37
Tabel 12. Rumus Kategorisasi Variabel Rumus
Kategori
X µ - 1,0 σ
Negatif µ -
1,0 σ ≤ X µ + 1,0 σ Sedang
X ≥ µ + 1,0 σ
Positif Keterangan tabel 12:
X : Skor yang didapatkan oleh subjek µ : Mean hipotetik skala persepsi
σ : Standar deviasi
Berdasarkan penghitungan dengan rumus tersebut, maka diperoleh pengkategorisasian persepsi pengembangan karir jurnalisdi Kota Medan sebagai
berikut :
Tabel 13. Penggolongan Persepsi Jurnalis terhadap Pengembangan KarirnyaBerdasarkan Skor Skala Persepsi Pengembangan Karir
Variabel Rentang Skor Kategorisasi Frekuensi
Persentase
Persepsi X 75
Negatif 4
3,8 77
≤ X 117 Sedang
45 42,9
X ≥ 115
Positif 56
53,3
Jumlah 105
100
Dari tabel 13 dapat dilihat bahwa mayoritas jurnalis di Kota Medan memiliki persepsi yang tergolong positif yaitu sebanyak 56 orang 53,3
sedangkan persepsi yang tergolong negatif sebanyak 4 orang 3,8 dan sebanyak 45 orang 42,9 tergolong memiliki persepsi sedang.
b. Kategorisasi Persepsi terhadap Perlakuan yang Adil dalam Berkarir
Skala perlakuan yang adil dalam berkarir terdiri dari tujuh aitem yang memuaskan dengan lima buah pilihan jawaban yang nilainya bergerak dari 1
sampai dengan 5. Mean hipotetik pada skala perlakuan yang adil dalam berkarir
Universitas Sumatera Utara
38 adalah 21 dengan standar deviasi 4,6; sedangkan mean empirik adalah
26,35dengan standar deviasi 5,79. Perbandingan mean hipotetik dan mean empirik
dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 14. Perbandingan Mean Hipotetik dan Empirik Aspek Persepsi
terhadap Perlakuan yang adil dalam Berkarir
Tabel 14 menunjukkan bahwa mean hipotetik lebih kecil dibandingkan dengan mean empirik, sehingga dapat disimpulkan bahwa persepsi terhadap
perlakuan yang adil dalam berkarir pada responden penelitian lebih positif dibandingkan dengan populasi pada umumnya. Dengan menggunakan rumus
kategorisasi, maka perlakuan yang adil dalam berkarir dapat dikategorisasikan sebagai berikut:
Tabel 15. Kategorisasi Skor Aspek Perlakuan yang Adil dalam Berkarier Rentang Nilai
Kategorisasi Frekuensi Persentase
X 16 Negatif
5 4,8
16 ≤ X 26
Sedang 27
25,7 X
≥ 26 Positif
73 69,5
Jumlah 105
100
Berdasarkan pada tabel 15 dapat dilihat bahwapersepsi pengembangan karir pada jurnalis di kota Medan, yaitu pada aspek perlakuan yang adil dalam
berkarir,jurnalis yang memiliki persepsi pada kategori negatif adalah sebanyak 5orang 4,8, kategori sedang sebanyak 27 orang 25,7 , dan kategori
positifsebanyak 73 orang 69,5.
Min Max Mean
SD Hipotetik
7 35
21 4,6
Empirik 8
35 26,35
5,79
Universitas Sumatera Utara
39
c. Kategorisasi Persepsi terhadap Kepedulian Atasan Langsung
Skala aspek kepedulian atasan langsung terdiri dari tujuh aitem yang memuaskan dengan lima buah pilihan jawaban yang nilainya bergerak dari 1
sampai dengan 5. Mean hipotetik pada skala kepedulian atasan langsung adalah 21 dengan standar deviasi 4,6; sedangkan mean empirik adalah 25,37 dengan
standar deviasi 5,85. Perbandingan mean hipotetik dan mean empirik dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 16. Perbandingan Mean Hipotetik dan Empirik Aspek Persepsi terhadap Kepedulian Atasan Langsung
Tabel 16 menunjukkan bahwa mean hipotetik lebih kecil dibandingkan dengan mean empirik, sehingga dapat disimpulkan bahwa persepsi kepedulian
atasan langsung pada responden penelitian, lebih positif dibandingkan dengan populasi pada umumnya.
Dengan menggunakan rumus kategorisasi, maka perlakuan yang adil dalam berkarir dapat dikategorisasikan sebagai berikut:
Tabel 17. Kategorisasi Skor Aspek Kepedulian Atasan Langsung Rentang Nilai
Kategorisasi Frekuensi Persentase
X 16 Negatif
7 6,7
16 ≤ X 26
Sedang 38
36,2 X
≥ 26 Positif
60 57,1
Jumlah 105
100
Berdasarkan pada tabel 17, terlihat bahwa pada aspek kepedulian atasan langsung, jurnalis yang memiliki persepsi pada kategori negatif sebanyak 7 orang
Min Max Mean
SD Hipotetik
7 35
21 4,6
Empirik 7
35 25,37
5,85
Universitas Sumatera Utara
40 6,7, kategori sedang sebanyak 38 orang 36,2 , dan kategori positif
sebanyak 60 orang 57,1.
d. Kategorisasi Persepsi terhadap Informasi tentang Berbagai Peluang