Peranan Dan Fungsi Public Relations Pegawai Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
TUGAS AKHIR
PERANAN DAN FUNGSI
PUBLIC RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMENFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diajukan oleh :
MELLISSA VANIEBORA TAMPUBOLON
102103071
PROGRAM DIPLOMA III KESEKRETARIATAN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
(2)
LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR
NAMA : MELLISSA VANIEBORA TAMPUBOLON
NIM : 102103071
JUDUL : PERANAN DAN FUNGSI PUBLIC RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN
PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN
Tanggal : April 2013 Ketua Program Studi DIII Kesekretariatan
(
NIP. 19741012 200003 2 003 Dr. Beby Karina F. Sembiring, SE, MM)
Tanggal : April 2013 DEKAN
(Prof. Dr, Azhar Maksum, SE, M.Ec, Ac) NIP. 19560407 198002 1 001
(3)
PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR
NAMA : MELLISSA VANIEBORA TAMPUBOLON
NIM : 102103071
JUDUL : PERANAN DAN FUNGSI PUBLIC RELATIONS PEGAWAI DIDALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN
Medan, April 2013
Menyetujui Pembimbing
(
NIP. 19741012 200003 2 003
(4)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah banyak memberikan rahmat dan kasih-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan penulisan Tugas Akhir yang berjudul “ Peranan dan Fungsi Public Relations Pegawai didalam Memberikan Pelayanan kepada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas SumateraUtara ” yang dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi pada Program Diploma III Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan Tugas Akhir ini, mengingat keterbatasan yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang.
Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis telah banyak mendapatkan bimbingan serta dorongan dari berbagai pihak, baik moril maupun materil. Dengan segala hormat dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc.(CTM), Sp.A(K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Dr, Azhar Maksum, SE, M.Ec, Ac selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
3. Ibu Dr. Beby Karina Fawzeea Sembiring, SE, MM selaku Ketua Program Studi Diploma III Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
(5)
Utara dan selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan, arahan dan perbaikan dalam proses penyelesaian tugas akhir, sehingga penulisan tugas akhir dapat terselesaikan dengan baik.
4. Seluruh dosen dan pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. 5. Bapak OK. Rafii, Ibu Melvina Sari dan Ibu Nurailah selaku staf
administrasi pada Departemen Manajemen yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian dan meluangkan waktu untuk memberikan penjelasan terhadap data yang dibutuhkan penulis.
6. Teristimewa untuk kedua orangtua, Ayahanda Partogi Tampubolon dan Ibunda Ida P.R Hutagalung yang telah membesarkan dengan cinta dan kasih sayang yang besar dan tanpa henti mendoakan penulis agar tetap menjadi yang anak yang baik dan dapat meraih cita – cita yang diinginkan. 7. Buat abang penulis Michael Tampubolon dan Adik tersayang Meta Tampubolon yang selama ini telah menjadi teman dan sahabat sekaligus pemberi dukungan yang besar bagi penulis serta keluarga besar yang selalu memberikan doa, kebahagiaan dan semangat untuk penulis.
8. Seluruh teman – teman Penulis di Program Studi D-III Kesekretariatan stambuk 2010, Marista A.Manik , Irma Y. Sinaga Susanti B. Siagian , Wiendy N.Sihombing dan lainnya yang tidak dapat disebutkan satu-persatu. Terima kasih atas dukungan dan semangatnya. Semoga semua yang kita cita-citakan dapat terwujud.
(6)
Akhir kata semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca-pembaca lainnya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa melimpahkan rahmat dan karunia –Nya kepada kita semua dan membalas kebaikan semua pihak yang selama ini sudah mendukung dan membantu penulis.
Medan, April 2013
Penulis
(7)
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Perumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 3
D. Manfaat Penelitian ... 4
E. Jadwal Kegiatan ... 4
F. Sistematika Penulisan ... 6
BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara... 7
B. Sejarah Ringkas Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ... 10
C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ... 13
D. Job Description ... 18
(8)
F. Kinerja Usaha Terkini ... 23 G. Rencana Kegiatan ... 24 BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian Public Relations ... 25 B. Peranan Public Relations ... 30 C. Peranan Public Relations Pada Departemen
Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara... 33 D. Fungsi Public Relations Terhadap Departemen
Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara ... 35 E. Pengertian Pelayanan Terhadap Mahasiswa ... 38
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ... 40 B. Saran ... 41 DAFTAR PUSTAKA ... 42
(9)
DAFTAR TABEL
No Judul Halaman
(10)
DAFTAR GAMBAR
No Judul Halaman
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi
(11)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap lembaga atau perusahaan baik itu swasta mau pun instansi pemerintahan tidak dapat melaksanakan tugasnya sendiri, melainkan perusahaan akan sangat berhubungan dengan pihak yang berada di luar perusahaan, baik itu perusahaan lain maupun dari masyarakat luas. Dalam hal ini perusahaan harus mampu menciptakan hubungan yang baik dengan lingkungannya melalui sebuah aktivitas komunikasi. Setiap perusahaan juga tidak hanya membutuhkan suatu hubungan yang baik dengan lingkungan di luar perusahaan namun juga dengan lingkungan internal perusahaan sehingga komunikasi yang efektif dan kerja sama yang baik antar individu yang bergerak di setiap bidang sangat dibutuhkan. Tidak terkecuali sebuah lembaga pendidikan. Lembaga pendidikan sebaiknya menjaga hubungan dengan lembaga-lembaga lain, juga hubungan antar pimpinan lembaga, hubungan pimpinan dengan karyawannya, hubungan antara karyawan dengan siswa / mahasiswanya serta hubungan lembaga tersebut dengan masyarakat luas.
Menyadari akan hal ini, baik perusahaan maupun lembaga itu sendiri mulai melengkapi organisasinya dengan suatu bagian yang bergerak dalam bidang komunikasi yang disebut dengan Public Relation atau yang sering dikenal sebagai Hubungan Masyarakat (Humas).
(12)
Public relations menurut Jefklink (dalam Daniel Yadin, 2003) adalah sebuah bentuk komunikasi yang terencana, baik itu ke dalam maupun ke luar, antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan–tujuan spesifik yang berlandasarkan pada saling pengertian.
Dengan adanya public relation di dalam sebuah lembaga maupun perusahaan, diharapkan lembaga atau perusahaan tersebut akan mampu menjalin dan menyampaikan hubungan kerjasama dengan lingkungan perusahaan dan dapat membangun citra positif bagi perusahaan itu sendiri. Peranan public relation juga tidak lepas dari fungsinya. Fungsi public relation adalah untuk melayani keinginan publik dan memberikan sumbangan saran kepada pimpinan manajemen demi untuk tujuan dan manfaat bersama, menciptakan komunikasi dua arah timbal balik, mengatur arus informasi, publikasi serta pesan dari badan/organisasi ke publiknya atau terjadi sebaliknya demi tercapainya citra positif bagi kedua belah pihak membina hubungan yang harmonis antara badan/organisasi dengan publiknya sebagai khalayak sasaran.
Departemen Manajemen merupakan salah satu Departemen yang ada di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang dipimpin oleh seorang Ketua dan Sekretaris. Pimpinan Departemen ini dibantu oleh tiga orang pegawai yang membantu tugas–tugas pimpinan departemen, serta turun langsung mengurus hal– hal yang bersifat akademik, mengatur semua persoalan yang bersangkutan dengan mahasiswa manajemen. Mereka yang selalu berhadapan langsung dengan para mahasiswa untuk membantu melayani segala kebutuhan yang menyangkut di dalam akademik.
(13)
Pada Departemen Manajemen ini sangat dibutuhkan konsep Public Relation yang baik di dalam aktivitas kerja pegawai sehari-hari untuk dapat membangun hubungan yang baik antara satu dengan yang lain sehingga dapat menciptakan suatu lingkungan kerja yang kondusif.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis akan mencoba mengambil judul “Peranan dan Fungsi Public Relation Pegawai Didalam Memberikan Pelayanan Kepada Mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Sumatera Utara”.
B. Perumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, dirumuskan masalah sebagai berikut:
Bagaimanakah peranan dan fungsi public relations pegawai didalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara?
C. Tujuan Penelitan
Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan peranan dan fungsi public relations pegawai didalam melayani mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
D. Manfaat Penelitian 1. Bagi penulis
(14)
Memperdalam pengetahuan mengenai peranan dan fungsi Public Relation pada Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara dan melatih serta mengembangkan kemampuan berfikir penulis dalam mengembangkan teori – teori yang ada.
2. Bagi instansi
Sebagai bahan masukan bagi instansi dalam mengambil kebijaksanaan untuk mencapai langkah-langkah pada masa yang akan datang sehingga dapat mengalami perkembangan.
3. Bagi pihak lain
Sebagai bahan pembanding dan referensi bagi peneliti-peneliti lain dan semua pihak yang membutuhkan, khususnya tentang Public Relation.
E. Jadwal Kegiatan
Dalam penulisan Tugas Akhir ini, jadwal kegiatan dapat dilihat pada Tabel 1.1 untuk pengumpulan data dan penyusunan laporan Tugas Akhir. Penelitian dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Jl. T. M. Hanafiah Kampus Universitas Sumatera Utara Medan.
(15)
Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan
NO
KEGIATAN
November
2012
Desember
2012
April
2013
III IV
I II
III IV
I
1
Persiapan
2
Pengumpulan Data
3
Penulisan
Sumber : Penulis (2013)
Keterangan :
Pada tahap penyusunan draft Tugas Akhir, dimulai dari pencarian buku- buku referensi mengenai sistem informasi. Kemudian pada tahap pengumpulan data dilakukan dengan magang di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Setelah semua informasi dapat dikumpulkan, Penulis kemudian melakukan penyusunan laporan Tugas Akhir.
(16)
F. Sistematika Penulisan
Tugas Akhir ini dibagi atas empat bab dan tiap bab dibagi atas beberapa sub bab antara lain :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang masalah, perumusan permasalahan, tujuan penelitian, manfaat penelitian, jadwal survei dan sistematika penulisan.
BAB II : PROFIL PERUSAHAAN
Bab ini berisikan sejarah perusahaan, stuktur organisasi, uraian tugas, kegiatan usaha, kinerja usaha terkini, dan rencana kegiatan.
BAB III : PEMBAHASAN
Bab ini berisikan pembahasan tentang penelitian yang dilakukan penulis pada Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara yang berkaitan dengan pelaksanaan manajemen perkantoran.
BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisikan kesimpulan berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian yang dilakukan di Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara dan beberapa saran yang bermanfaat dikemudian hari.
(17)
BAB II
PROFIL INSTANSI
A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara didirikan di luar kota Medan atau di luar Provinsi Sumatera Utara. Jelasnya Fakultas Ekonomi didirikan tahun 1959 di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kota Kutaraja (Banda Aceh), dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku Iskandar. Yayasan Universitas Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota Medan, namun Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja (Banda Aceh) tetap memakai nama dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan bahwa pada waktu itu teknik operasional pendidikan berada di Kutaraja, sedangkan penyelesaian administrasinya tetap berada dibawah Presiden Universitas Sumatera Utara (istilah untuk nama pimpinan pada waktu itu).
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berkedudukan di Kutaraja (sekarang Banda Aceh) memisahkan diri dari Universitas Sumatera Utara dan bergabung dengan Universitas Syiah Kuala, maka Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara didirikan di Medan dan memperoleh status Negeri dan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan R.I No.64/1961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan kedalam lingkungan Universitas Sumatera Utara tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 1
(18)
Oktober 1961. Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I No.0535/0/1983, tanggal 8 Desember 1983, Keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi No.23/DIKTI/Kep/1987, No.25/DIKTI/Kep/1987, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara mengasuh dua jenjang program Pendidikan, yaitu Program Pendidikan Strata-1 , Program Pendidikan Diploma D-III. Program Pendidikan Strata-1 meliputi 3 (tiga) Departemen, yaitu :
a. Departemen Ekonomi Pembangunan b. Departemen Manajemen
c. Departemen Akuntansi
Sedangakan Program Diploma-III terdiri dari : a. Program Studi Diploma III Kesekretariatan b. Program Studi Diploma III Keuangan c. Program Studi Diploma III Akuntansi
Sementara pendidikan profesi berada dibawah Departemen Akuntansi, yakni Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) yang kurikulum dan proses pendidikan diselenggarakan secara tersendiri. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan mulai menerima mahasiswa pada bulan Agustus 1961.
Dalam perjalanan yang panjang, pada tahun 2003 Universitas Sumatera Utara menjadi PT BHMN (Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara) berdasarkan peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2003, tanggal 11 November 2003, dimana Fakultas Ekonomi Sumatera Utara merupakan satu dari 10 Fakultas dan Program Pascasarjana yang ada pada saat Universitas Sumatera Utara menjadi PT BHMN,
(19)
dengan dibentuknya Fakultas Farmasi dan Fakultas Psikolog pada tahun 2007 Universitas Sumatera Utara telah memiliki 12 Fakultas.
Visi dan Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara :
Menjadi salah satu Fakultas Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar persaingan global.
Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara:
a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam bidang ilmu ekonomi, Manajemen, Akuntansi yang berorientasi pasar.
b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.
c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksaan dharma penelitian dan pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber pendanaan fakultas dalam status PT BHMN.
d. Senantiasa berusaha meningkatakan pelayanan kepada mahasiswa selaku pelanggan (customer) dan stakeholders lainnya.
e. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan institusi swasta dan pemerintah serta organisasi profesional dan lembaga lain yang bertaraf nasional dan internasional.
(20)
Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah :
a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta menyesuaikan diri terhadap perkembangan nasional maupun internasional. b. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksanakan penelitian-penelitian dan
pengabdian pada masyarakat dan responsif terhadap perkembangan/perubahan.
B. Sejarah Ringkas Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan dimulai menerima mahasiswa pada bulan Agustus 1961. semula Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan diasuh oleh Yayasan Universitas Sumatera Utara. Oleh karena Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berkedudukan di Kuta Raja (Banda Aceh) memisahkan diri dari Universitas Sumatera Utara di Medan dan memperoleh status Negeri dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan tinggi RI No.64/1961 tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 1 Oktober 1961.
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 0535/0/1983 tanggal 8 Oktober 1983 membakukan Jurusan Manejemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Dengan dasar Surat Keputusan Menteri PTIP No.64/1961 tanggal 24 Oktober 1961, Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi No.131/DIKTI/Kep/1987, dan disusul dengan Surat Keputusan No.23/DIKTI/Kep/1987, No.25/DIKTI/Kep/1987, No.26/DIKTI/Kep?1987 dan yang terakhir dengan Surat Keputusan Direktur Jendral Pendidikan No.
(21)
208/DIKTI/Kep/1996 pada tanggal 11 Juli 1996 tentang Jurusan pada Program Sarjana di Lingkungan Universitas Sumatera Utara.
Pada saat ini Jurusan Manajemen telah berganti nama menjadi Departemen Manajemen. Departemen Manajemen telah berkembang dan telah menjadi salah satu Departemen yang berkualitas di Indonesia. Indikator-indikator yang menunjukan pengembangan tersebut adalah :
1. Jumlah mahasiswa yang mendaftar mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. 2. Para lulusan tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan.
3. Masa studi semakin cepat.
4. IPK mahasiswa cendrung makin baik.
5. Adanya motivasi yang tinggi di kalangan staf pengajar untuk meningkatkan strata pendidikannya serta kualitas pengajarannya.
6. Saat ini manajemen telah membuka Program Pasca Sarjana S2 dan S3.
7. Rasio antara staf pengajar dengan mahasiswa sebesar (1:11) tergolong cukup ataupun seimbang untuk menjalankan proses belajar mengajar.
8. Memiliki 4 (empat) konsentrasi : Manajemen Keuangan, Manajemen Pemasaran, Manajemen Sumber Daya manusia dan Manajemen Usaha Kecil.
Visi Departemen Manajemen
Menjadi Program Studi yang mandiri, mampu memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas tinggi, menjadi pusat informasi bisnis bagi masyarakat, serta berpartisipasi penuh dalam penngembangan bisnis dan manajemen di wilayah Asia (ASEAN Region).
(22)
Misi Departemen Manajemen
Mempersiapkan tenaga ahli dibidang bisnis dan manajemen untuk menghasilkan manajer yang profesional dalam berbagai bidang bisnis dalam rangka memenuhi perkembangan yang pesat dari bisnis dan industri, terutama untuk perkembangan ekonomi di wilayah Sumatera Utara, serta di wilayah Asia umumnya.
Tujuan Departemen Manajemen
a. Mampu menghasilkan manajer-manajer profesional dalam bidang bisnis dan manajemen yang berkompeten dalam melakukan kegiatan secara profesional untuk menghadapi perkembanagan dunia bisnis, manajemen dan industri. b. Menghasilkan lulusan bermutu yang mahir, terampil, dan mampu berdiri
sendiri dan peka terhadap perubahandunia bisnis dan industri.
c. Mampu mempublikasikan dan menyebarluaskan hasil-hasil penelitian kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
d. Mampu memberikan konsultasi bisnis seperti pemberian saran-saran pelaksanaan bisnis dan layanan konsultasi dalam berbagai bidang manajemen.
C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Dalam organisasi terdapat hubungan yang erat di antara fungsi yang satu dengan fungsi yang lain sehingga ada keterkaitan antara kegiatan-kegiatan yang di lakukan. Semakin banyak kegiatan yang di lakukan dalam suatu organisasi, maka
(23)
semakin kompleks hubungan-hubungan yang ada. Untuk itu perlu di buat bagan yang menggambarkan hubungan tersebut termasuk fungsi masing-masing kegiatannya. Bagan itu di namakan bagan organisasi atau struktur organisasi.
Yang menjadi dasar dalam organisasi ini adalah pembagian kekuasaan (Authority) dan tanggung jawab (Responsibility) Berikut merupakan bagan Struktur Organisasai Fakultas Ekonomi Sumatera utara. Dapat dilihat pada Gambar 2.1 .
(24)
STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA .
Stuktur Organisasai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dengan jabatan sebagai berikut:
PIMPINAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Dekan : Prof. Dr, Azhar Maksum, SE, M.Ec, Ac
Pembantu Dekan I : Fahmi Natigor SE,Ak, MAcc. Pembantu Dekan II : Drs. Arifin Lubis, MM, Ak Pembantu Dekan III : Ami Dilham, SE, M.si
DEWAN PERTIMBANGAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Ketua : Drs.M.Lian Dalimunthe, M.Ec, Ac Sekretaris : Wahyu Ario Pratomo, SE , M.Ec
Anggota : Prof. Dr. Ade Fatma Lubis, MBA,MAFIS Prof. Dr. Ritha Dalimunthe, SE, M.Si
Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Ac Prof. Dr. Robinson Tarigan , MRP Prof. Dr. Ramli, MS
(25)
Drs. Arifin Hamzah,MM, Ak Ami Dilham, SE, M.si
Drs. Arifin Akhmad , Msi,Ak Drs. Bongsu Hutagalung, M.Si. Departemen Ekonomi Pembangunan
Ketua : Wahyu Ario Pratomo , SE , M.Ec Sekretaris : Drs. Syahrir Hakim Nasution, M.Si Ketua program studi : Irsyad Lubis , SE,M.Soc.Sc, Phd Sekretaris : Paidi Hidayat ,SE ,M.si
Departemen Manajemen
Ketua : Dr.Isfenti Sadalia , SE ,ME Sekretaris : Dra. Marhayanie, M.si
Ketua program studi : Dr. Endang Sulystia Rini, SE,M.Si Departemen Akuntansi
Ketua : Dr. Syafruddin Ginting, SE,Ak,MAFIS,CPA Sekretaris : Drs. Hotmal Jafar, MM, Ak
(26)
Program Studi Diploma Keuangan
Sekretaris : Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si Akuntansi
Ketua : Drs. Rustam, M.Si, Ak
Sekretaris : Drs. Chairul Nazwar, M.Si, AK Kesekretariatan
Ketua : Dr. Beby Karina Fawzeea Sembiring, SE, MM
Bagian Tata Usaha
Kep.Bag Tata Usaha : Ridwan Saleh, SH, CN Kasub. Kepegawaian : Maslan, SE, M.Si Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE,
Kasub. Perlengkapan : Ahmad Faizul,SE, M.Si Kasub. Akademik : Pepty Aniyar , SE Kasub. Kemahasiswaan : Zailina, S.Sos Bagian Perpustakaan
(27)
D. Job Description
Job description adalah uraian pekerjaan yang harus dilakukan oleh setiap pegawai dimana pekerjaan tersebut telah ditetapkan oleh pimpinan sesuai kemampuan dan pengetahuannya menurut Purwanto (2006 : 46).
Berikut uraian tugas dari setiap bagian pada struktur organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara :
1. Dekan
Tugas umum dari Dekan adalah :
a. Memimpin penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat.
b. Membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi dan administrasi fakultas.
c. Bertanggung jawab kepada Rektor.
d. Menandatangani ijazah, transkip nilai, surat keterangan dan skripsi mahasiswa e. Menandatangani tanggal ujian skripsi/ komprehensif dan panitia penguji. f. Mendisposisi surat-surat masuk.
(28)
2. Pembantu Dekan Tugasnya :
a. Pembantu Dekan I
Tugasnya adalah membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan akademik atau pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
b. Pembantu Dekan II
Tugasnya adalah membantu Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum dan keuangan.
c. Pembantu Dekan III
Tugasnya adalah membantu Dekan dalam pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa, alumni dan kerjasama
3. Kasubag Kemahasiswaan Tugasnya :
a. Memeriksa surat permohonan mahasiswa apakah sudah benar. b. Memaraf surat permohonan mahasiswa.
c. Mengkonsep/membalas surat yang diterima dari luar instansi misalnya surat lowongan pekerjaan, surat kegiatan beprestasi (beasiswa).
(29)
4. Staf/ Pegawai Tugasnya :
a. Mengetik surat permohonan beasiswa.
b. Memeriksa syarat pengajuan surat permohonan mahasiswa.
c. Apabila dalam masa pengurusan beasiswa, memberikan formulir, menerima dan memeriksa berkas mahasiswa seperti KHS, Fotocopy SPP, Fotocopy KTM dan sebagainya.
d. Mendata ulang mahasiswa baru dengan memberikan formulir.
5. Bagian Tata Usaha Tugasnya :
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Fakultas.
b. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang-undangan dibidang ketatausahaan akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.
c. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan dibidang akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.
d. Melaksanakan urusan persuratan, kerumahtanggaan, perlengkapan, kepegawaian, keuangan dan kearsipan.
(30)
f. Melaksanakan administrasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian/ pelayanan kepada masyarakat.
g. Melaksanakan urusan kemahasiswaan dan hubungan alumni fakultas. h. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi kegiatan dilingkungan fakultas. i. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi kegiatan dilingkungan fakultas. j. Melaksanakan administrasi perencanaan dan pelayanan informasi.
k. Melaksanakan penyimpanan dokumen dan surat yang berhubungan dengan kegiatan fakultas.
l. Menyusun laporan kerja Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Fakultas.
6. Sub Bagian Akademik Tugasnya :
a. Menyusun Rencana Kerja dan anggaran Tahunan Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan Rencana Kerja dan anggaran Tahunan bagian. b. Mengumpulkan dan mengolah data dibidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian/pelayanan kepada masyarakat. c. Melakukan administrasi akademik.
d. Melakukan penyusunan rencana kebutuhan sarana akademik.
e. Menghimpun dan mengklasifikasi data pencapaian target kurikulum. f. Melakukan urusan kegiatan pertemuan ilmiah dilingkungan fakultas.
(31)
g. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/pelayanan pada masyarakat di lingkungan fakultas.
h. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Bagian.
E. Jaringan Usaha/Kegiatan
Untuk mencapai program kerja Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara menyusun beberapa langkah kegiatan sebagai berikut: 1. Peningkatan proses belajar mengajar, silabus metode dan alat yang digunakan
dapat ditingkatkan.
2. Mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswa harus sesuai dengan kurikulum dan harus ada pada rumpun ilmunya.
3. Bagi dosen yang mengajar di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara harus melaksanakan pengabdian masyarakat dan penelitian.
4. Meningkatkan kegiatan seminar, lokal karya, kuliah umum tentang ilmu-ilmu Manajemen.
5. Menyiapkan laporan barang, laporan evaluasi diri per semester, laboratorium dosen untuk meningkatkan nilai akreditas Manajemen yang baik.
(32)
F. Kinerja Usaha Terkini
Setiap instansi tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan instansi, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, fakultas terus berupaya agar tujuan yang telah digariskan oleh fakultas dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja.
Untuk mendorong tercapainya hasil yang maksimal dibutuhkan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan perusahaan adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan masyarakat, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar- seminar kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap aktifitas akademik agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia yang benar-benar memiliki kualitas yang baik. Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas,seperti perayaan hari-hari besar keagaaan (misalnya: Natal, Paskah, Idul Fitri, Isra’ Mi’raj, dan lain-lain) sehingga para civitas akademika selalu memiliki nilai-nilai dan norma-norma keagamaan dalam menjalani hidup, serta selalu bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
(33)
G. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara antara lain adalah sebagai berikut :
1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap/ganjil. 2. Perkuliahan semester genap/ganjil.
3. Ujian mid semester/ujian semester genap/ganjil
4. Menyiapkan laporan barang, laporan evaluasi diri per semester, laboratorium dosen untuk meningkatkan nilai akreditas manajemen yang baik.
5. Meningkatkan kegiatan seminar, lokal karya, kuliah umum tentang ilmu-ilmu manajemen.
(34)
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Public Relations
Public Relations lahir di Amerika Serikat. Amerika Serikat merupakan Negara demokrasi dengan sistem pemerintahan oleh rakyat, dari rakyat dan untuk rakyat. Public Relations dapat tumbuh dan berkembang di daerah yang masyarakatnya mempunyai hak dan kewajiban yang sama dan terdapat sikap saling menghargai antara sesama masyarakat. Pelopor Public Relations di Amerika Serikat ialah Ivy Ledbett Lee yang kemudian dikenal dengan Bapak “Humas Dunia”. Ia adalah anak seorang Menteri di Geogania. Kegiatannya dalam bidang Public Relations dimulai pada tahun 1906, dimana industri batu bara di Amerika Serikat mengalami kesulitan disebabkan pemogokan kerja para buruh. Pada waktu itu Lee adalah seorang wartawan. Ia kemudian menawarkan jasanya kepada pimpinan industri untuk keuntungan kedua belah pihak. Pada prinsipnya Lee melakukan keterbukaan sehingga kedua belah pihak antara pimpinan dengan para buruh merasa tidak saling dirugikan.(Lubis,2002)
Sekarang istilah Public Relations atau yang disebut dengan Hubungan Masyarakat (Humas) sudah tidak asing lagi didengar oleh telinga kita, namun pada kenyataannya masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa Publik relations hanya dipergunakan untuk mengatur para wartawan atau berkerja sebagai sales .
(35)
Pengertian Public Relations menurut Seidel adalah Proses yang kontinu dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh good will dan pengertian dari para langganannya, pegawai dan publik dengan mengadakan analisa dan perbaikan-perbaikan terhadap diri sendiri.(Yadin,2003)
Sedangkan menurut Bernays dalam bukunya Public Relations mengemukakan defenisi Public Relations kedalam 3 unsur penting yaitu: memberi penerangan kepada rakyat, mempengarahi rakyat dan mempersatukan rakyat dengan rakyat.( Lubis,2001)
Cutlip dan Center dalam bukunya terbaru dengan judul Human Relations Dan Public Relations (Effendy ) tetapi kali ini bersama Broom, menyatakan bahwa : ”Public Relations adalah fungsi manajemen yang menilai sikap publik mengidentifikasikan kebijakansanaan dan tata cara seseorang atau organisasi demi kepentingan publik, serta merencanakan dan melakukan suatu program pemikiran untuk meraih pengertian dan dukungan publik”.
Menurut para ahli yang tergabung didalam “Internasioanal Public Relations Association” didalam pertemuaannya pada bulan Mei 1960 telah bersepakat di Den Haag Belanda, menyetujui definisi Public Relations adalah fungsi manajemen dari watak yang berencana dan berlangsung terus menerus, dengan mana organisasi-organisasi, baik yang bersifat umum maupun perorangan, serta lembaga-lembaga berusaha untuk mendapatkan dan memelihara atau mungkin ada sangkut pautnya dengan menilai opini publik diantara mereka sendiri, dengan tujuan untuk sedapat mungkin menghubungkan kebijaksanaan dan
(36)
tata cara, guna mencapai kerja sama yang lebih efesien dengan jalan penerangan yang berencana dan tersebar luas. (Lubis,2001)
Menurut Rachmadi Public Relations adalah salah satu bidang ilmu komunikasi praktis, yaitu penerapan ilmu komunikasi pada suatu organisasi/ perusahaan dalam fungsi manajemen. (Sumirat dan Ardianto,2004)
Geisworl pada tahun 1948 mengungkapkan tentang batasan Public Relations yaitu: Fungsi manajemen yang mengevaluasi publik, memperkenalkan berbagai kebijakan dan prosedur dari suatu individu atau organisasi berdasarkan kepentingan publik dan membuat perencanaan, dan melaksankan suatu program kerja dalam upaya memperoleh pengertian pengakuan publik. (Sumirat dan Ardianto,2004)
Seitel, Seorang Wakil Presiden Senior dan Direktur umum Bank Manhanttam dalam bukunya The Pratice of Public Relations menuliskan bahwa Public relations adalah fungsi manajemen yang membantu menciptakan dan saling memelihara alur komunikasi, pengertian, dukungan, serta kerja sama suatu organisasi dengan publiknya dengan ikut terlibat dalam menangani masalah-masalah atau isu-isu manajemen.(Sumirat dan Ardianto,2004)
Defenisi lainnya; Jefkins dalam bukunya Public Relations in World Marketing mengatakan bahwa Public Relations adalah suatu sistem komunikasi untuk menciptakan kemauan baik.(Sumirat dan Ardianto,2004).
Internasional Public Relations Associations (IPRA) mendefenisikan Public Relations adalah fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan berkelanjutan melalui organisasi dan lembaga swasta atau publik untuk
(37)
memperoleh pengertian, simpati dan dukungan dari mereka yang terkait atau mungkin ada hubungannya dengan penelitian opini publik di antara mereka. (Sumirat dan Ardianto, 2004).
Cultip dan Brown menyebutkan Public Relations adalah fungsi manajemen secara khusus yang mendukung terbentuknya saling pengertian dalam komunikasi, pemahaman, penerimaan dan kerja sama antara oraganisasi dengan berbagai publiknya. (Cultip dan Brown, dalam Roeslan, 2000)
Selain itu, terdapat juga pengertian Public Relations yang sesuai dengan aktivitas, sebuah profesi dan sebagai sebuah Devisi/Bagian/Departemen:
1. Public Relations sebagai Sebuah Aktivitas
Adalah sebuah komunikasi dua arah dengan publik (perusahaan/organisasi), yang bertujuan untuk menumbuhkan saling pengertian, saling percaya, dan saling membantu/kerja sama.
2. Public Relations sebagai Sebuah Profesi
Public Relations merupakan “lapangan Pekerjaan” yang dianalogikan sebagai keterampilan berkomunikasi, keterampilan tampil diri, keterampilan menulis, keterampilan menarik perhatian.
3. Public Relations Sebagai Sebuah Devisi/Bagian/Departemen
Dalam hal ini maksudnya adalah Public Relations sebagai dari tim “pengelola” organisasi/perusahaan, Public Relations dianalogikan sebagi corong
(38)
perusahaan, pusat informasi keluar dan kedalam “menangani” wartawan, mengelola majalah, perusahaan dan menerima pengaduan masyarakat dan wartawan.(Kusumastuti,2001)
Dari semua pengertian Public Relations atau Humas tersebut dapat disimpulkan bahwa Public relations memiliki cangkupan ilmu yang sangat luas dan dapat masuk kedalam semua elemen bidang. Selain itu, public relations sudah mengalami jangkauan perkembangan yang sangat pesat.
Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Public relations diartikan sebagai sebuah hubungan alur komunikasi organisasi antara atasan dengan pegawai dan sebaliknya antara pegawai dengan atasan serta pegawai dengan mahasiswa dan antara mahasiswa dengan pegawai. Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara tidak memiliki seorang pertugas “Public Relations”, sehingga secara tidak langsung pegawai memegang dual job sekaligus, sebagai seorang pegawai yang membantu proses kelancaran akademik dan sebagai penghubung dalam menjalin suatu hubungan baik. Tentu saja hal tersebut mangharuskan mereka untuk mengemban tanggung jawab yang besar pula. Untuk itu sangat dibutuhkan sebuah hubungan saling pengertian antara satu dengan yang lain. Maksudnya adalah jika tidak ada suatu hubungan yang baik antara pegawai dengan atasan tentu saja akan mengakibatkan suatu implementasi yang buruk terhadap kelancaran kerja masing-masing pihak, begitu pula terhadap para mahasiswa dimana jika tidak adanya saling menghormati antara mahasiswa dengan pegawai tentu akan menghambat semua aktivitas kegiatan akademik.
(39)
B. Peranan Public Relations
Dalam kutipan pada buku “Kiat dan Strategi–Kampanye Public Relations” , Roeslan mengatakan bahwa “Public Relations Are Power Of Opinion” , yakni ”Peranan Public Relations tersebut sama dengan jurnalistik yang memiliki kekuatan dan kekuasaannya untuk membentuk opini”. Perbedaannya adalah media pers dan wartawan merupakan alat kontrol sosial, sedangkan Public Relations telah menekankan fungsi untuk menggalang pengertian antara lembaga yang diwakilinya dengan public yang menjadi target sasarannya (Target Audience).
Menurut Roeslan (2005:24) bahwa peran umum public relations dalam manajemen organisasi atau perusahaan itu terlihat dari adanya beberapa aktifitas pokok kehumasan , yakni :
1. Mengevaluasi sikap atau opini publik.
2. Mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisasi atau perusahaan dengan kepentingan publik.
3. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan aktifitas public relations. Oleh karena itu, kredibilitas seseorang Public Relations Officer (PRO) sangat diperlukan dalam melaksanakan peranannya, khususnya dalam berkampanye dan berpropaganda untuk tujuan promosi, publikasi, meningkatkan kesadaran dan pemahaman pengertian, hingga membujuk dan mempengaruhi, untuk mencari dukungan tertentu dari publik sasarannya.
(40)
Tugas dan tanggung jawab Public Relations dalam peranannya adalah menciptakan, kepercayaan, kejujuran dan dapat memberikan informasi/publikasi yang baik kepada masyarakat, tentunya di dukung dengan kiat dan strategi, serta teknik-teknik yang digunakan pada program yang hendak dilaksanakannya.
Effendy dalam “Hubungan Masyarakat Suatu Komunikasi” (Roeslan, 2010:26) memberi kesimpulan mengenai peran utama Public Relations yang pada intinya adalah sebagai berikut :
a. Sebagai Communicator atau penghubung antara orang atau lembaga yang diwakilinya dengan publiknya:
Prosesnya berlangsung dalam dua arah timbal balik (Two – Way Refficreciprocal Communications). Dalam hal ini, disatu pihak melakukan fungsi komunikasi merupakan bentuk penyebaran informasi, dilain pihak komunikasi berlangsung dalam bentuk penyampaian pesan dan menciptakan opini (Public Opinion).
b. Membina Relationship, yang berupa membina hubungan yang positif dan saling menguntungkan dengan pihak publik sebagai target sasarannya, baik internal maupun eksternal publik:
Khususnya dalam menciptakan saling mempercayai (Mutually Understanding), dengan saling memperoleh manfaat bersama (Mutually Simbiosis), antara lembaga atau organisasi perusahaan dan publiknya.
c. Peranan Back-up Management, yakni sebagai pendukung dalam fungsi manajemen orang atau perusahaan:
(41)
Dijelaskan bahwa Public Relations melekat pada fungsi manajemen, berarti ia tidak dapat dipisahkan dari manajemen. Proses tersebut dalam teorinya melalui tahapan yang dikenal dengan “POAC”, yaitu Planning (perencanaan), Organizing (perorganisasian), Actuating (penggiatan), dan Controling (pengawasan).
Public Relations sebagai alat manajemen mempunyai keterkaitan yang kuat dalam tiga hal, yang mana :
1. Pada dasarnya manajemen membantu penerapan konsep-konsep pada kehidupan manusia.
2. Pada dasarnya manajemen untuk Public Relations adalah sebagai strategi Public Relations, strategi dalam mengahadapi perubahan lingkungan. 3. Proses Public Relations merupakan pendekatan manajerial yang dimulai
dari proses pengumpulan fakta aksi dan komunikasi evaluasi (kutipan-catatan “Kapita Selekta Kehumasan”).
d. Membentuk Coorporate Image, artinya peranan Public Relations berupaya menciptakan citra diri bagi instansi atau lembaganya.
Menciptakan citra perusahaan merupakan tujuan (goals) akhir dari suatu aktifitas program kerja public relations campaign (kampanye public relations), baik untuk keperluan publikasi maupun promosi.
(42)
Dijelaskan bahwa Public Relations melekat pada fungsi manajemen, berarti ia tidak dapat dipisahkan dari manajemen. Proses tersebut dalam teorinya melalui tahapan yang dikenal dengan “POAC”, yaitu Planning (perencanaan), Organizing (perorganisasian), Actuating (penggiatan), dan Controling (pengawasan).
Public Relations sebagai alat manajemen mempunyai keterkaitan yang kuat dalam tiga hal, yang mana :
1. Pada dasarnya manajemen membantu penerapan konsep-konsep pada kehidupan manusia.
2. Pada dasarnya manajemen untuk Public Relations adalah sebagai strategi Public Relations, strategi dalam mengahadapi perubahan lingkungan. 3. Proses Public Relations merupakan pendekatan manajerial yang dimulai
dari proses pengumpulan fakta aksi dan komunikasi evaluasi (kutipan-catatan “Kapita Selekta Kehumasan”).
d. Membentuk Coorporate Image, artinya peranan Public Relations berupaya menciptakan citra diri bagi instansi atau lembaganya.
Menciptakan citra perusahaan merupakan tujuan (goals) akhir dari suatu aktifitas program kerja public relations campaign (kampanye public relations), baik untuk keperluan publikasi maupun promosi.
(43)
C. Peranan Public Relations Pada Departemen Manajemen Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Pertentangan antara pegawai dengan para atasan salah satunya terjadi karena tidak adanya hubungan yang baik antara pegawai dengan atasan, yang mana pegawai/karyawan di anggap sebagai bawahan yang harus siap sedia membantu semua kebutuhan yang para atasan butuhkan. Jika para atasan tersebut selalu memerintah pagawai tanpa memperhatikan hal-hal yang menjadi hak para pegawai lambat laun para pegawai akan memberontak dan tentu saja jika hal tersebut terjadi akan mengakitbatkan dampak yang tidak baik bagi Universitas. Dengan dilaksanakannya kegiatan Public Relations pegawai dan atasan, maka terbina hubungan yang baik dan harmonis antara pegawai dengan atasan, sehingga hal- hal seperti di atas dapat dihindari.
Ruang lingkup peranan humas adalah sebagai berikut: 1. Membina Hubungan Kedalam (Public Internal)
Adalah bagian dari unit badan perusahaan atau organisasi itu sendiri, mampu mengidentifkasi atau mengenali hal-hal yang menimbulkan gambaran negative dalam masyarakat, sebelum kebijakan itu dijalankan oleh organisasi.
2. Membina Hubungan keluar (Public Eksternal)
Yang dimaksud dengan Public eksternal adalah publik dengan mengusahakan tumbuhnya sikap dan gambaran yang positif public terhadap lembaga yang diwakilinya. Jadi, peran Humas/Public Relations bersifat dua
(44)
arah, seperti yang dijelaskan di atas, yaitu berorientasi ke dalam (inward looking) dan Ke luar (outward looking).(Kusumastuti,2002)
Peranan Public relations dalam suatu badan terdiri dari aktivitas pokok yaitu:
1. Mengevaluasi sikap atau opini publik
2. Mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisasi/perusahaan dengan kepentingan publik nya
3. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan aktivitas Public Relations/Humas.
Humas membuat suatu strategi untuk perusahaan atau organisasi (yang menentukan arah jangka panjang serta lingkup kerja) yang di tentukan melalui proses analisis dan pengambilan keputusan yang mendalam. Peranan Humas ada dua, yaitu :
1. Untuk memberikan informasi kepada manajemen senior atas apa yang terjadi di lingkungan sosial, sehingga hal–hal tersebut akan di perhitungkan ketika mengambil keputusan.
2. Untuk memberikan saran kepada manajemen atas akibat yang di timbulkan dari keputusan yang diambil, dengan memperhitungkan kemungkinan reaksi dari
(45)
publik utama yang akan mempengaruhi secara langsung kesejahteraan atau keberadaan perusahaan.
Dari paparan diatas dapat disimpulkan bahwa peranan Public Relations adalah sebagai opini penciptaan citra yang baik bagi sebuah lembaga/perusahaan.
Terhadap Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara kegiatan humas dilakukan dengan cara menciptakan opini yang baik dilembaga tersebut terletak pada peranan pegawai dalam mendedikasikan pelayanan yang selalu optimal. Didalam pelaksanan kegiatatan peranan Public relations dipusatkan pada kegiatan Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.
D. Fungsi Public Relations pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara
Fungsi humas adalah memelihara komunikasi yang baik, karena hal tersebut merupakan kegiatan humas. Tetapi dalam hubungan penekanan fungsi yang di tegaskan yaitu hubungan komunikatif antara humas dengan publik, baik internal maupun eksternal dengan manager beserta staffnya, di lakukan secara timbal balik yang dilandasi empati sehingga menimbulkan rasa simpati. Ini mengandung arti bahwa dalam melancarkan komunikasi yang secara struktural dan fungsional mewakili organisasinya. Humas juga tidak hanya memandang
(46)
siapa saja yang dilayaninya, tidak pandang dari segi kedudukan, pekerjaan, umurnya, agamanya dan sebagainya, tetapi sama yaitu insan yang patut di hargai dan di hormati sebagaimana yang di sebutkan di atas. Sikap ini termasuk dalam kegiatan komunikasi secara tatap muka, melalui telepon, dengan surat ataupun dengan media komunikasi lainnya.
Dalam buku Public Relations: Teori dan praktek yang ditulis oleh Djanaid, menyebutkan ada dua fungsi Public relations yakni Fungsi Konstruktif dan Fungsi Korektif. Fungsi Konstruktif adalah fungsi yang mendorong Public Relation untuk membuat aktivitas ataupun kegiatan–kegiatan terencana, berkesinambungan yang cenderung bersifat proaktif sedangkan Fungsi Korektif adalah fungsi yang berperan sebagai mengatasi persoalan yang terjadi pada suatu perusahaan.(Kusumatuti:2001)
Sementara Cultip dan Brown mangatakan bahwa Fungsi Public relations meliputi hal-hal berikut:
1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapi tujuan organisasi.
2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada publik dan menyalurkan opini publik pada perusahaan
3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan organisasi untuk kepentingan umum.
4. Membina hubungan secara harmonis antara organisasi dan publik, baik internal maupun eksternal.
(47)
Menurut.Canfield dalam bukunya Public Relations Priciples and Problems yang dikutib oleh Tolseley & Campell, Exploring journalism, mengemukakan tiga Fungi Public relations, yaitu:
1. Mengabdi kepada kepentingan umum, adalah suatu cara yang dilakukan agar publik menaruh kepercayaan dan simpati kepada perusahaan
2. Memelihara hubungan yang baik, adalah suatu hubungan yang dijalin dan senantiasa dipererat, baik antara organisasi dengan publik yang di dalam, maupun organisasi dengan publik di luar organisasi
3. Menitik beratkan moral dan tingkah laku yang baik, adalah kegiatan yang selalu ditikberatkan kepada moral dan kelakuan yang baik. Maksudnya adalah bahwa kegiatan Public relations benar-benar harus dicurahkan untuk kepentingan umun, dengan menyadari tujuan public relations yakni menciptakan, membina dan memelihara sikap yang menyenangkan harus ditujukan oleh seorang public relations adalah merupakan suatu keharusan.
Dalam konsepnya, Fungsi Humas Menurut Ruslan (2000) adalah sebagai berikut:
1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama
2. Membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan public internal yang merupakan khalayak sasaran
3. Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada publiknya dan menyalirkan opini publik kepada organisasi
(48)
4. Melayani publik dan menasehati pimpinan perusahaan/organisasi demi kepentingan umum.
Sedangkan Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah sebagai berikut:
1. Dapat terciptanya suatu hubungan yang lebih kondusif
2. Membantu kelancaran proses akademika mahasiswa
3. Terciptanya komunikasi yang baik antara semua pihak.
E. Pengertian Pelayanan Terhadap Mahasiswa
Departemen Manajemen dibawah naungan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara merupakan sebuah Perusahaan yang berdedikasi kepada pendididkan namun bergerak pada lembaga sebuah bisnis dengan motif keuntungan atas kegiatan yang di jalankan. Sehingga pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini harus menjalankan pelayanan kepada mahasiswa yang diwakilkan kepada pegawai, maksudnya adalah para pegawai yang berada didalam Departemen Manajemen tersebut diwajibkan memberikan pelayanan berupa memfasilitasi pengurusan-pengurusan Kartu Rencana Studi, Kartu Hasil Studi dan Transkrip Nilai serta semua kegiatan yang diperlukan oleh mahasiswa didalam memperlancar semua kegiatan akademik. Hal ini dilakukan agar mahasiswa diberi kemudahan untuk tidak mengurus sendiri hal-hal yang berkaitan dalam file administrasi akademik, sehingga dapat memfokuskan diri hanya untuk menempuh pendidikan saja. Oleh
(49)
karena itu, pelayanan terhadap mahasiswa harus di penuhi dengan kesadaran, empati terhadap publik, selalu memperbaiki pelayanan kepada mahasiswa, menunjukan perhatian kepada mahasiswa dan melakukan evaluasi dan juga pelayanan merupakan suatu bentuk sistem prosedur atau metode tertentu yang di berikan kepada orang lain dalam hal ini mahasiwa, agar kebutuhan mahasiwa tersebut dapat terpenuhi sesuai
dengan harapan mereka. Kualitas pelayanan terhadap mahasiswa dianggap sebagai
keunggulan-keunggulan yang di berikan universitas dalam rangka memenuhi kepuasan.
(50)
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
2. Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah menciptakan suatu hubungan kerja yang lebih kondusif , menciptakan komunikasi yang baik antara semua pihak , serta membantu kelancaran proses akademika mahasiswa dengan adanya komunikasi yang baik antara semua pihak yang bersangkutan
3. Peranan Public relations pada Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara dipusatkan pada kegiatan Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.
(51)
B. SARAN
1. Banyaknya pekerjaan dan jumlah pekerja yang terbatas menyebabkan sulitnya membangun konsep Public Relations yang benar-benar baik di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini , sehingga diperlukan tenaga Public Relations guna menjembatani hubungan antara para atasan di Departemen ini dengan para pegawai terutama menjembatani hubungan pegawai dengan mahasiswa yang membutuhkan mereka. Sehingga pelayanan kepada mahasiswa dapat lebih ditingkatkan kualitasnya , dan para staff Departemen manajemen dapat memperbaiki dirinya sendiri dalam pelayanannya berdasarkan kritik saran yang diberikan oleh tenaga Public Relations tersebut.
2. Dibutuhkan komunikasi yang baik pada departemen ini guna mendorong semua pihak yang berada di departemen manajemen ini melaksanakan tugasnya dengan ikhlas dan tanpa keterpaksaan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa manajemen.Ada baik nya juga, apabila komunikasi itu diimbangi dengan asas-asas komunikasi agar komunikasi pada departemen ini lebih efektif.
3. Sikap saling menghormati antar atasan dengan pegawai lainnya, terutama sikap hormat dan menghargai antara mahasiswa dengan para staff Departemen Manajemen perlu ditingkatkan guna menciptakan hubungan yang harmonis antara semua pihak sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien.
(52)
C. Peranan Public Relations Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Pertentangan antara pegawai dengan para atasan salah satunya terjadi karena tidak adanya hubungan yang baik antara pegawai dengan atasan, yang mana pegawai/karyawan di anggap sebagai bawahan yang harus siap sedia membantu semua kebutuhan yang para atasan butuhkan. Jika para atasan tersebut selalu memerintah pagawai tanpa memperhatikan hal-hal yang menjadi hak para pegawai lambat laun para pegawai akan memberontak dan tentu saja jika hal tersebut terjadi akan mengakitbatkan dampak yang tidak baik bagi Universitas. Dengan dilaksanakannya kegiatan Public Relations pegawai dan atasan, maka terbina hubungan yang baik dan harmonis antara pegawai dengan atasan, sehingga hal- hal seperti di atas dapat dihindari.
Ruang lingkup peranan humas adalah sebagai berikut: 1. Membina Hubungan Kedalam (Public Internal)
Adalah bagian dari unit badan perusahaan atau organisasi itu sendiri, mampu mengidentifkasi atau mengenali hal-hal yang menimbulkan
gambaran negative dalam masyarakat, sebelum kebijakan itu dijalankan
oleh organisasi.
2. Membina Hubungan keluar (Public Eksternal)
Yang dimaksud dengan Public eksternal adalah publik dengan mengusahakan tumbuhnya sikap dan gambaran yang positif public terhadap lembaga yang diwakilinya. Jadi, peran Humas/Public Relations bersifat dua
(53)
arah, seperti yang dijelaskan di atas, yaitu berorientasi ke dalam (inward looking) dan Ke luar (outward looking).(Kusumastuti,2002)
Peranan Public relations dalam suatu badan terdiri dari aktivitas pokok yaitu:
1. Mengevaluasi sikap atau opini publik
2. Mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisasi/perusahaan dengan kepentingan publik nya
3. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan aktivitas Public Relations/Humas.
Komunikasi merupakan hal utama yang di perlukan didalam kegiatan Public Relations dalam menjalankan peranan dan fungsinya dalam suatu lembaga, komunikasi yang di lakukan haruslah dapat menciptakan suasana kerja yang menyenangkan di dalam lembaga tersebut.
Humas membuat suatu strategi untuk perusahaan atau organisasi (yang menentukan arah jangka panjang serta lingkup kerja) yang di tentukan melalui proses analisis dan pengambilan keputusan yang mendalam. Peranan Humas ada dua, yaitu :
1. Untuk memberikan informasi kepada manajemen senior atas apa yang terjadi di lingkungan sosial, sehingga hal–hal tersebut akan di perhitungkan ketika mengambil keputusan.
2. Untuk memberikan saran kepada manajemen atas akibat yang di timbulkan dari keputusan yang diambil, dengan memperhitungkan kemungkinan reaksi dari
(54)
publik utama yang akan mempengaruhi secara langsung kesejahteraan atau keberadaan perusahaan.
Dari paparan diatas dapat disimpulkan bahwa peranan Public Relations
adalah sebagai opini penciptaan citra yang baik bagi sebuah lembaga/perusahaan.
Terhadap Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara kegiatan humas dilakukan dengan cara menciptakan opini yang baik dilembaga tersebut terletak pada peranan pegawai dalam mendedikasikan pelayanan yang selalu optimal. Didalam pelaksanan kegiatatan peranan Public relations dipusatkan pada kegiatan Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.
D. Fungsi Public Relations pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Fungsi humas adalah memelihara komunikasi yang baik, karena hal tersebut merupakan kegiatan humas. Tetapi dalam hubungan penekanan fungsi yang di tegaskan yaitu hubungan komunikatif antara humas dengan publik, baik internal maupun eksternal dengan manager beserta staffnya, di lakukan secara timbal balik yang dilandasi empati sehingga menimbulkan rasa simpati. Ini mengandung arti bahwa dalam melancarkan komunikasi yang secara struktural dan fungsional mewakili organisasinya. Humas juga tidak hanya memandang
(55)
siapa saja yang dilayaninya, tidak pandang dari segi kedudukan, pekerjaan, umurnya, agamanya dan sebagainya, tetapi sama yaitu insan yang patut di hargai dan di hormati sebagaimana yang di sebutkan di atas. Sikap ini termasuk dalam kegiatan komunikasi secara tatap muka, melalui telepon, dengan surat ataupun dengan media komunikasi lainnya.
Dalam buku Public Relations: Teori dan praktek yang ditulis oleh Djanaid, menyebutkan ada dua fungsi Public relations yakni Fungsi Konstruktif dan Fungsi Korektif. Fungsi Konstruktif adalah fungsi yang mendorong Public Relation untuk membuat aktivitas ataupun kegiatan–kegiatan terencana, berkesinambungan yang cenderung bersifat proaktif sedangkan Fungsi Korektif adalah fungsi yang berperan sebagai mengatasi persoalan yang terjadi pada suatu perusahaan.(Kusumatuti:2001)
Sementara Cultip dan Brown mangatakan bahwa Fungsi Public relations meliputi hal-hal berikut:
1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapi tujuan organisasi.
2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada publik dan menyalurkan opini publik pada perusahaan
3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan organisasi untuk kepentingan umum.
4. Membina hubungan secara harmonis antara organisasi dan publik, baik internal maupun eksternal.
(56)
Menurut.Canfield dalam bukunya Public Relations Priciples and Problems yang dikutib oleh Tolseley & Campell, Exploring journalism, mengemukakan tiga Fungi Public relations, yaitu:
1. Mengabdi kepada kepentingan umum, adalah suatu cara yang dilakukan agar publik menaruh kepercayaan dan simpati kepada perusahaan
2. Memelihara hubungan yang baik, adalah suatu hubungan yang dijalin dan senantiasa dipererat, baik antara organisasi dengan publik yang di dalam, maupun organisasi dengan publik di luar organisasi
3. Menitik beratkan moral dan tingkah laku yang baik, adalah kegiatan yang selalu ditikberatkan kepada moral dan kelakuan yang baik. Maksudnya adalah bahwa
kegiatan Public relations benar-benar harus dicurahkan untuk kepentingan
umun, dengan menyadari tujuan public relations yakni menciptakan, membina dan memelihara sikap yang menyenangkan harus ditujukan oleh seorang public relations adalah merupakan suatu keharusan.
Dalam konsepnya, Fungsi Humas Menurut Ruslan (2000) adalah sebagai berikut:
1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama
2. Membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan public internal yang merupakan khalayak sasaran
3. Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada publiknya dan menyalirkan opini publik kepada organisasi
(57)
4. Melayani publik dan menasehati pimpinan perusahaan/organisasi demi kepentingan umum.
Sedangkan Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah sebagai berikut:
1. Dapat terciptanya suatu hubungan yang lebih kondusif
2. Membantu kelancaran proses akademika mahasiswa
3. Terciptanya komunikasi yang baik antara semua pihak.
E. Pengertian Pelayanan Terhadap Mahasiswa
Departemen Manajemen dibawah naungan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara merupakan sebuah Perusahaan yang berdedikasi kepada pendididkan namun bergerak pada lembaga sebuah bisnis dengan motif keuntungan atas kegiatan yang di jalankan. Sehingga pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini harus menjalankan pelayanan kepada mahasiswa yang diwakilkan kepada pegawai, maksudnya adalah para pegawai yang berada didalam Departemen Manajemen tersebut diwajibkan memberikan pelayanan berupa memfasilitasi pengurusan-pengurusan Kartu Rencana Studi, Kartu Hasil Studi dan Transkrip Nilai serta semua kegiatan yang diperlukan oleh mahasiswa didalam memperlancar semua kegiatan akademik. Hal ini dilakukan agar mahasiswa diberi kemudahan untuk tidak mengurus sendiri hal-hal yang berkaitan dalam file administrasi akademik, sehingga dapat memfokuskan diri hanya untuk menempuh pendidikan saja. Oleh
(58)
karena itu, pelayanan terhadap mahasiswa harus di penuhi dengan kesadaran, empati terhadap publik, selalu memperbaiki pelayanan kepada mahasiswa, menunjukan perhatian kepada mahasiswa dan melakukan evaluasi dan juga pelayanan merupakan suatu bentuk sistem prosedur atau metode tertentu yang di berikan kepada orang lain dalam hal ini mahasiwa, agar kebutuhan mahasiwa tersebut dapat terpenuhi sesuai dengan harapan mereka. Kualitas pelayanan terhadap mahasiswa dianggap sebagai keunggulan-keunggulan yang di berikan universitas dalam rangka memenuhi kepuasan.
(59)
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Pada departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara dibutuhkan sebuah konsep Public Relations yang baik guna menciptakan sebuah lingkungan kerja yang baik dan kondusif.
2. Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah
menciptakan suatu hubungan kerja yang lebih kondusif , menciptakan komunikasi yang baik antara semua pihak , serta membantu kelancaran proses akademika mahasiswa dengan adanya komunikasi yang baik antara semua pihak yang bersangkutan
3. Peranan Public relations pada Departemen Manajemen Universitas
Sumatera Utara dipusatkan pada kegiatan Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.
(60)
B. SARAN
1. Banyaknya pekerjaan dan jumlah pekerja yang terbatas menyebabkan
sulitnya membangun konsep Public Relations yang benar-benar baik di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini , sehingga diperlukan tenaga Public Relations guna menjembatani hubungan antara para atasan di Departemen ini dengan para pegawai terutama menjembatani hubungan pegawai dengan mahasiswa yang membutuhkan mereka. Sehingga pelayanan kepada mahasiswa dapat lebih ditingkatkan kualitasnya , dan para staff Departemen manajemen dapat memperbaiki dirinya sendiri dalam pelayanannya berdasarkan kritik saran yang diberikan oleh tenaga Public Relations tersebut.
2. Dibutuhkan komunikasi yang baik pada departemen ini guna mendorong
semua pihak yang berada di departemen manajemen ini melaksanakan tugasnya dengan ikhlas dan tanpa keterpaksaan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa manajemen.Ada baik nya juga, apabila komunikasi itu diimbangi dengan asas-asas komunikasi agar komunikasi pada departemen ini lebih efektif.
3. Sikap saling menghormati antar atasan dengan pegawai lainnya, terutama sikap hormat dan menghargai antara mahasiswa dengan para staff Departemen Manajemen perlu ditingkatkan guna menciptakan hubungan yang harmonis antara semua pihak sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien.
(61)
DAFTAR PUSTAKA
Fitri, Ade. 2010. Peranan Tata Ruang Kantor di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Tugas Akhir Program Diploma-III Fakultas Ekonomi USU. Medan (Tidak Dipublikasikan).
Ginting, Paham dan Helmi, Syafrizal. 2008. Filsafat Ilmu dan Metode Riset. Medan: USU Press
Kasumatuti, Frida. 2002. Dasar-dasar Humas. Bogor: Ghalia Indonesia.
Lubis, Suwardi. 2001. Public Relations Dalam Kontrak Survei dan Penelitian. Medan: USU Press
Roslan, Rosady. 2000. Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi, Edisi Revsi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Soemirat dan Ardianto. 2002. Dasar-dasar Public Relations. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Yadin, Daniel. 2003. Public Relations. Edisi kelima. Jakarta: Erlangga www.fe.usu.ac.id/ Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi
www.google.com/Pengertian Public Relations
(1)
Menurut.Canfield dalam bukunya Public Relations Priciples and Problems yang dikutib oleh Tolseley & Campell, Exploring journalism, mengemukakan tiga Fungi Public relations, yaitu:
1. Mengabdi kepada kepentingan umum, adalah suatu cara yang dilakukan agar publik menaruh kepercayaan dan simpati kepada perusahaan
2. Memelihara hubungan yang baik, adalah suatu hubungan yang dijalin dan senantiasa dipererat, baik antara organisasi dengan publik yang di dalam, maupun organisasi dengan publik di luar organisasi
3. Menitik beratkan moral dan tingkah laku yang baik, adalah kegiatan yang selalu ditikberatkan kepada moral dan kelakuan yang baik. Maksudnya adalah bahwa kegiatan Public relations benar-benar harus dicurahkan untuk kepentingan umun, dengan menyadari tujuan public relations yakni menciptakan, membina dan memelihara sikap yang menyenangkan harus ditujukan oleh seorang public relations adalah merupakan suatu keharusan.
Dalam konsepnya, Fungsi Humas Menurut Ruslan (2000) adalah sebagai berikut:
1. Menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama
2. Membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan public internal yang merupakan khalayak sasaran
3. Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada publiknya dan menyalirkan opini publik kepada organisasi
(2)
4. Melayani publik dan menasehati pimpinan perusahaan/organisasi demi kepentingan umum.
Sedangkan Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah sebagai berikut:
1. Dapat terciptanya suatu hubungan yang lebih kondusif
2. Membantu kelancaran proses akademika mahasiswa
3. Terciptanya komunikasi yang baik antara semua pihak.
E. Pengertian Pelayanan Terhadap Mahasiswa
Departemen Manajemen dibawah naungan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara merupakan sebuah Perusahaan yang berdedikasi kepada pendididkan namun bergerak pada lembaga sebuah bisnis dengan motif keuntungan atas kegiatan yang di jalankan. Sehingga pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini harus menjalankan pelayanan kepada mahasiswa yang diwakilkan kepada pegawai, maksudnya adalah para pegawai yang berada didalam Departemen Manajemen tersebut diwajibkan memberikan pelayanan berupa memfasilitasi pengurusan-pengurusan Kartu Rencana Studi, Kartu Hasil Studi dan Transkrip Nilai serta semua kegiatan yang diperlukan oleh mahasiswa didalam memperlancar semua kegiatan akademik. Hal ini dilakukan agar mahasiswa diberi kemudahan untuk tidak mengurus sendiri hal-hal yang berkaitan dalam file administrasi akademik, sehingga dapat memfokuskan diri hanya untuk menempuh pendidikan saja. Oleh
(3)
karena itu, pelayanan terhadap mahasiswa harus di penuhi dengan kesadaran, empati terhadap publik, selalu memperbaiki pelayanan kepada mahasiswa, menunjukan perhatian kepada mahasiswa dan melakukan evaluasi dan juga pelayanan merupakan suatu bentuk sistem prosedur atau metode tertentu yang di berikan kepada orang lain dalam hal ini mahasiwa, agar kebutuhan mahasiwa tersebut dapat terpenuhi sesuai dengan harapan mereka. Kualitas pelayanan terhadap mahasiswa dianggap sebagai keunggulan-keunggulan yang di berikan universitas dalam rangka memenuhi kepuasan.
(4)
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Pada departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dibutuhkan sebuah konsep Public Relations yang baik guna menciptakan sebuah lingkungan kerja yang baik dan kondusif.
2. Fungsi Public Relations terhadap Departemen Manajemen adalah menciptakan suatu hubungan kerja yang lebih kondusif , menciptakan komunikasi yang baik antara semua pihak , serta membantu kelancaran proses akademika mahasiswa dengan adanya komunikasi yang baik antara semua pihak yang bersangkutan
3. Peranan Public relations pada Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara dipusatkan pada kegiatan Internal, yang bertujuan untuk memperlancar dan membina hubungan baik antar pegawai, staf, pimpinan dan publik agar tercipta rasa saling percaya, saling menghargai dan kerjasama yang baik antara pimpinan dengan bawahan.
(5)
B. SARAN
1. Banyaknya pekerjaan dan jumlah pekerja yang terbatas menyebabkan sulitnya membangun konsep Public Relations yang benar-benar baik di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ini , sehingga diperlukan tenaga Public Relations guna menjembatani hubungan antara para atasan di Departemen ini dengan para pegawai terutama menjembatani hubungan pegawai dengan mahasiswa yang membutuhkan mereka. Sehingga pelayanan kepada mahasiswa dapat lebih ditingkatkan kualitasnya , dan para staff Departemen manajemen dapat memperbaiki dirinya sendiri dalam pelayanannya berdasarkan kritik saran yang diberikan oleh tenaga Public Relations tersebut.
2. Dibutuhkan komunikasi yang baik pada departemen ini guna mendorong semua pihak yang berada di departemen manajemen ini melaksanakan tugasnya dengan ikhlas dan tanpa keterpaksaan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa manajemen.Ada baik nya juga, apabila komunikasi itu diimbangi dengan asas-asas komunikasi agar komunikasi pada departemen ini lebih efektif.
3. Sikap saling menghormati antar atasan dengan pegawai lainnya, terutama sikap hormat dan menghargai antara mahasiswa dengan para staff Departemen Manajemen perlu ditingkatkan guna menciptakan hubungan yang harmonis antara semua pihak sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Fitri, Ade. 2010. Peranan Tata Ruang Kantor di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Tugas Akhir Program Diploma-III Fakultas Ekonomi USU. Medan (Tidak Dipublikasikan).
Ginting, Paham dan Helmi, Syafrizal. 2008. Filsafat Ilmu dan Metode Riset. Medan: USU Press
Kasumatuti, Frida. 2002. Dasar-dasar Humas. Bogor: Ghalia Indonesia.
Lubis, Suwardi. 2001. Public Relations Dalam Kontrak Survei dan Penelitian. Medan: USU Press
Roslan, Rosady. 2000. Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi, Edisi Revsi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Soemirat dan Ardianto. 2002. Dasar-dasar Public Relations. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Yadin, Daniel. 2003. Public Relations. Edisi kelima. Jakarta: Erlangga
www.fe.usu.ac.id/ Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi
www.google.com/Pengertian Public Relations