Hubungan perilaku dengan keputihan

Hasil diatas tidak sesuai hipotesis karena pada penelitian ini hanya dilakukan penelitian terhadap beberapa faktor saja yaitu pengalaman pribadi keputihan, pendidikan umum dan media massa. Menurut Azwar 2005, suatu sikap belum otomatis terbentuk menjadi perilaku atau tindakan yang sesuai, karena untuk membentuk tindakan dan perilaku yang sesuai dengan sikap diperlukan faktor-faktor pendukung lainnya. Banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkatan sikap seseorang seperti adanya pengaruh dari orang lain, faktor budaya, faktor pendidikan agama dan tingkat emosional responden yang tidak diteliti pada penelitian ini. Adanya kemungkinan bahwa tidak ditelitinya faktor-faktor lain yang mempengaruhi sikap dapat memberikan hasil yang berbeda. 32

4.3.4 Hubungan Perilaku Kesehatan Reproduksi dengan

Kejadian Keputihan Pada penelitian diatas didapatkan bahwa dari 1029 responden terdapat 419 orang 40.7 dengan perilaku negatif terhadap kesehatan reproduksi dan 610 orang 59.3 dengan perilaku positif terhadap kesehatan reproduksi. Data tersebut menjelaskan bahwa sebagian besar siswi SMA, SMK dan MA memiliki perilaku yang positif terkait kesehatan reproduksi. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Donatila di SMA Negeri 4 Semarang menyatakan bahwa 61 responden 95.3 mempunyai perilaku positif dan 3 responden 4.7 mempunyai perilaku negatif terhadap kesehatan reproduksi. 29 Hasil analisis data antara perilaku tentang kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan adalah responden yang mengalami keputihan patologis dengan perilaku positif yaitu 303 orang 49.7 dan responden yang mengalami keputihan patologis dengang perilaku negatif yaitu 245 orang 58.5. Responden dengan keputihan fisiologis yang memiliki perilaku positif yaitu 307 orang 50.3 dan responden dengan keputihan fisiologis yang mempunyai perilaku negatif yaitu 174 orang 41.5. Setelah dilakukan analisis menggunakan SPSS 16 dengan nilai α sebesar 5 didapatkan nilai probabilitas p value sebesar 0.007 yang artinya terdapat hubungan antara perilaku kesehatan repoduksi dengan kejadian keputihan. Hasil diatas sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Christine dkk pada siswa kelas XI di SMA Kristen Tomohon yang menyatakan bahwa responden dengan perilaku baik yang mengalami keputihan yaitu 16 orang 72.7, responden dengan perilaku buruk yang mengalami keputihan yaitu 40 orang 95.2, responden dengan perilaku baik yang tidak mengalami keputihan yaitu 6 orang 12.9 dan responden dengan perilaku sedang yang mengalami keputihan yaitu 2 orang 4.8 dengan p value 0.016. 33 Menurut Blum, perilaku adalah faktor terbesar kedua setelah faktor lingkungan yang mempengaruhi kesehatan individu, kelompok atau masyarakat. Dapat disimpulkan bahwa perilaku kesehatan reproduksi yang negatif akan menurunkan tingkat kesehatan pada sistem reproduksi. 12

4.4 Keterbatasan penelitian

1. Penelitian ini menggunakan kuesioner, sehingga data yang didapatkan dari kuesioner adalah subjektif. 2. Penentuan diagnosis untuk keputihan patologis sangat subjektif karena hanya mendapatkan data secara tertulis dari kuesioner, Sedangkan untuk mendiagnosis secara tepat harus diadakan pemeriksaan makroskopik dan mikroskopik.

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dan Sikap RemajaTentang Kesehatan Reproduksi Dengan Perilaku Seksual Di SMA Bayu Pertiwi Sunggal Tahun 2015

0 45 100

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN SIKAP SEKSUALITAS DENGAN PERILAKU PACARAN Hubungan Antara Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Dan Sikap Seksualitas Dengan Perilaku Pacaran Pada Pelajar Slta Di Kota Semarang.

0 6 16

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU PEMELIHARAAN ORGAN REPRODUKSI DENGAN RISIKO Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pemeliharaan Organ Reproduksi Dengan Risiko Kejadian Keputihan Pada Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Wonosari Kabupat

0 0 16

PENDAHULUAN Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pemeliharaan Organ Reproduksi Dengan Risiko Kejadian Keputihan Pada Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Wonosari Kabupaten Klaten.

0 0 8

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pemeliharaan Organ Reproduksi Dengan Risiko Kejadian Keputihan Pada Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Wonosari Kabupaten Klaten.

0 0 5

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU PEMELIHARAAN ORGAN REPRODUKSI DENGAN RISIKO KEJADIAN Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pemeliharaan Organ Reproduksi Dengan Risiko Kejadian Keputihan Pada Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Wonosa

0 0 12

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI WANITA DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Siswi Di Sma Negeri 1 Jatinom.

0 1 16

PENDAHULUAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Siswi Di Sma Negeri 1 Jatinom.

0 1 5

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI WANITA DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Siswi Di Sma Negeri 1 Jatinom.

0 0 14

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Kesehatan Reproduksi Pada Siswa-Siswi SMA Swasta "X" Di Kota Bandung.

0 0 40