Atas dasar inilah setiap biro perjalanan haji memerlukan strategi untuk dapat meningkatkan jumlah jama’ahnya, agar biro perjalanan hajinya menjadi
yang terbaik dalam meningkatkan mutu pelayanan. Dengan demikian penulis merasa tertarik untuk membahas lebih lanjut
tentang STRATEGI PEMASARAN BIRO PERJALANAN HAJI DALAM MENINGKATKAN JUMLAH JAMA’AH Studi Pada: PT. Diyo-Siba
ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel. B.
Pembatasan dan Perumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan di atas dan agar pembahasan skripsi ini lebih terarah dan tidak melebar, maka penulis membatasinya hanya pada strategi pemasaran
yang diterapkan oleh biro perjalanan haji PT. Diyo-Siba ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel pada tahun 2005-2007. Adapun perumusan
masalahnya adalah sebagai berikut: 1.
Strategi pemasaran apa yang diterapkan PT. Diyo-Siba TourTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel ?
2. Bagaimana pengaruh strategi pemasaran yang diterapkan PT. Diyo-Siba
ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel terhadap peningkatan jumlah jama’ah?
3. Apakah sistem pemasaran yang diterapkan PT. Diyo-Siba ToursTravel
dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel sesuai dengan prinsip syariah?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah : a.
Untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan PT. Diyo-Siba ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel.
b. Untuk mengetahui peningkatan jumlah jama’ah PT. Diyo-Siba
ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel c.
Untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan PT. Diyo-Siba ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel sesuai
dengan prinsip syariah 2.
Manfaat Penelitian Sedangkan manfaat penelitian ini adalah:
a. Memberikan sumbangan pemikiran kepada biro perjalanan haji
tersebut mengenai langkah strategis pemasaran untuk kedepannya. b.
Memberikan sumbangan pemikiran dan menambah khasanah intelektual bagi berbagai pihak tentang strategi pemasaran yang
dilakukan pada biro perjalanan haji. c.
Penulis dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang strategi pemasaran yang dilakukan oleh biro perjalanan haji dan dapat
mengaplikasikannya dikemudian hari.
D. Kajian Pustaka
Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap beberapa sumber kepustakaan, adapun kajian pustaka yang digunakan dari penulisan ini adalah :
1. Nurhasanah 102046125307,Strategi pemasaran produk tabungan
mudharabah dalam menarik minat masyarakat Studi kasus : PT. BPRS
Wakalumi Ciputat Tangerang. Jurusan muamalat Ekonomi Islam Fakultas
Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2006 M 1427 H. 2.
Nurhidayati 1984615060, Strategi pemasaran usaha Multi-level marketing
dalam perspektif ekonomi islam sebuah analisa terhadap PT. Ahad-Net
internasional.Jurusan muamalat Ekonomi Islam Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2003 M 1424 H.
3. Ibnu Hamim 202046101277, Strategi pemasaran pembiayaan
musyarakah dalam upaya menarik minat masyarakat studi pada BMT AL-FATH Pamulang.
Jurusan muamalat Ekonomi Islam Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2006 1427 H.
Namun,. Pada skripsi saudari Nurhasanah membahas mengenai strategi pemasaran BPRS syariah Wakalumi ciputat Tangerang dalam menarik minat
masyarakat melalui produk tabungan mudharabah dalam hal ini skripsi tersebut membahas tentang keefektifan strategi pemasaran yang diterapkan PT. BPRS
Wakalumi terhadap pertumbuhan jumlah nasabah khususnya nasabah tabungan mudharabah. Dan pada skripsi saudari Nurhidayati pada skripsinya membahas
tentang strategi pemasaran usaha MLM syariah PT. Ahad-Net internasional dan melihat sejauh mana pengaruh strategi pemasaran tersebut terhadap pendapatan
para mitra niaganya. Pada skripsi saudara Ibnu Hamim membahas tentang strategi pemasaran pada pembiayaan musyarakah yang ada di BMT Al-fath pamulang,
dan melihat sejauh mana pembiayaan musyarakah yang ada di BMT tersebut dapat menarik masyarakat untuk menjadi nasabahnya.
Sedangkan penelitian yang penulis bahas adalah tentang strategi pemasaran pada Biro Perjalanan Haji PT. Diyo-Siba TourTravel dan Biro
Perjalanan Haji PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel dalam meningkatkan jumlah jama’ah, dimana akan diketahui strategi pemasaran yang diterapkan PT.
Diyo-Siba ToursTravel dan PT. Alkhalid Jaya Megah ToursTravel. Melihat apakah strategi yang diterapkan itu dapat meningkatkan jumlah jama’ahnya, serta
melihat prospek pengembangannya kedepan. Dan melihat apakah strategi pemasaran yang diterapkannya itu sudah sesuai dengan pemasaran dalam islam.
E. Kerangka Teori Dan Kerangka Konsep Kerangka teori atau landasan teori dari penulisan ini adalah tentang
strategi pemasaran dalam penulisan ini berpedoman pada buku yang berjudul strategi pemasaran yang ditulis oleh Fandy Tjiptno, Yogyakarta pada tahun 2001.
Strategi adalah program untuk menentukan dan mencapai tujuan organisasi dan mengimplementasikan misinya, atau sebagai pola tanggapan dan
respon organisasi terhadap lingkungannya sepanjang waktu. Strategi memberikan kesatuan arah bagi semua anggota organisasi. Bila konsep strategi tidak jelas,
maka keputusan yang diambil akan bersifat subyektifberdasarkan intuisi belaka dan mengabaikan keputusan yang lain.
5
Sedangkan pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia
melalui proses pertukaran.
5
Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, Yogyakarta : ANDI 2001, ed.II, cet.V, h.4.
Jadi strategi pemasaran pada dasarnya adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan menyatu dibidang pemasaran yang memberikan panduan tentang
kegiatan yang akan dijalankan untuk dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu usaha. Yang mana tujuan dari strategi pemasaran yaitu menetapkan arah kegiatan
perusahaan, memberikan informasi kepada manajamen puncak dalam meneruskan tujuan, sasaran untuk mengantisipasi berbagai permasalahan dan keadaan yang
berubah dimasa mendatang. Sedangkan pengertian strategi pemasaran islami itu sendiri tidak jauh
berbeda dengan pemasaran pada umumnya yang telah dikemukakan para ahli konvensional, namun yang menjadi titik perbedaan adalah bahwa pemasaran
dalam islam dilandasi dengan moral dan etika islam, serta tidak terlepas dari rule- rule yang ditetapkan al-Qur’an dan as Sunnah.
F. Metode penelitian