Visi dan Misi Perusahaan Struktur Organisasi Perusahaan

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

Berikut ini merupakan visi dan misi PT Anugerah Sawit Makmur: a. Visi Menjadi pusat kehandalan pengelolaan perusahaan agroindustri minyak kelapa sawit dengan tata kelola perusahaan yang baik serta berwawasan lingkungan. b. Misi 1. Menjamin keberlanjutan usaha yang kompetitif. 2. Meningkatkan daya saing produk secara berkesinambungan dengan sistem, cara dan lingkungan kerja yang mendorong munculnya kreativitas dan inovasi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi. 3. Meningkatkan laba secara berkesinambungan. 4. Mengelola usaha secara professional dan meningkatkan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Universitas Sumatera Utara

4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi yang digunakan oleh PT Anugerah Sawit Makmur dapat dilihat pada Gambar 4.1. Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT Anugerah Sawit Makmur Adapun uraian tugas dan tanggung jawab pekerja di PT Anugerah Sawit Makmur adalah sebagai berikut: 1. Manager Unit Manager Unit merupakan pimpinan tertinggi di PT Anugerah Sawit Makmur. Manager Unit bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap perencanaan operasional perusahaan serta bertanggung jawab dalam mengevaluasi kinerja unit. Manager Unit Ka.DisTan Rayon A KDTP Ka Dis Tu Ass.SDM dan Umum Ass.Afd I Ass.Afd II Ass.Afd IIIA Ass.Afd IIIB Ass.Tek Pabrik Ass.Pengolahan 1 Ass.Pengolahan 2 Ass.SDM dan Umum Universitas Sumatera Utara Selain itu Manager Unit memiliki tugas sebagai berikut : a. menciptakan iklim kerja yang sesuai dengan memperlihatkan hubungan ke dalam dan di luar kehidupan sosial bawahan dan masyarakat sekitarnya agar kegairahan kerja tetap terpelihara. b. melaksanakan penilaian dan mengusulkan pengangkatan, pemindahan, penambahan dan hukuman bagi pekerja berdasarkan ketentuan yang berlaku demi tegaknya disiplin kerja. c. mengawasi dan menilai hasil kerja Kepala Dinas secara terus menerus dengan membandingkan hasil dan norma-norma kerja serta melakukan tindakan pemulihan untuk menghindari anggaran biaya yang melebihi batas teloransi yang dibenarkan. 2. Kepala Dinas Tanaman Kepala Dinas Tanaman bertugas melakukan koordinasi penyusunan taksasi produksi tanaman berdasarkan data dan pengamatan agar diperoleh taksasi yang dapat mendekati kenyataan. Selain itu Kepala Dinas Tanaman juga memiliki tugas sebagai berikut: a. mengendalikan semua kegiatan operasi afdeling berdasarkan norma-norma yang berlaku agar semua kegiatan berjalan sesuai dengan tujuan operasi. b. membina pengetahuan dan keterampilan para asisten tanamanafdeling melalui rapat kerja, diskusi, penjelasan langsung dilapangan supaya lebih mampu melaksanakan tugas sebagai instruksi terhadap bawahannya. c. mengajukan metode kerja yang tidak sesuai dengan metode yang lebih baik melalui pengamatan agar efektivitas dan efisiensi kerja tercapai secara optimal. Universitas Sumatera Utara 3. Asisten TanamanAfdeling Asisten TanamanAfdeling bertugas membuat taksasi produksi tanaman yang disusun berdasarkan analisis data dan taksiran potensi tanaman agar diperoleh taksasi yang mendekati kenyataan. Selain itu, Asisten TanamanAfdeling mempunyai tugas sebagai berikut: a. mengajukan kebutuhan pekerja berdasarkan ketentuan penerimanya agar dapat menyelesaikan semua pekerjaan sesuai dengan program. b. mengatur pembagian kerja dan melengkapi peralatan secara teratur agar diperoleh sesuai yang ditentukan. c. menempatkan pekerja sesuai dengan bakat, fisik dan sikap agar tercapai semangat kerja yang bergairah. d. melaksanakan pemeliharaan secara efektif dan efisien sesuai dengan standar yang ditentukan. e. melaksanakan panen sesuai dengan kriteria yang ditentukan dan menyelesaikan pengangkutan secepatnya. 4. Kepala Dinas Teknik dan Pengolahan Kepala Dinas Teknik dan Pengolahan merupakan penanggung jawab perusahaan di bidang pemeliharaan, bengkel dan bertanggung jawab atas segala kebijaksanaan dan tindakan dalam bidang produksi, Selain itu, Kepala Dinas Teknik dan Pengolahan memiliki tugas sebagai berikut: a. memberikan petunjuk dan mengawasi pemeliharaan di bidang teknik. b. membuat rencana pelayanan kebutuhan bangunan atau pengangkutan bahan mentah. Universitas Sumatera Utara c. menandatangani dan mengecek formulir-formulir dan laporan-laporan sesuai dengan asisten dan prosedur yang berlaku. d. melaporkan data, kegiatan bagian pengolahan dan laboratorium kepada administrator. 5. Assisten SDM dan Umum Assisten SDM dan Umum bertugas membantu Manager Unit dalam meneliti penerimaan pekerja. Tugas yang ditangani Assisten SDM dan Umum adalah sebagai berikut: a. mengawasi dan meneliti penerimaan pekerja dengan berpedomaan kepada standar yang ditetapkan. b. mengkoordinasikan kegiatan dalam peningkatan kesejahteraan pekerja. c. memberikan informasi kepada Manager Unit dalam bidang produktivitas kerja. 6. Kepala Dinas Tata Usaha Kepala Dinas Tata Usaha bertugas membantu manager unit dalam memimpin seluruh kegiatan administrasi perusahaan. Tugas yang ditangani Kepala Dinas Tata Usaha adalah sebagai berikut: a. merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan bagian administrasi. b. mengawasi pemakaian dan penggunaan alat-alat kantor. c. mengkoordinasikan segala pembayaran dan penyediaan barang-barang. d. mengawasi seluruh kegiatan administrasi perusahaan. 7. Assisten Pengolahan Universitas Sumatera Utara Assisten pengolahan bertugas membantu kepala dinas pengolahan dalam mengawasi kegiatan perusahaan. Selain itu, Assisten Pengolahan mempunyai fungsi sebagai berikut: a. mengawasi seluruh kegiatan proses produksi. b. mengawasi kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan dengan berpedoman kepada ketentuan yang ditetapkan. c. memberikan data dan kegiatan proses kepada Kepala Dinas Pengolahan. Universitas Sumatera Utara

4.1.4 Pekerja Perusahaan