Imbalan kerja IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN LANJUTAN p.

PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2016 Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain 37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN LANJUTAN p.

Pengakuan pendapatan dan beban lanjutan Unsur-unsur biaya yang dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat antara lain meliputi biaya pra-perolehan tanah, biaya perolehan tanah dan biaya-biaya lain yang dapat diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estat. Biaya-biaya tersebut dialokasikan ke proyek pengembangan real estat menggunakan metode luas area yang dapat dijual atau metode nilai jual. Biaya yang tidak jelas hubungannya dengan suatu proyek real estat, seperti biaya umum dan administrasi, diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Apabila suatu proyek tertentu diperkirakan akan rugi, penyisihan dibuat untuk jumlah kerugian tersebut. Revisi terhadap estimasi biaya atau pendapatan, jika ada, yang pada umumnya, dapat diatribusikan pada aktivitas pengembangan real estat, dialokasikan kepada proyek yang sedang berjalan dan proyek masa mendatang.Penyesuaian yang berasal dari penyesuaian periode berjalan dan penyesuaian periode sebelumnya harus diakui pada laba rugi periode berjalan, sedangkan penyesuaian yang berkaitan dengan periode mendatang harus dialokasi selama sisa periode pengembangan.

q. Imbalan kerja

Efektif 1 Januari 2015, Grup telah menerapkan secara retrospektif PSAK 24 Revisi 2013,“Imbalan Kerja”, yang menggantikan PSAK 24 Revisi 2010, “Imbalan Kerja”.PSAK ini menetapkan antara lain, i menghapuskan “corridor approach” yang digunakan dalam PSAK sebelumnya dan ii perubahan signifikan dalam pengakuan, penyajian dan pengungkapan imbalan pasca-kerja yang antara lain sebagai berikut: • Keuntungan dan kerugian aktuarial saat ini diharuskan untuk diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan dikeluarkan secara permanen dari laba atau rugi. • Keuntungan yang diharapkan atas plan assets tidak lagi diakui dalam laba atau rugi. Keuntungan yang diharapkan digantikan dengan mengakui pendapatan bunga atau beban atas program manfaat pasti bersih atau liabilitas dalam laba atau rugi, yang dihitung menggunakan tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban pensiun. • Biaya jasa lau yang belum menjadi hak karyawan tidak bisa lagi ditangguhkan dan diakui periode mendatang. Semua biaya jasa lalu akan diakui lebih awal ketika amandemenkurtailmen terjadi atau ketika Grup mengakui biaya restrukturisasi atau biaya pemutusan terkait. Perubahan tersebut dibuat agar aset atau liabilitas pensiun bersih diakui dalam posisi laporan keuangan konsolidasian untuk menggambarkan nilai penuh dari defisit atau surplus program. Imbalan pasca-kerja Grup mengakui liabilitas imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 132003 tanggal 25 Maret 2003 “UUK” dan PSAK No. 24 Revisi 2013, “Imbalan Kerja”. Berdasarkan UUK tersebut, Grup diharuskan untuk membayar uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan uang pengganti hak kepada karyawan apabila persyaratan yang ditentukan dalam UUK tersebut terpenuhi. PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2016 Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain 38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN LANJUTAN q. Imbalan kerja lanjutan