Latar Belakang Masalah Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Josephine H.S : Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009. USU Repository © 2009 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini banyak sekali perusahaan-perusahaan baru yang didirikan, perusahaan-perusahaan tersebut bergerak menurut kegiatannya masing- masing, yaitu perusahaan jasa, perusahaan manufaktur, serta perusahaan dagang. Dari semua jenis kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan, semuanya memiliki tujuan yang sama yaitu memperoleh laba dengan menciptakan barang atau jasa maupun dengan menyediakan barang-barang kebutuhan masyarakat. Setiap perusahaan senantiasa menginginkan usahanya berkembang. Perkembangan tersebut akan terjadi apabila didukung oleh adanya kemampuan manajemen dalam menetapkan kebijaksanaan dalam merencanakan, mendapatkan, dan memanfaatkan dana-dana untuk memaksimumkan nilai-nilai perusahaan. Masalah yang dihadapi perusahaan adalah bagaimana perusahaan mendapatkan dana dan menggunakan dana tersebut dengan seefektif mungkin. Dana yang dimiliki perusahaan dapat digunakan untuk investasi, dan salah satunya investasi dalam aktiva. Dengan menginvestasikan dana ke dalam aktiva maka perusahaan akan memperoleh manfaat dari investasi tersebut, karena aktiva merupakan sumber daya yang memiliki manfaat masa depan. Dengan demikian penggunaan dan pengelolaan aktiva yang baik akan mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan. Josephine H.S : Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009. USU Repository © 2009 Dalam perusahaan dagang, investasi ke dalam aktiva dapat dilakukan pada persediaan. Persediaan merupakan aktiva yang paling aktif dalam operasi untuk usaha dagang besar maupun kecil. Persediaan merupakan investasi yang dibuat untuk tujuan memperoleh pengembalian melalui penjualan kepada pelanggan, oleh karena itu pengalokasian dana pada persediaan haruslah sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Kesalahan dalam penetapan persediaan akan berpengaruh langsung terhadap keuntungan perusahaan. Jika persediaan tidak cukup maka volume penjualan akan turun dibawah tingkat yang seharusnya dapat tercapai. Sebaliknya persediaan yang terlalu banyak menghadapkan perusahaan pada biaya penyimpanan, asuransi, pajak, keusangan dan kerusakan fisik. Persediaan yang terlalu besar juga menggunakan dana yang mungkin dapat digunakan secara lebih menguntungkan ditempat lain. Untuk mengatasi masalah tersebut, perusahaan perlu mengetahui tingkat perputaran persediaan. Perputaran persediaan menunjukkan ukuran kecukupan persediaan dan seberapa efisien persediaan itu dikelola. Perusahaan dapat menggunakan rasio perputaran persediaan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam mengelola persediaan. Laju perputaran persediaan yang tinggi menunjukkan rendahnya jumlah persediaan yang ada di perusahaan, tetapi hal ini berarti kemungkinan besar perusahaan akan sering kehabisan persediaan. Perputaran yang tinggi dan jumlah persediaan yang rendah menyebabkan perlu dilakukan pemesanan ulang dalam jumlah-jumlah kecil yang tidak ekonomis. Josephine H.S : Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009. USU Repository © 2009 Setiap perusahaan dalam kondisi apapun harus menjalankan usahanya secara ekonomis untuk memperoleh laba yang baik dengan modal yang berasal dari pemilik maupun modal yang berasal dari pihak lain modal asing. Kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba dapat dilihat dari tingkat rentabilitasnya. Rentabilitas dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya volume penjualan. Penjualan yang dilakukan oleh perusahaan baik secara tunai maupun kredit harus dikelola dengan baik. Perusahaan harus memperhatikan strategi promosi yang disesuaikan dengan tingkat persaingan yang ada dalam dunia usaha terutama yang datang dari usaha sejenis. Dengan volume penjualan yang tinggi maka persediaan yang dimiliki perusahaan akan cepat diganti karena sudah terjual, hal itu akan mengakibatkan perputaran persediaan yang dimiliki perusahaan semakin cepat. Dengan volume penjualan yang baik perusahaan mampu memperoleh laba yang maksimal, namun laba yang maksimal belum tentu mencerminkan tingkat rentabilitas yang tinggi karena rentabilitas juga dipengaruhi oleh modal sendiri dan modal asing yang digunakan untuk memperoleh laba tersebut. Bagi perusahaan pada umumnya masalah rentabilitas lebih penting daripada laba karena efisiensi baru dapat diketahui dengan membandingkan laba yang diperoleh dengan modal sendiri dan modal asing yang digunakan untuk menghasilkan laba tersebut. Dengan demikian tingkat rentabilitas memegang peranan yang penting. Perputaran persediaan yang cepat diharapkan dapat meningkatakan rentabilitas perusahaan. Josephine H.S : Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009. USU Repository © 2009 Beberapa penelitian mengenai pengaruh perputaran persediaan terhadap rentabilitas juga telah dilakukan, tetapi terdapat perbedaan pada hasil penelitian tersebut. Pratiwi 2007 menemukan bahwa perputaran persediaan tidak mempunyai pengaruh terhadap rentabilitas ekonomis pada perusahaan barang konsumsi di BEI, sedangkan Kania 2006 menemukan bahwa tingkat perputaran persediaan mempunyai pengaruh positif terhdap tingkat rentabilitas. Belu 2007 juga menemukan bahwa persediaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap laba kotor dan komponennya. Karena perbedaan hasil penelitian tersebut, penulis ingin melakukan penelitian secara lebih mendalam dan lebih lanjut tentang pengaruh perputaran persediaan terhadap rentabilitas ekonomis. Adapun perubahan yang dilakukan terhadap penelitian ini adalah tahun penelitian menjadi 2005 sampai dengan tahun 2007. Selain itu, peneliti juga mengganti objek penelitian menjadi perusahaan perdagangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Alasan pemilihan objek penelitian ini adalah karena penelitian sebelumnya telah melakukan penelitian terhadap perusahaan manufaktur. Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan sebelumnya, maka penulis tertarik untuk menuangkannya dalam skripsi dengan judul “Pengaruh Perputaran Persediaan terhadap Rentabilitas Ekonomis pada Perusahaan Dagang di Bursa Efek Indonesia.” Josephine H.S : Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009. USU Repository © 2009

B. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

18 94 84

Pengaruh perputaran kas dan perputaran persediaan terhadap rentabilitas perusahaan tekstil dan garmen yang terdaftar di bursa efek indonesia (bei)

7 125 98

Pengaruh Perputaran Piutang dan Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada Perusahaan Dagang yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

15 110 86

Pengaruh Perputaran piutang dan Perputaran persediaan Terhadap Rentabilitas ekonomis Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

20 278 94

PENGARUH MODAL KERJA, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

4 3 106

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN DAGANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

10 68 112

BAB II - Pengaruh Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan terhadap Rentabilitas Ekonomis Pada Perusahaan Dagang yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 2 19

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP RENTABILITAS EKONOMIS PADA PERUSAHAAN DAGANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

1 2 11

Pengaruh perputaran kas dan perputaran persediaan terhadap rentabilitas perusahaan tekstil dan garmen yang terdaftar di bursa efek indonesia (bei)

1 5 12

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN DAGANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 1 22