobakan untuk dianalisis. Intrumen penelitian perlu dianalisis. Berikut langkah-langkah menganalisis instrument :


(26)

3.5.1 Uji Validitas dan Reabilitas Instrumen

Untuk memperoleh kesahihan dan keajegan dari tiap butir soal daftar cek, perlu dilakukannya uji coba daftar cek. Dari uji coba tersebut diharapkan dapat diketahui validitas dan reliabilitas instrumen tersebut. Sebelum instrumen digunakan dilakukan uji coba terlebih dahulu kepada 40 orang siwa pada kelas XII AP1 di SMK Pasundan 1 Kota Bandung, yang tidak diikutkan dalam penelitian yang sebenarnya.

Data dianalisis menggunakan perangkat lunak Statistikal Product and Service

Solution (SPSS) for windows versi 17 yaitu menggunakan reliability scale. Pada

uji validitas dan reliabilitas, daftar cek persiapan dokumen perjalanan bisnis luar negri, terdiri dari empat tahap yaitu membuat paspor, membuat visa, membuat yellow card, dan membuat fiskal. Jumlah butir soal daftar cek terdiri dari 5 butir soal membuat paspor, 5 butir soal membuat visa, 5 butir soal membuat yellow card dan 5 butir soal membuat fiskal. Kemudian butir soal daftar cek diujikan terhadap 40 orang sampel lain selain kelompok sampel penelitian. Setelah semua daftar cek diujicobakan data yang di dapat dari uji coba tersebut akan diproses menggunakan SPSS 17,0.


(27)

3.6 Alur Penelitian

Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian tertuang dalam alur penelitian. Adapun langkah-langkah penelitian terdapat pada gambar 3.2

Analisis Standar Isi Materi Merencanakan Perjalanan Bisnis

Analisis Literatur Model Role Playing

Perumusan Masalah

Pembuatan Instrumen Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) Uji Validitas dan

Uji Coba

Tes Awal

Kelas Eksperimen

“Model Pembelajaran Role Playing

Kelas Kontrol

“Model Pembelajaran Group Investigation

Tahap Persiapan

Tes Akhir

Analisis Data

Temuan Dan Pembahasan

Kesimpulan

Tahap Pengolahan Data

dan Pelaporan Tahap Pelaksana

an

Gambar 3.2 Alur Penelitian


(28)

3.7 Teknik Analisis Data

Teknik pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan penghitungan komputasi program SPSS (Statistikal Product and Service Solution) versi 17.0 for

windows karena program ini ditujukan kepada pengguna statistik yang tidak ingin

direpotkan dengan perhitungan manual statistik yang melelahkan, namun tetap ingin memperoleh output statistik yang akurat dan dapat dimengerti (Singgih 2010:vi). Adapun langkah pengolahan tersebut yaitu:

1. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui variabel yang akan dianalisis atau data yang diperoleh berdistribusi normal. Peneliti menggunakan teknik analisis dengan menggunakan Kolomogrov Smirnov Z untuk mengetahui normalitas data. Kondisi data berdistribusi normal menjadi syarat untuk menguji hipotesis menggunakan statistik parametrik. Apabila data tidak berdistribusi normal maka disarankan pengolahan data menggunakan statistik non parametrik.

2. Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah beberapa varian populasi adalah sama atau tidak. Uji ini dilakukan sebagai prasyarat dalam analisis Independent sample t-test . Asumsi yang mendasari dalam analisis varian. Sebagai kriteria pengujian, jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama. Buka file data, menu analize, compare means, one way anova, pilih option dan klik Homogeneity of variance test.

3. Analisis pertama menggunakan statistik parametrik sub menu, Paired sample


(29)

perlakuan yang berbeda. yaitu tes awal dan tes akhir kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Buka file uji_t_paired, menu analize, compare-means,

paired-samples T test.

4. Analisis kedua menggunakan statistik parametrik sub menu, Independent

sample t-test untuk menguji perbedaan hasil tes awal dan akhir kelompok

eksperimen dan kelompok kontrol, apakah terdapat perbedaan atau tidak. Buka file uji independent_sample_t_test, menu analize, compare-means,


(30)

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data yang telah peneliti lakukan, maka dalam penelitian ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa :

1. Terdapat pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran Role Playing terhadap hasil belajar psikomotor siswa pada kelas XII AP 3 SMK Pasundan 1 Kota Bandung.

2. Terdapat perbedaan hasil belajar psikomotor antara yang diberikan model pembelajaran Role Playing dengan siswa yang diberikan model pembelajaran

group investigation. Siswa yang diberikan model pembelajaran role playing

memiliki nilai rata-rata kelas lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diberikan model pembelajaran group investigation.

5.2 Rekomendasi

Setelah mengetahui hasil penelitian yang telah diperoleh selanjutnya peneliti mengajukan beberapa rekomendasi sebagai berikut :

1. Agar guru tetap mempertahankan menggunakan model pembelajaran role

playing khususnya pada kompetensi dasar merencanakan perjalanan bisnis.

2. Agar guru menggunakan model pembelajaran yang tepat pada setiap kompetensi dasar dan tidak terpaku pada satu model pembelajaran.

3. Agar guru lebih banyak lagi menguasi berbagai macam model pembelajaran agar siswa tidak jenuh dengan model pembelajaran yang itu-itu saja.


(31)

Dwi Muliasari, 2014

Angkowo, R., dan A. Kosasih. (2007). Optimalisasi Media Pembelajaran. Jakarta: Grasindo.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Aqib, Zainal. (2013). Model-Model, Media, dan Strategi Pembelajaran

Kontekstual (Inovatif). Bandung: CV Yrama Widya.

C. Asri Budiningsih. (2004). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta :Rineka Cipta.

Djumingin, Sulastriningsih. (2011). Strategi dan Aplikasi Model Pembelajaran Inovatif Bahasa dan Sastra. Makassar: Badan Penerbit

UNM

Dimyati, dan Mujiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Fannie Shaftel and George shaftel. Role Playing for Social Value:

Decision-Making in the Social Studies ( Englewood Cliffs, N.J.:Pretice-hall, Inc.,

1967).

H. Baharuddin. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hamalik, Oemar. (2009). Proses belajar Mengajar. Bandung: PT Bumi Aksara. Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Stia.

Hanafian, dan Cucu Suhana. (2009). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Refika Aditama.

Hasibuan, dan Mujiono. (1986). Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Rosdakarya

Jihad, Asep. Haris, Abdul. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Joyce Bruce and marsha Weil, models of teaching ( Englewood Cliffs, N.J.:Pretice-hall, Inc., 1980).

Komalasari, Kokom. (2010). Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung: Refika Aditama.


(32)

Dwi Muliasari, 2014

dan jalur dalam penelitian. Bandung: CV Pustaka Setia.

Muhidin, Sambas Ali. (2006). Statistika 2 Pengantar Untuk Penelitian. Bandung: Karya Andika Utama.

Muhidin, Sambas Ali. (2010). Statistika 2. Bandung: Karya Adhika Utama. Nasution,S. (2000). Didaktik Azas-azas Mengajar. Bandung: Jemmars

Sagala, Syaiful. (2008). Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga

Kependidikan. Bandung: Alfabeta.

Santoso, Singgih. (2010). Mastering SPSS 18. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudijono, Anas. (2012). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Sudjana, Nana dan Ibrahim. (2009). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sutrisno. (2007). Mengatur Perjalanan Dinas Pimpinan. Bandung: Ghalia Indonesia Printing.

Winkel, W.S. (1991). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: Grasindo.

Sumber Internet

Ariyanti, Rika Evalia. 2010. Penerapan role playing untuk meningkatkan pemahaman teks cerita rakyat pada pembelajaran bahasa indonesia siswa kelas V SDN Tegalweru Kabupaten Malang.

Penelitian diterbitkan (Online). Tersedia: Malang:Universitas Negeri Malang, http://library.um.ac.id/ptk/index.php?mod=detail&id=42665.. Santoso, Ras Budi Eko. 2011. Model Pembelajaran Role Playing, (Online).

Tersedia: http:// ras-eko.blogspot.com/2011/05/model-pembelajaran-role-playing.html,


(33)

Dwi Muliasari, 2014


(34)

Kompetensi Dasar/Sub Kompetensi

Indikator Materi Pokok Pengalaman

Belajar

Alokasi Waktu

Sumber Belajar Penilaian Tatap Muka

(Teori) Praktik di Sekolah Praktik di DU/DI 1. Merencana- kan Perjalanan Bisnis

 Tujuan dari perjalanan dalan negeri dan luar negeri, persiapan biaya keperluan-keperluan pertemuan dan perjalanan-perjalanan yang lebih diutamakan telah dikonfirmasikan

 Pokok dari hubungan dab nama yang perlu dihubungi telah ditetapkan dan disusun untuk pertemuan-pertemuan yang telah dibuat dan

dikonfirmasikan sesuai dengan rencana yang telah diuraikan.

 Rencana perjalanan harus telah dipersiapkan dengan perjanjian-perjanjian waktu

keberangkatan dan waktu tiba, akomodasi dan perincian lainnya sesuai dengan tujuan

perjalanan.

 Dokumen-dokumen dan faktor pendukung untuk pertemuan-pertemuan Pengetahuan:  Penyiapan dokumen perjalanan bisnis  Persiapan perjalanan bisnis keluar negeri  Penyiapan transportasi, akomodasi dan keuangan Sikap:  Teliti  Cermat  Disiplin  Bertanggung Jawab Keterampilan:  Menyiapkan dokumen perjalanan bisnis  Menyiapkan dokumen perjalanan bisnis luar negeri  Membuat rencana perjalanan bisnis  Mengetahui dokumen perjalanan bisnis  Mengetahui cara membuat dokumen untuk perjalanan bisnis keluar neger  Mengetahui macam-macam trabsportasi, akomodasi, dan keuangan  Merencanakan perjalanan bisnis dengan teliti, cermat, disiplin, dan bertanggung jawab  Mempersiapkan dokumen perjalanan bisnis  Membuat jadwal perjalanan  Apersepsi

 Tes lisan

 Tes tulisan

 Penugasan

 Praktik

18 Jam 4 Jam 6 Jam  Buku

kesekertarisa n oleh Dra. Erni Hariwigati dkk., Angkasa, Bandung  Penuntun Praktis Sekretaris Pribadi oleh Budiman Asmara, Balai Pustaka  Kesekretari- san dan Administrasi Kantor WJS Poerwadar- minta  Penuntun Praktis Sekretaris Pribadi oleh Budiman Asmara, Balai Pustaka


(35)

dipersiapkan, sesuai dengan keperluan-keperluan untuk pertemuan, kebutuhan-kebutuhan perjalanan, jaminan kesehatan dan kebutuhan keamanan untuk para pejalan.

 Rencana perjalanan dan dokumen-dokumen pertemuan yang telah ditujukan untuk para pejalan dengan waktu yang tepat

2. Mengatur Perjalanan Bisnis

 Pemesanan-pemesanan dibuat sesuai dengan ketentuan-ketentuan dan prosedur untuk

perjalanan bisnis.

 Dokumen-dokumen perjalanan telah di identifikasi dan telah disusun sesuai dengan rencana perjalanan dan kebutuhan perorangan.

 Penyusunan perjalan telah dipersiapkan dan telah dikirim kepada pejalan dengan tepat waktu.

 Alternatif penyusunan telah dirundingkan dan dikonfirmasi dalam respon untuk perubahan kebutuhan-kebutuhan. Pengetahuan: Penyusunan jadwal perjalanan Sikap: Teliti Cermat Disiplin  Bertanggung Jawab Keterampilan: Membuat jadwal perjalanan bisnis  Memahami jadwal perjalanan  Mengetahui jadwal perjalanan dinas dengan teliti, cermat, disiplin, dan bertanggung jawab  Menyusun jadwal perjalanan bisnis

18 Jam 4 Jam 6 Jam  Buku

kesekretarisa n oleh Dra. Erni Hariwigati dkk., Angkasa, Bandung  Kesekretari-san dan Administrasi Kantor WJS Poerwadar- minta


(36)

sesuai dengan keperluan-keperluan organisasi. 3. Membuat Laporan Perjalanan Bisnis

 Cara-cara pembayaran telah diperiksa dan dikonfirmasikan

 Pengaturan pembayaran secara kredit dibuat sesuai dengan kebijakan dan prosedur organisasi.

Pengetahuan:  Materi laporan

perjalanan dinas

 Teknik penulisan laporan Sikap :  Teliti  Cermat  Disiplin  Bertanggung Jawab Keterampilan : Membuat laporan perjalanan dinas  Mengetahui laporan perjalanan bisnis  Menjelaskan teknik penulisan laporan  Membuat laporan perjalanan bisnis dengan teliti, cermat, dispilin dan bertanggung jawab  Menyusun laporan perjalanan bisnis

14 jam 4 jam 6 jam  Akuntasi

untuk SMTA oleh Soemarso SR, PT Salemba Empat

 Surat Bisnis Modern, Drs. Thomas Wiyasa Bratawijaya, Pustaka Binaman Pressisindos


(37)

Lembar Kerja Persiapan Dokumen Luar Negeri

Lakukan langkah – langkah membuat dokumen-dokumen luar negeri?

Aspek-aspek keterampilan membuat membuat dokumen-dokumen luar negeri untuk perjalanan bisnis

1- Membuat Paspor

a. Datang ke kantor imigrasi

b. Mendaftar dan menyerahkan dokumen yang menjadi persyaratan c. Melakukan wawancara

d. Melakukan foto dan sidik jari dan ttd

e. Menunggu sekitar 1 minggu untuk mengambil paspor 2- Membuat Visa

a. Mendaftar online

b. Mengisi daftar wawancara

c. Datang ke kedubes berdasarkan jadwal yang telah disepakati d. Menyerahkan dokumen dan melakukan wawancara

e. Mendapatkan visa 3- Membuat Yellow Card

a. Datang ke rumah sakit yang memiliki lisensi WHO b. Mendaftar

c. Melakukan wawancara

d. Periksa kesehatan dan vaksinasi e. Mendapatkan yellow card 4- Membuat Fiskal

a. Datang ke Direktorat Jendral Pajak

b. Mendaftar dan menyerahkan dokumen yang menjadi persyaratan c. Input data oleh petugas

d. Membayar biaya fiskal


(38)

DAFTAR PERIKSA (CHECK LIST)

Berilah centang (v) di bawah kata “ya” bila aspek keterampilan yang dinyatakan itu muncul dan benar, dan berilah centang (v) dibawah kata “tidak” bila aspek keterampilan itu muncul tetapi tidak benar atau aspek itu tidak muncul sama sekali.

Kata “ya” diberi skor 1 dan kata tidak diberi skor 0.

No Aspek Keterampilan Dilakukan

Tidak Ya Membuat Paspor

1. Datang ke kantor imigrasi

2. Mendaftar dan menyerahkan dokumen yang menjadi persyaratan

3. Melakukan wawancara

4. Melakukan foto dan sidik jari dan ttd

5. Menunggu sekitar 1 minggu untuk mengambil paspor

Membuat Visa

6. Mendaftar online

7. Mengisi daftar wawancara

8. Datang ke kedubes berdasarkan jadwal yang telah disepakati

9. Menyerahkan dokumen dan melakukan wawancara 10. Mendapatkan visa

Membuat Yellow Card

11. Datang ke rumah sakit yang memiliki lisensi WHO 12. Mendaftar

13. Melakukan wawancara

14. Periksa kesehatan dan vaksinasi 15. Mendapatkan yellow card

Membuat Fiskal

16. Datang ke Direktorat Jendral Pajak

17. Mendaftar dan menyerahkan dokumen yang menjadi persyaratan

18. Input data oleh petugas 19. Membayar biaya fiskal

20. Datang ke petugas UPFLN dan mendapatkan stiker bebas fiskal

Jumlah Skor

Penilaian : 20 x 10 = 2000 = 100 20


(39)

No Nama Pretest Posttest

1 Ade Risma Suhendar 35 85

2 Angelina Septriliani 30 85

3 Arien Lilintari 30 75

4 Azkiyyah Nur Syifa 35 90

5 Cinta Ardianty 45 85

6 Desi Handayani 35 95

7 Desi Kartini 40 90

8 Desi Yulianti 35 80

9 Dina Mutiara 30 75

10 Dini Rahmawati 35 95

11 Dita Apryanti 35 85

12 Dwi Rahmawati Febriani 40 85

13 Fitri Febrianti 30 80

14 Gea Anisa Julia 35 85

15 Ghinna Nailil Azizah 35 80

16 Gita Sonia 35 75

17 Hilda Rahmah 40 75

18 Irana Reza Nur Azizah 30 90 19 Kristina Hana Sopiani 35 85

20 Lince Anggraeni 30 75

21 Meliani 30 85

22 Nadia Rahmayani 35 75

23 Nezza Nurmayanti 45 80

24 Nhazmy Cucu Taher Alkaff 20 80

25 Novia Putri Utami 30 80

26 Rani Andiani 30 75

27 Rika Fitriani 40 90

28 Rima Rahmawati 35 95

29 Sanjivani Ezaputri 30 75

30 Santi Nuryanti 25 75

31 Selvi Camelia Anggraeni 25 75 32 Shita Oktavia Ekaparani 30 80

33 Silva Intan Jayanti 40 75

34 Siti Wahyuni Dewi 35 90

35 Syifa Khoirinisa 30 100

36 Tantri Prameswari 30 80

37 Ulfa Rahma Rizaldi 30 80

38 Wini Nursalina 35 75

39 Yulan Anggrianti 40 80


(40)

No Nama Pretest Posttest

1 Asti Anggraini H 55 75

2 Ayu Paula S 30 65

3 Desi Puspita D 35 60

4 Dinni Asyiyah B 30 60

5 Eka Dian Sasih 40 60

6 Eka Susilawati 30 65

7 Elsa Regiyanti 45 65

8 Fita Miliah A 40 65

9 Heri Dian O 40 70

10 Hilmi Hunaya 35 70

11 Intan Mega Utamu I 35 65

12 Intan Permata Sari 25 60

13 Ira Andiani 45 65

14 Isma 50 70

15 Kartika Ningtyas 55 75

16 Karyani Agustiani 50 75

17 Kiki Patmawati 25 50

18 Kristina Angugrahwati 45 70

19 Lani Dwi Septiani 35 75

20 Lina Karlina 30 75

21 Luthfi Faridah 45 75

22 Mia Desi Deria 35 65

23 Mia Yunia 40 60

24 Nasratul Hasnah 40 75

25 Neneng Rosdiani 55 75

26 Nita Yunita Rusman 30 60

27 Prilia Yulia Apriani 35 60

28 Putri Ratnasari 50 70

29 Ratna Sekar Anggraeni 30 65

30 Reni Mulyani 30 65

31 Ria Irianti 40 60

32 Riska Damayanti 35 65

33 Risna Dewi Apriliani 45 70

34 Shely Nurcahyawaty 30 60

35 Shendy Bertha Dheylanis 45 65

36 Sintia 45 70

37 Sri Rini Anggraeni 40 65

38 Sumiati 35 55

39 Wahyuni Nur Ciptasari 55 65


(41)

DOKUMENTASI

Siswa Melakukan Pementasan Bermain Peran Membuat Paspor


(42)

Siswa Melakukan Penyajian materi Merencanakan Perjalanan Bisnsis

Siswa Melakukan Tanya Jawab Siswa dan guru Mengambil keputusan tentang materi yang di tampilkan


(43)

Melakukan Prakterk Mempersiapkan Dokumen Perjalanan Bisnis Luar Negeri Sekaligus Posttest


(44)

(45)

(46)

(47)

(48)

(49)

NORES NO ITEM SOAL SKOR

TOTAL NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 17 85

2 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 17 85

3 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 15 75

4 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 18 90

5 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 17 85

6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 19 95

7 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 18 90

8 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 16 80

9 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 15 75

10 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19 95

11 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 17 85

12 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 17 85

13 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 16 80

14 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 17 85

15 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 16 80

16 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 15 75

17 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 15 75

18 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18 90

19 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 17 85

20 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 15 75

21 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 17 85

22 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 15 75

23 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 16 80

24 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 16 80


(50)

26 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 15 75

27 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18 90

28 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19 95

29 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 15 75

30 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 15 75

31 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 15 75

32 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 16 80

33 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 15 75

34 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 18 90

35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

36 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 16 80

37 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 16 80

38 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 15 75

39 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 16 80


(51)

NORES NO ITEM SOAL SKOR

TOTAL NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 15 75

2 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 13 65

3 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 12 60

4 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 12 60

5 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 12 60

6 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 13 65

7 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 13 65

8 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 13 65

9 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 14 70

10 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 14 70

11 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 13 65

12 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 12 60

13 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 13 65

14 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 14 70

15 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 15 75

16 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 15 75

17 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 10 50

18 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 14 70

19 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 15 75

20 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 15 75

21 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 15 75

22 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 13 65

23 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 12 60

24 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 15 75


(52)

26 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 12 60

27 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 12 60

28 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 14 70

29 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 13 65

30 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 13 65

31 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 12 60

32 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 13 65

33 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 14 70

34 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 12 60

35 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 13 65

36 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 14 70

37 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 13 65

38 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 11 55

39 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 13 65


(53)

NORES NO ITEM SOAL SKOR

TOTAL NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 7 35

2 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 6 30

3 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 6 30

4 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

5 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 9 45

6 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 7 35

7 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 8 40

8 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 7 35

9 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 6 30

10 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

11 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 7 35

12 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 8 40

13 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 6 30

14 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

15 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

16 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

17 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 8 40

18 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 6 30

19 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 7 35

20 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 6 30

21 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 6 30

22 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 7 35

23 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 9 45

24 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 20


(54)

26 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 6 30

27 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 8 40

28 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 7 35

29 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 6 30

30 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 5 25

31 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 5 25

32 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 6 30

33 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 8 40

34 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 7 35

35 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 6 30

36 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 6 30

37 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 6 30

38 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 7 35

39 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 8 40


(55)

NORES NO ITEM SOAL SKOR

TOTAL NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 11 55

2 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 6 30

3 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 7 35

4 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 6 30

5 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 8 40

6 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 6 30

7 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 9 45

8 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 8 40

9 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 8 40

10 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 7 35

11 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 7 35

12 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 5 25

13 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 9 45

14 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 10 50

15 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 11 55

16 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 10 50

17 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 5 25

18 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 9 45

19 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 7 35

20 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 6 30

21 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 9 45

22 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 7 35

23 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 8 40

24 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 8 40

25 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 11 55


(56)

26 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 6 30

27 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 7 35

28 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 10 50

29 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 6 30

30 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 6 30

31 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 8 40

32 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 7 35

33 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 9 45

34 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 6 30

35 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 9 45

36 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 9 45

37 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 8 40

38 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 7 35

39 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 11 55


(57)

NORES NO ITEM SOAL SKOR

TOTAL NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 11 55

2 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 7 35

3 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16 80

4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 19 95

5 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 11 55

6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 19 80

7 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 11 55

8 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 7 35

9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

10 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 7 35

11 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 15 75

12 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 14 70

13 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 16 80

14 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 4 20

15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

17 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 6 30

18 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 18 90

19 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 15 75

20 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 12 60

21 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 4 20

22 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 17 85

23 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 17 85

24 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 18 90


(58)

26 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 16 80

27 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

28 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 17 85

29 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 13 65

30 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 10 50

31 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 15 75

32 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 7 35

33 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 13 65

34 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 13 65

35 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 15 75

36 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 15 75

37 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 7 35

38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 100

39 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 12 60


(59)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 40 100.0

Excludeda 0 .0

Total 40 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

.847 20

Item-Total Statistics Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

DP1 12.92 20.020 .569 .834

DP2 12.95 21.279 .250 .848

DP3 12.92 20.892 .352 .844

DP4 12.95 19.638 .651 .831

DP5 12.90 20.246 .528 .836

DP6 12.97 20.999 .309 .846

DP7 13.00 20.718 .368 .843

DP8 12.95 19.638 .651 .831

DP9 12.87 21.189 .302 .846

DP10 12.95 21.279 .250 .848

DP11 12.95 20.767 .372 .843

DP12 12.87 21.394 .250 .848

DP13 12.90 20.862 .371 .843

DP14 13.05 20.767 .347 .844

DP15 12.92 20.481 .453 .839

DP16 12.97 19.563 .656 .830

DP17 13.05 20.921 .312 .846

QB18 12.92 20.020 .569 .834


(60)

Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted

DP1 12.92 20.020 .569 .834

DP2 12.95 21.279 .250 .848

DP3 12.92 20.892 .352 .844

DP4 12.95 19.638 .651 .831

DP5 12.90 20.246 .528 .836

DP6 12.97 20.999 .309 .846

DP7 13.00 20.718 .368 .843

DP8 12.95 19.638 .651 .831

DP9 12.87 21.189 .302 .846

DP10 12.95 21.279 .250 .848

DP11 12.95 20.767 .372 .843

DP12 12.87 21.394 .250 .848

DP13 12.90 20.862 .371 .843

DP14 13.05 20.767 .347 .844

DP15 12.92 20.481 .453 .839

DP16 12.97 19.563 .656 .830

DP17 13.05 20.921 .312 .846

QB18 12.92 20.020 .569 .834

DP19 12.90 20.400 .488 .838

DP20 12.92 20.122 .543 .836

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

pretest posttest pretest_ktrl posttest_ktrl

N 40 40 40 40

Normal Parametersa,,b Mean 33.50 82.50 39.75 66.00

Std. Deviation 5.213 6.887 8.840 6.222

Most Extreme Differences Absolute .199 .192 .154 .189

Positive .199 .192 .154 .189

Negative -.176 -.138 -.099 -.136

Kolmogorov-Smirnov Z 1.259 1.212 .977 1.194

Asymp. Sig. (2-tailed) .084 .106 .295 .115

a. Test distribution is Normal.


(61)

selisih_pre_post

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.049 1 78 .826

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean

Pair 1 pretest 33.50 40 5.213 .824

posttest 82.50 40 6.887 1.089

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.

Pair 1 pretest & posttest 40 .196 .225

Paired Samples Test Paired Differences

t df Sig. (2-tailed) Mean

Std. Deviation

Std. Error Mean

95% Confidence Interval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 pretest - posttest

-49.000 7.779 1.230 -51.488 -46.512 -39.838 39 .000

Group Statistics

kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

selisih_pre_post eksperimen 40 26.25 7.824 1.237


(62)

Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

95% Confidence Interval of the

Difference

F Sig. t df

Sig. (2-tailed)

Mean Difference

Std. Error

Difference Lower Upper

selisih_pr e_post

Equal variances

assumed

.049 .826 -13.041 78 .000 -22.750 1.744 -26.223 -19.277

Equal variances not

assumed


(63)

NAMA SEKOLAH : SMK Pasundan 1 Kota Bandung MATA PELAJARAN : Kompetensi Kejuruan

KOMPETENSI KEAHLIAN : Administrasi Perkantoran

KELAS/SEMESTER : XII AP/6

PERTEMUAN KE : 1

ALOKASI WAKTU : 2 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan KOMPETENSI DASAR : Merencanakan Perjalanan Bisnis

A. Indikator

1. Tujuan dari perjalanan dalam negeri dan luar negeri, persiapan biaya keperluan-keperluan pertemuan dan perjalanan-perjalanan yang lebih diutamakan telah dikonfirmasikan

2. Dokumen-dokumen dan faktor pendukung untuk pertemuan-pertemuan telah dipersiapkan

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran diharapkan siswa dapat : 1. Memahami tujuan dari perjalanan bisnis dalam negeri dan luar negeri 2. Mempraktekan tatacara membuat dokumen-dokumen untuk perjalanan dinas

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian perjalanan bisnis

Adalah perjalanan ke suatu tempat kerja yang berbeda yang ditentukan oleh perusahaan. Perjalanan bisnis dilaksanakan oleh pimpinan berkaitan dengan tugas pekerjaan untuk jangka waktu tertentu.

2. Macam-macam perjalanan bisnis a. Perjalanan bisnis dalam negeri

- Perjalanan bisnis antarkota dalam satu provinsi - Perjalanan bisnis antarprovinsi

b. Perjalanan bisnis luar negeri atau negara 3. Pengertian dokumen


(64)

sebuah dokumen adalah tulisan yang memuat informasi. 4. Dokumen perjalanan bisnis

a. Passport b. Visa c. Asuransi

d. Dokumen kesehatan e. Rencana perjalanan f. Jadwal perjalanan g. Peta

h. Petunjuk akomodasi i. Voucher perjalanan j. Jadwal bisnis k. Agenda pertemuan

l. Daftar nama yang akan dihubungi, dan m. Surat perintah perjalanan dinas (surat tugas) 5. Persiapan perjalanan dinas luar negeri

a. Paspor b. Visa

c. Yellow Card d. Fiskal

D. Strategi Pembelajaran

- Role Playing

E. Kegiatan Belajar

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a 2. Membaca Al-Qur’an bersama-sama

3. Guru mengecek kehadiran siswa 4. Melaksanakan pretest

5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai mengenai merencanakan perjalanan


(65)

memberikan kata kunci dan memberikan contoh mengenai perjalanan bisnis.

3. Setelah siswa mendapat gambaran mengenai perjalanan bisnis, siswa diminta untuk mengemukakan pendapat tentang definisi perjalanan bisnis.

4. Guru mengemukakan masalah mengenai cara membuat dokumen untuk perjalanan bisnis luar negeri

5. Guru membagi siswa kedalam 4 kelompok dan mengkocok kertas berisi masalah-masalah mengenai membuat dokumen luar negeri untuk perjalanan bisnis.

6. Setelah pengocokan selesai guru menjelaskan pekerjaan yang harus dilakukan oleh siswa.

7. Siswa diharapkan dapat mencari materi mengenai masalah-masalah dalam pembuatan dokumen untuk perjalanan luar negeri

8. Setelah siswa mendapatkan cara penyelesaian dari topik, siswa mengkonsultasikan kepada guru

9. Setelah memahami apa yang harus dilakukan dalam pembelajaran bermain peran, siswa menambahkan dialog yang telah dipersiapkan oleh guru.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan pengertian perjalanan bisnis.

2. Guru memberitahukan kelompok yang akan bermain peran minggu depan

3. Guru memberikan motivasi kepada siswa agar giat belajar.

4. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a setelah belajar.

10 menit

F. Alat dan Media Pembelajaran

a. Alat pembelajaran : Whiteboard, alat tulis, Infocus dan laptop b. Media pembelajaran : Powerpoint


(66)

terbitan

Sri Endang R.., Sri Mulyani, dan Suyrtty. Memproses Perjalanan Bisnis. Bandung: Erlangga


(67)

NAMA SEKOLAH : SMK Pasundan 1 Kota Bandung MATA PELAJARAN : Kompetensi Kejuruan

KOMPETENSI KEAHLIAN : Administrasi Perkantoran

KELAS/SEMESTER : XII AP/6

PERTEMUAN KE : 2

ALOKASI WAKTU : 2 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan KOMPETENSI DASAR : Merencanakan Perjalanan Bisnis

A. Indikator

1. Dokumen-dokumen dan faktor pendukung untuk pertemuan-pertemuan telah dipersiapkan

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran diharapkan siswa dapat :

1. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa paspor

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian paspor

Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya berlaku untuk melakukan perjjalanan antar negara.

2. Kegunaan Paspor

a. Paspor digunakan sebagai bukti kewarganegaraan b. Tanda bukti diri di negara asing

c. Tanda izin bagi pemegangnya untuk dapat secara melalui perbatasan negara yang dilaluinya

d. Merupakan pemberi perlindungan kepada pemegangnya dari negara sendiri mauoun dari negara yang dikunnjungi.


(68)

kelahiran

2. Setelah formulir diisi kemudian diserahkan kepada petugas dengan membayar biaya paspor

3. Menunggu kurang lebih satu minggu, dan

4. Datang ke kantor imigrasi untuk foto langsung pada paspor

D. Strategi Pembelajaran

- Role Playing

E. Kegiatan Belajar

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a 2. Membaca Al-Qur’an bersama-sama

3. Guru mengecek kehadiran siswa

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai mengenai tatacara membuat paspor

10 menit

Inti 1. Guru bertanya mengenai persiapan untuk penampilan kelompok 1 yang akan menampilkan permasalahan tatacara membuat paspor

2. Siswa mempersiapkan setting tempat untuk melakukan role playing mengenai tatacara membuat paspor

3. Siswa menyusun tahap-tahap bermain peran

4. Setelah semua siap guru menyiapkan lembar pengamatan yang diberikan kepada siswa yang tidak bermain peran

5. Setelah semua siap kelompok 1 melakukan pemeran.

6. Setelah selesai melakukan pemeranan, dilakukan diskusi dan evaluasi.

7. Siswa yang masih kurang memahami tentang hal yang diperankan bertanya kepada para pemeran dari kelompok 1

8. Setelah proses tanya jawab berakhir guru mengambil kesimpulan mengenai pengertian dan tatacara membuat paspor.

70menit

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan pengertian paspor dan tatacaranya..

2. Guru memberitahukan kelompok yang akan


(69)

4. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a setelah belajar.

F. Alat dan Media Pembelajaran

a. Alat pembelajaran : Whiteboard, alat tulis, Infocus dan laptop, Perlengkapan pemeranan

b. Media pembelajaran : Powerpoint

G. Sumber Pembelajaran

Sutrisno & Lyah Tjarlijasih. 2007. Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan: Katalog dalam terbitan

Sri Endang R.., Sri Mulyani, dan Suyrtty. Memproses Perjalanan Bisnis. Bandung: Erlangga

H. Evaluasi

a. TMT

1. Jelaskan pengertian paspor! 2. Cari 5 jenis paspor?


(70)

NAMA SEKOLAH : SMK Pasundan 1 Kota Bandung MATA PELAJARAN : Kompetensi Kejuruan

KOMPETENSI KEAHLIAN : Administrasi Perkantoran

KELAS/SEMESTER : XII AP/6

PERTEMUAN KE : 3

ALOKASI WAKTU : 2 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan KOMPETENSI DASAR : Merencanakan Perjalanan Bisnis

A. Indikator

1. Dokumen-dokumen dan faktor pendukung untuk pertemuan-pertemuan telah dipersiapkan

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran diharapkan siswa dapat :

1. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa visa

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian visa

Visa merupakan tanda izin yang dicap pada lembaran-lembaran paspor untuk mengunjungi suatu negara tertentu dalam waktu tertentu pula..

2. Tatacara membuat visa 1. Mendaftar online

2. Mengisi daftar wawancara

3. Datang ke kedubes berdasarkan jadwal yang telah disepakati 4. Menyerahkan dokumen dan melakukan wawanncara

5. Mendapatkan visa

D. Strategi Pembelajaran


(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

NAMA SEKOLAH : SMK Pasundan 1 Kota Bandung

MATA PELAJARAN : Kompetensi Kejuruan

KOMPETENSI KEAHLIAN : Administrasi Perkantoran

KELAS/SEMESTER : XII AP/6

PERTEMUAN KE : 1 dan 2

ALOKASI WAKTU : 5 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan

KOMPETENSI DASAR : Merencanakan Perjalanan Bisnis

A. Indikator

1. Tujuan dari perjalanan dalam negeri dan luar negeri, persiapan biaya keperluan-keperluan pertemuan dan perjalanan-perjalanan yang lebih diutamakan telah dikonfirmasikan

2. Dokumen-dokumen dan faktor pendukung untuk pertemuan-pertemuan telah

dipersiapkan

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran diharapkan siswa dapat : 1. Mengetahui tujuan dari perjalanan bisnis

2. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa paspor

3. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa visa 4. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa yellow

card

5. Mempraktekan tatacara membuat dokumen perjalanan bisnis luar negeri berupa fiskal

C. Materi Pembelajaran

 Perjalanan Bisnis

1. Pengertian perjalanan bisnis

Adalah perjalanan ke suatu tempat kerja yang berbeda yang ditentukan oleh perusahaan. Perjalanan bisnis dilaksanakan oleh pimpinan berkaitan dengan tugas pekerjaan untuk jangka waktu tertentu.


(2)

a. Perjalanan bisnis dalam negeri

- Perjalanan bisnis antarkota dalam satu provinsi - Perjalanan bisnis antarprovinsi

b. Perjalanan bisnis luar negeri atau negara

3. Pengertian dokumen

Dokumen adalah surat-surat yang tertulis atau tercetak yang dapat digunakan sebagai bukti keterangan, seperti akta kelahiran, surat nikah, surat perjanjian, dan lain-lain. Jadi sebuah dokumen adalah tulisan yang memuat informasi.

4. Dokumen perjalanan bisnis

a. Passport b. Visa

c. Asuransi

d. Dokumen kesehatan

e. Rencana perjalanan

f. Jadwal perjalanan g. Peta

h. Petunjuk akomodasi

i. Voucher perjalanan

j. Jadwal bisnis

k. Agenda pertemuan

l. Daftar nama yang akan dihubungi, dan

m. Surat perintah perjalanan dinas (surat tugas)

 PASPOR

1. Pengertian paspor

Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya berlaku untuk melakukan perjjalanan antar negara.

2. Kegunaan Paspor

a. Paspor digunakan sebagai bukti kewarganegaraan


(3)

c. Tanda izin bagi pemegangnya untuk dapat secara melalui perbatasan negara yang dilaluinya

d. Merupakan pemberi perlindungan kepada pemegangnya dari negara sendiri mauoun dari negara yang dikunnjungi.

3. Tatacara membuat paspor

1. Datang ke kantor imigrasi untuk mengisi formulir yang disediakan dan menyerahkan

persyaratan berupa KTP, KK, Ijasah terakhir, pas foto, ST, SK, SKKB dan akta kelahiran

2. Setelah formulir diisi kemudian diserahkan kepada petugas dengan membayar biaya paspor

3. Menunggu kurang lebih satu minggu, dan

4. Datang ke kantor imigrasi untuk foto langsung pada paspor

 VISA

1. Pengertian visa

Visa merupakan tanda izin yang dicap pada lembaran-lembaran paspor untuk mengunjungi suatu negara tertentu dalam waktu tertentu pula..

2. Tatacara membuat visa

1. Mendaftar online

2. Mengisi daftar wawancara

3. Datang ke kedubes berdasarkan jadwal yang telah disepakati

4. Menyerahkan dokumen dan melakukan wawanncara

5. Mendapatkan visa

 YELLOW CARD

1. Pengertian yellow card

Kartu sehat merupakan kartu yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan pemerintah untuk dipergunakan oleh warga negara indonesia yang akan pergi ke luar negeri.

2. Kegunaan yellow card

Yellow card berfungsi untuk menyatakan bahwa negara tempat berasal bebas dari penyakit menular.

3. Tatacara membuat yellow card


(4)

2. Mendaftar

3. Melakukan wawancara

4. Periksa kesehatan dan vaksinasi

5. Mendapatkan yellow card

 FISKAL

1. Pengertian fiskal

Fiskal yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan terutama menyangkut pendapatkan dan pengeluaran pemerintah. Bagi mereka yang akan pergi ke luar negeri dikenakan pajak keberangkatan yang harus dibayar dibandara.

2. Tatacara mendapat fiskal

1. Datang ke Direktorat Jendral Pajak

2. Mendaftar dan menyerahkan dokumen yang menjadi persyaratan

3. Input data oleh petugas

4. Membayar biaya fiskal

5. Datang ke petugas UPFLN dan mendapatkan stiker bebas fiskal

D. Strategi Pembelajaran

- Group Investigation

E. Kegiatan Belajar

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a

2. Membaca Al-Qur’an bersama-sama

3. Guru mengecek kehadiran siswa

4. Melaksanakan pretest

5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang

ingin dicapai mengenai merencanakan perjalanan bisnis

20 menit

Inti 1. Guru bertanya mengenai perjalanan bisnis

2. Jika belum ada siswa yang dapat menjawab, guru memberikan kata kunci dan memberikan contoh mengenai perjalanan bisnis.

3. Setelah siswa mendapat gambaran mengenai

perjalanan bisnis, siswa diminta untuk

mengemukakan pendapat tentang definisi

perjalanan bisnis.


(5)

4. Guru mengemukakan masalah mengenai cara membuat dokumen untuk perjalanan bisnis luar negeri

5. Guru membagi siswa kedalam 4 kelompok dan

mengkocok kertas berisi masalah-masalah

mengenai membuat dokumen luar negeri untuk perjalanan bisnis.

6. Setelah pengocokan selesai guru menjelaskan

pekerjaan yang harus dilakukan oleh siswa.

7. Siswa diharapkan dapat mencari materi mengenai masalah-masalah dalam pembuatan dokumen untuk perjalanan luar negeri

8. Setelah siswa mendapatkan cara penyelesaian dari topik, siswa mengkonsultasikan kepada guru

9. Siswa merencanakan kerja sama dan melaksanakan

kerja sama yang telah direncanakan

10.Setelah siswa mencari dan mendapatkan informasi siswa menganalisis permasalahan yang ada.

11.Penyajian hasil akhir, dalam penyajian akhir semua kelompok menyajikan suatu presentasi yang menarik dari berbagai topik yang telah dipelajari agar semua siswa dalam kelas saling terlibat dan mencapai suatu perspektif yang luas mengenai topik tersebut.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan mengenai topik yang

ditampilkan

2. Melakukasn posttest

3. Guru memberikan motivasi kepada siswa agar giat belajar.

4. Salah satu siswa diminta untuk memimpin do’a setelah belajar.

20 menit

F. Alat dan Media Pembelajaran

a. Alat pembelajaran : Whiteboard, alat tulis, Infocus dan laptop

b. Media pembelajaran : Powerpoint

G. Sumber Pembelajaran

Sutrisno & Lyah Tjarlijasih. 2007. Mengatur Perjalanan Bisnis Pimpinan: Katalog dalam terbitan


(6)

Sri Endang R.., Sri Mulyani, dan Suyrtty. Memproses Perjalanan Bisnis. Bandung: Erlangga

H. Evaluasi

a. TMT

1. Melaksanakan tatacara membuat dokumen-dokumen untuk perjalanan dinas luar


Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar IPS Siswa Pada Pokok Bahasan Menerima Keragaman Suku Bangsa dan Budaya Melalui Metode Role Playing di SD NU Wanasari Kabupaten Indramayu

0 10 173

Pengaruh metode role playing terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep gerak pada tumbuhan : kuasi eksperimen di smp muhammadiyah 4 tangerang

2 22 73

Pengaruh Model Pembelajaran Bermain Peran (Role PLaying) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XII SMA Dalam Konsep Substansi Genetika : Eksperimen di SMA Dua Mei Ciputat

0 18 158

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENENTUKAN SISTEM KEARSIPAN DI KELAS X: Studi Quasi Eksperimen di SMK Negeri 1 Bandung.

3 12 46

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA : Studi Kuasi Eksperimen Pada Standar Kompetensi Melakukan Prosedur Administrasi Pada Program Keahlian Administrasi Perkantoran Kelas XI di SMK Pasundan 1 Bandung Tahun A

0 2 55

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI : Studi Quasi Eksperimen Di kelas XI SMK Pasundan 1 Bandung.

0 1 37

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA KELAS X JURUSAN AKUNTANSI DI SMK PASUNDAN 1 KOTA BANDUNG.

0 3 39

PENGARUH PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS KARAKTER TERHADAP SIKAP KREATIF : Survei Pada Siswa Kelas XIIAkuntansi SMK Pasundan 1 Kota Bandung dan Siswa Kelas XII Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Kota Bandung.

0 2 88

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA : Eksperimen pada mata pelajaran produktif akuntansi kompetensi dasar pencatatan mutasi piutang siswa kelas XI Akuntansi di SMK Pasundan 1 Bandung tahun ajaran 2012/

0 1 48

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MENGELOLA SISTEM KEARSIPAN DI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

3 5 58